HALAL INTERNATIONAL NEWS

Libya dan Indonesia Tingkatkan Hubungan Pariwisata dengan Fokus pada Pengalaman Perjalanan Halal

TRIPOLI, bisniswisata.co.id: Indonesia Perkuat Hubungan Pariwisata dan Bisnis Halal dengan Libya melalui Inisiatif Baru yang Dipimpin Kedutaan RI setempat.

Dilansir dari travelandtourworld.com, dalam upaya strategis untuk memperdalam kerja sama pariwisata dan ekonomi, Kedutaan Besar Indonesia di Tripoli telah meluncurkan inisiatif baru yang bertujuan untuk meningkatkan perjalanan ramah halal dan menjalin hubungan bisnis yang lebih kuat dengan Libya.

Dede Achmad Rifai, Kuasa Usaha Kedutaan Besar, baru-baru ini menyelenggarakan pertemuan khusus dan acara buka puasa bersama sepuluh pemimpin biro perjalanan terkemuka Libya.

Acara tersebut berlangsung di sebuah restoran terkenal di dekat Monumen Marcus Aurelius yang ikonis di Tripoli, memadukan diplomasi budaya dengan penjangkauan bisnis.

Selama acara malam itu, kedutaan memamerkan pengalaman pariwisata Indonesia yang paling memikat, dengan menyoroti beragam destinasi di negara ini. Perhatian khusus diberikan kepada Bali & Beyond Travel Fair 2025 (BBTF) yang akan datang, sebuah acara pariwisata internasional yang dijadwalkan akan diadakan di Bali dari 11 hingga 15 Juni 2025.

BBTF 2025 berjanji untuk menyatukan ratusan pemangku kepentingan pariwisata global, termasuk pembeli dan penjual, dalam sebuah platform yang kuat yang dirancang untuk mendorong perjalanan yang berkelanjutan, meningkatkan interaksi budaya, dan membuka pintu bagi usaha bisnis baru.

Perwakilan Indonesia mendesak para profesional perjalanan Libya untuk berpartisipasi aktif dalam acara tersebut, dengan menyoroti potensi besar untuk kolaborasi, pertumbuhan ekonomi, dan pengembangan pariwisata masuk melalui paket dan pengalaman yang ramah halal.

Melihat lebih jauh dari daya tarik Bali, Kedutaan Besar Indonesia di Tripoli meningkatkan upaya untuk mempromosikan potensi pariwisata dan perdagangan negara yang lebih luas dengan menyoroti Trade Expo Indonesia 2025 yang akan datang, yang dijadwalkan pada bulan Oktober di Jakarta.

Acara ini bertujuan untuk membuka jalan baru bagi para pengusaha Libya untuk terlibat dalam eksplorasi bisnis dan rekreasi di seluruh Jakarta dan wilayah sekitarnya.

Sebagai bagian dari inisiatif ini, kedutaan besar mendorong delegasi Libya untuk merasakan kekayaan budaya dan atraksi rekreasi Indonesia.

Peserta akan diperkenalkan ke destinasi utama seperti Taman Mini Indonesia Indah, taman warisan budaya yang semarak; Taman Rekreasi Keluarga Ancol, pusat hiburan populer; Masjid Istiqlal, masjid terbesar di Asia Tenggara; dan perkebunan teh yang indah serta Taman Safari yang terletak di dataran tinggi yang rimbun.

Para penggemar belanja juga akan menemukan kesempatan untuk menjelajahi kawasan komersial Jakarta yang ramai, yang terkenal dengan barang-barang berkualitas tinggi dengan harga yang menarik.

Untuk memastikan partisipasi yang bebas hambatan, Kedutaan Besar Indonesia telah mengonfirmasi bahwa mereka akan memberikan dukungan dan koordinasi penuh bagi agen perjalanan Libya yang menghadiri Trade Expo Indonesia 2025 dan Bali & Beyond Travel Fair 2025 (BBTF).

Ini termasuk fasilitasi, bantuan, dan pendampingan di lapangan bagi para delegasi di setiap acara. Menurut pejabat kedutaan, inisiatif pariwisata ini mencerminkan komitmen strategis Indonesia untuk mengembangkan sektor perjalanan.

Diplomasi ini sekaligus memperdalam hubungan diplomatik, budaya, dan ekonomi dengan Libya melalui peningkatan pertukaran antarmasyarakat dan kemitraan yang saling menguntungkan.

 

 

Evan Maulana