BADUNG, Bali bisniswisata.co.id: Turun dari bus wisata dan memasuki lorong untuk mencapai ruang edukasi, pengunjung Junglegold factory di kabupaten Badung ini sudah langsung membaca informasi yang menghiasi dinding.
Poster besar penuh edukasi bagaimana seorang Tobias Garritt, Pendiri & CEO, Junglegold selama lebih dari satu dekade, menjelajahi kepulauan Indonesia untuk menemukan kakao terbaik.
Blusukan dan bekerja sama langsung dengan petani lokal nampaknya menjadi keseharian Tobias untuk memastikan biji coklat (kakao) yang diolahnya nanti dapat dilacak sepenuhnya asal -usulnya dan bebas dari penggundulan hutan sambil memberikan premi kepada petani dan menyediakan dukungan teknis di tingkat pertanian.
Sebagai salah satu pabrik coklat, Junglegold atau coklat si emas hutan ini merupakan produk coklat asli lokal Bali yang telah diakui oleh dunia dan hal tersebut dibuktikan dengan Jungle Gold Bali dipenghujung akhir tahun 2023 berhasil meraih tiga penghargaan internasional yang diselenggarakan di Perancis.
Keunggulan si emas hutan
Keunggulan dari produk ini adalah
coklat tanpa memakai bahan hewani dan berkonsepkan Tri Hita Karana, berbisnis tanpa merusak alam dengan hasil coklat berkualitas premium.
Tertariknya Tobias Garritt berbisnis coklat karena pihaknya melihat Negara Belgia dan Swiss yang tidak memiliki kebun cacao terkenal dengan coklat premiumnya, maka
dari itu bersama istrinya Anak Agung Inda
Trimafo yang asli Carangsari Mengwi Badung bertekad mengelola biji coklat lokal untuk menjadikan hasil coklat premium.
Kerja keras selama 14 tahun bergelut pada dunia coklat, Junglegold Bali pada 2023 berhasil menyabet empat penghargaan, dan 3 diantaranya mendapatkan thropy terbaik yakni, kategori Gourmet Argent Bali Oatmilk Junglegold Bali, Gourmet Perunggu Bali Creamy Junglegold, Gourmet Bronze Bali 80% Cacao Junglegold Bali.
Artinya dengan adanya penghargaan tersebut kualitas biji coklat Bali Indonesia serta produksinya dan petani lokanyal mampu bersaing di dunia internasional, bahkan rasa dan kualitasnya juga bersaing didunia internasional.
Cerita Tobias, dia menjelajahi berbagai kepulauan Indonesia untuk menemukan kakao terbaik. Setiap daerah menawarkan cita rasa dan cerita yang unik, menjadikan setiap cokelat sebagai perjalanan
Indonesia adalah rumah bagi beberapa keanekaragaman hayati paling unik dan berharga di dunia. Karena itulah dia langsung bekerjasama dengan masyarakat setempat untuk bertani secara berkelanjutan.
Mengenai hubungan dengan petani coklat setempat, sama-sama menghormati tradisi mereka membuat hubungan menjadi langgeng sehingga menciptakan dampak positif yang lebih dari sekadar cokelat.
“Kami memelopori pabrik cokelat pertama di dunia yang sepenuhnya berbasis tanaman, mengembangkan proses unik untuk menciptakan cokelat yang lembut seperti susu dengan menggunakan bahan-bahan tropis yang ditanam secara lokal. Kreasi kami terinspirasi oleh budaya kuliner Indonesia yang kaya, yang mendorong batasan tentang apa itu cokelat,”
Pihaknya menjaga komitmen terhadap kualitas melalui pengerjaan yang cermat, mesin kelas dunia, dan sertifikasi berkelanjutan serta standar keamanan pangan. Setiap batang cokelat dibuat oleh pembuat cokelat lokal yang terampil dengan perhatian yang cermat terhadap detail, yang menjamin pengalaman rasa yang luar biasa.
Tiada hari tanpa edukasi
Asyik berjalan sambil menikmati poster besar akhirnya tiba di ruang edukasi dengan deretan kursi panjang dan meja-meja. rombongan saya sebagian sudah menikmati sajian minuman coklat panas yang tengah diedarkan oleh staff setempat.
Tempat ini memang terdiri dari Toko Cokelat & Kafe, pabrik pembuatan cokelat segar, tempat wisata pabrik cokelat. Setiap hari pengunjung perorangan maupun rombongan dapat memahami bagaimana kekayaan Indonesia bukan hanya dari kopi tapi juga kakao atau cokelat.
Nah sebelum perwakilan manajemen mewakili Tobias menjelaskan kegiatan di pabrik itu, saya bergabung dengan pengunjung lainnya di toko yang bersampingan dengan ruang edukasi. Tentu saja kegiatan shooping memang mengasyikan.
Pilih sana, pilih sini dan tahu-tahu di depan cashier sudah begitu banyak belanjaan yang harus di bayar meski masih banyak yang belum di stok untuk keluarga dan kerabat.
Enaknya lagi banyak cetakan coklat kecil-kecil di setiap rak untuk merasakan coklat yang akan dibeli alias gratis.
Meskipun Tobias tidak hadir di antara pengunjung pabriknya, namun beragam informasi yang tersaji membuat pengunjung mendapat suatu wawasan yang justru diapresiasi oleh warga asing yang akhirnya menikah dengan gadis lokal dan menempatkan Junglegold di panggung dunia.
