Rata-rata pengeluaran untuk perjalanan domestik adalah sekitar 4.000 baht per orang, yang relatif rendah karena popularitas perjalanan sehari yang tidak memerlukan menginap.
BANGKOK, bisniswisata.co.id: Otoritas Pariwisata Thailand (TAT) telah menetapkan target untuk tahun 2024 guna mempromosikan pariwisata dalam negeri, dengan target 200 juta wisatawan Thailand yang bepergian di dalam negeri, dengan target pendapatan sebesar 1,08 triliun baht.
Meskipun jumlah wisatawan dalam negeri berada di jalur yang tepat, dengan 160 juta perjalanan yang dilakukan dalam tujuh bulan pertama tahun ini menghasilkan 582 miliar baht, pengeluaran per perjalanan telah menurun karena ekonomi yang lesu.
Dilansir dari pattayamail.com, Somrudee Chitjong, Deputi Gubernur untuk Pemasaran Domestik di TAT, menyoroti bahwa meskipun orang Thailand terus bepergian, mereka menghabiskan lebih sedikit uang, khususnya untuk berbelanja, karena mereka memasuki mode yang lebih hemat.
Penurunan pengeluaran belanja cukup signifikan, dengan wisatawan merasa bahwa produk yang dijual di destinasi wisata tidaklah unik, sehingga mengurangi insentif untuk berbelanja.
Untuk mengatasi hal ini, TAT tengah menjajaki cara untuk mempromosikan produk lokal yang sulit ditiru, seperti minuman beralkohol khusus daerah seperti minuman beralkohol lokal, anggur buah, dan alkohol berbahan dasar beras.
Barang-barang ini dapat menjadi produk khas bagi wisatawan untuk dibeli dan dibawa pulang sebagai oleh-oleh.
Dalam jangka pendek, Somrudee menunjukkan bahwa masih ada potensi pertumbuhan dalam kategori “aktivitas”.
Biasanya, wisatawan Thailand menghabiskan lebih sedikit uang untuk aktivitas rekreasi saat bepergian, tetapi TAT berencana untuk mengubah persepsi itu dengan kampanye bertajuk “Bepergian dengan Cara Anda, Nikmati Aktivitas yang Anda Sukai.”
Kampanye ini akan mendorong wisatawan Thailand untuk berpartisipasi dalam berbagai kegiatan, termasuk menyelam, arung jeram, berkayak, mengendarai ATV, panjat tebing, pelatihan Muay Thai, pijat ala Thailand, melukis tembikar tradisional, bermain golf, dan menari swing, dan masih banyak lagi.
Saat ini, pengeluaran rata-rata untuk perjalanan domestik adalah sekitar 4.000 baht per orang, yang relatif rendah karena populernya perjalanan sehari yang tidak memerlukan menginap.
Namun, Somrudee yakin tren ini sedang bergeser, dengan semakin banyaknya orang Thailand yang mulai melihat hotel sebagai tujuan wisata, yang berpotensi menyebabkan peningkatan pengeluaran untuk akomodasi dan pengalaman perjalanan secara keseluruhan.