MATTA Travel Fair – ‘bukti pencapaian tonggak sejarah yang menakjubkan melalui visi bersama’.
KUALA LUMPUR, bisniswisata.co.id: Asosiasi Agen Tur dan Perjalanan Malaysia (MATTA) merayakan Ulang Tahun Emasnya tahun ini. Ada banyak hal yang bisa dirayakan. Asosiasi tersebut mengatakan bahwa mereka telah “berkembang seiring dengan industri itu sendiri, mengarungi evolusi global dan tantangan ekonomi.”
DULU: Pada tahun 1975 sekelompok kecil profesional perjalanan Malaysia berkumpul dengan tujuan bersama – untuk membentuk suara yang bersatu bagi industri perjalanan dan tur di Malaysia.
Melalui ambisi ini, MATTA lahir dan sejak itu tumbuh menjadi kekuatan nasional yang telah membentuk lanskap pariwisata Malaysia selama setengah abad.
Sejak awal berdirinya, MATTA telah mendukung agen perjalanan akar rumput, menjadi suara mereka dan memastikan bahwa kepentingan mereka didengar.
BERIKUTNYA: Pada tahun 1991, MATTA memelopori Pameran MATTA pertama, yang awalnya dikenal sebagai Pameran Perjalanan Internasional Malaysia (MITF). Tujuannya sederhana namun berdampak: untuk menghubungkan warga Malaysia dengan agen perjalanan dan peluang perjalanan di bawah satu atap.
Saat ini, pameran tersebut menarik ratusan ribu pengunjung, menghasilkan penjualan jutaan dolar. Pameran ini tetap menjadi kebanggaan bagi MATTA – “bukti pencapaian tonggak sejarah yang menakjubkan melalui visi bersama, kolaborasi, dan komitmen terhadap keunggulan industri”.
MATTA telah muncul lebih kuat sejak didirikan 50 tahun lalu.
SEKARANG: Pada tahun 2011, MATTA melangkah ke era baru dengan membuka kantor pusatnya sendiri di Kuala Lumpur, tonggak penting yang menandai pertumbuhan dan kedewasaan Asosiasi.
Kantor pusat tersebut menjadi lebih dari sekadar pusat layanan terpadu: kantor pusat tersebut melambangkan keawetan, kepemimpinan, dan komitmen jangka panjang MATTA terhadap industri perjalanan Malaysia.
MATTA mengatakan bahwa pihaknya terus mengadvokasi dan berdiri di garis depan keterlibatan kebijakan dan pemberdayaan industri.
“Kita telah menghadapi tantangan bersama, termasuk dampak pandemi yang menghancurkan, tetapi kita telah pulih dan muncul lebih kuat, lebih bersatu, dan lebih siap menghadapi apa yang ada di depan,” kata Nigel Wong, presiden MATTA.