Menurut Tobias sejak pertama kali mencicipi buah kakao segar pada tahun 2008, dia merasa kagum dengan dampak mendalam buah yang luar biasa ini dan dunia cokelat terhadap hidupnya di kemudian hari.
“Merupakan suatu keistimewaan sekaligus sumber kebanggaan yang luar biasa untuk dapat mengembangkan bisnis ini dengan bantuan banyak individu yang inspiratif dan hebat,”
Tantangan hadapi kelangkaan pasokan Coklat
Namun, karena faktor-faktor di luar kendali kami, kami merasa perlu untuk menyesuaikan harga kami. Kami berusaha untuk menjaga transparansi dengan pelanggan kami dan ingin berbagi alasan utama di balik perubahan yang diperlukan ini.
Harga Kakao Global: Sejak awal tahun 2024, biaya produksi kakao telah mencapai rekor
tertinggi. Sekarang, biaya untuk membuat satu batang cokelat telah menjadi lebih dari
dua kali lipat dari tahun 2023. Sebelumnya, harga kakao belum pernah setinggi ini.
Tobias mengemukajan alasan-alasan utamanya:
• Kelangkaan Kakao: Untuk ketiga kalinya secara berturut-turut, produksi kakao
global tidak memenuhi permintaan, dengan proyeksi kelangkaan hampir 10% yang
diperkirakan akan terus berlanjut.
• Perubahan Iklim: 60% kakao dunia berasal dari Ivory Coast dan Ghana yang
telah dilanda oleh efek Badai El Niño dan perubahan iklim.
• Penyakit Kakao: Kerugian signifikan (15-50% di beberapa area) disebabkan oleh
virus swollen shoot yang membunuh pohon dan membutuhkan penanaman ulang.
• Tekanan Ekonomi: Di Ghana dan Ivory Coast, petani kakao dibayar harga yang
ditetapkan pemerintah yang terlalu rendah untuk memungkinkan untuk reinvestasi
dalam input pertanian yang lebih baik untuk melindungi diri dari penyakit dan
meningkatkan hasil.
Hal ini telah menyebabkan produktivitas rendah yang memperparah kelangkaan pasokan. Kakao Indonesia – mengapa kami terpengaruh? Meskipun secara historis menjadi salah satu produsen kakao teratas, Indonesia telah turun dari peringkat ketiga menjadi peringkat ketujuh secara global karena produksinya yang menurun.
Indonesia tidak mampu memenuhi permintaan domestik, dan mengimpor lebih dari 50% kakao. Ketergantungan pada impor berarti kondisi pasar lokal terpengaruh oleh harga global. Akibatnya banyak pabrik telah membatasi atau menghentikan produksi karena harga lokal melonjak.
Mengapa Merek Besar Belum Menaikkan Harganya? Perusahaan-perusahaan besar
memiliki persediaan kakao selama 12-18 bulan untuk terhindar dari fluktuasi harga.
Hanya menunggu waktu sebelum mereka juga menaikkan harga. Sementara itu, perusahaan perusahaan kecil seperti Junglegold merasakan dampaknya lebih cepat dan harus menaikkan harga lebih awal untuk tetap beroperasi.
Tantangan-tantangan ini telah membuat kami tidak memiliki pilihan selain untuk
menyesuaikan harga kami agar terus bisa menawarkan kepada Anda cokelat yang Anda cintai tanpa mengorbankan nilai-nilai kami.
Sementara, kami harus menaikkan harga,
dengan mengurangi margin kami untuk tetap sesuai dengan kemampuan beli Anda.
Apa lagi yang dilakukan Junglegold?
• Dukungan Agronomi: Kami memiliki tim ahli agronomi yang berada di lapangan
dengan petani kami, memberikan dukungan teknis langsung untuk meningkatkan
kualitas dan kuantitas produksi kakao sambil membantu mengelola hama dan
penyakit.
• Perubahan Iklim: Kami sedang mengembangkan solusi untuk mengatasi
tantangan yang ditimbulkan oleh variasi iklim, terutama curah hujan yang
berlebihan atau kekeringan.
• Penelitian: Kami sedang melakukan penelitian tentang varietas kakao yang
berbuah banyak dan teknik bercocok tanam untuk memastikan petani kami
memiliki akses ke sumber daya dan teknik terbaik.
• Pengadaan Berkelanjutan: Kami tetap berkomitmen untuk mendapatkan kakao
secara etis dan memberikan kompensasi yang adil kepada petani sambil mendukung praktik pertanian berkelanjutan.
Kami memahami bahwa kenaikan harga tidak pernah menjadi kabar yang disambut baik dan sangat menghargai dukungan serta pengertian Anda.
Semangat Anda pada kualitas dan keberlanjutan ini yang membuat kami terus mengejar misi kami untuk mendukung petani kakao Indonesia sambil menciptakan cokelat terbaik di dunia.
Berita yang kami bawa pulangpun melambungkan nama Indonesia karena Junglegold di tahun 2024 di Paris, Prancis, pada Rabu, 30 Oktober 2024 meraih sejumlah penghargaan sekaligus dalam ajang pameran produk kerajinan dan industri cokelat tahunan paling terkemuka di dunia, Salon du Chocolat yang dianugerahkan oleh Badan Valorisasi Produk Pertanian (AVPA).
Wow, siapa sangka kunjungan ke pabrik coklat ini juga bernilai kuliah umum satu semester ? Lima bus wisata rombongan kami meninggalkan Junglegold dengan saling mencicipi coklat. Mau ?.