GIANYAR, bisniswisata.co.id: Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana Jokowi mengawali kunjungan kerja ke Bali dengan meninjau obyek wisata belanja, Pasar Sukawati di Kabupaten Gianyar, Jumat (14/06/2019). Tiba pukul 08.20 WITA, Jokowi dan Iriana menuju lapangan di seberang Pasar Sukawati untuk mendengarkan penjelasan dari Bupati Gianyar Made Mahayastra tentang rencana revitalisasi Pasar Sukawati Blok A, B, dan C.
Jokowi sempat menulis dalam twitternya “Anda yang ke Bali dan belum ke Pasar Sukawati, itu rasanya belum ke Bali. Pasar seni di Gianyar ini adalah pusat kerajinan seni khas Bali,” @jokowi
“Sukawati akan direvitalisasi menjadi pasar rakyat yang modern. Jika lancar, wajah dan suasana baru Pasar Sukawati akan rampung tahun depan,” sambungnya dan mendapat like sebanyak 1.600, pada pukul 11.00 WIN
Setelah mendengarkan penjelasan tentang rencana revitalisasi Pasar Sukawati, Jokowi menjelaskan bahwa relokasi pedagang Pasar Sukawati telah dilaksanakan dan pekerjaan revitalisasi pasar ditargetkan rampung semuanya pada 2020. “Kita harapkan tahun depan sudah selesai semua,” kata Jokowi sebagaimana tercantum dalam siaran tertulis Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden.
Menurut Jokowi, anggaran yang digunakan untuk revitalisasi dari APBN sebesar Rp89 miliar dan dari APBD sebesar Rp3,9 miliar. Ia berharap Pasar Sukawati bisa menjadi pasar rakyat yang modern, bersih, dan tertata sehingga membuat pengunjungnya nyaman untuk datang dan berbelanja.
Pasar Sukawati sebagai kawasan wisata belanja ini telah berdiri selama 38 tahun dan menjadi tujuan wisata belanja para pelancong. “Kalau ke Bali belum ke Sukawati itu belum ke Bali. Harus belanja. Pasar ini menghidupi 1.700 pedagang. Ini kan luar biasa, enggak tahu saya sudah berapa kali ke sini,” ujar kepala negara.
Untuk program pasar tradisional secara nasional, Jokowi menyampaikan bahwa pemerintah memiliki target yang sama seperti lima tahun yang lalu. Menurut dia, selama lima tahun ke belakang telah dibangun lebih dari 5.000 pasar besar dan sekitar 8.900 pasar desa.
Jokowi dan Iriana sempat berbelanja buah-buahan, seperti semangka dan salak. seusai meninjau Pasar Sukawati, pada pukul 08.50 WITA, Jokowi dan Iriana bersama rombongan melanjutkan perjalanan menuju Lapangan Kilobar, Kabupaten Bangli. Di sana, Jokowi akan menyerahkan sertifikat hak atas tanah untuk rakyat.
Rencananya, seusai salat Jumat dan santap siang bersama, Jokowi akan menuju kawasan wisata Waduk Muara Nusa Dua, Kota Denpasar. Di lokasi ini, mantan Gubernur DKI itu diagendakan meninjau rehabilitasi dan penataan kawasan wisata. Turut hadir mendampingi Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana meninjau pasar adalah Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana dan Johan Budi, serta Gubernur Bali I Wayan Koster. (NDY)
