KOMUNITAS

Komunitas Penggila Denim Meriahkan Wall Of Fades

JAKARTA, bisniswisata.co.id: Wall of Fades, acara tahunan Darahkubiru dan komunitas INDIGO – Indonesian Denim Group. Berkolaborasi dengan DCODE, Wall of Fades kembali diselenggarakan dengan mengusung tagline “A Decade of Work”. Acara denim terbesar di Indonesia ini untuk merayakan eksistensinya yang telah mengedukasi masyarakat tentang denim dan berbagai konten kreatif lainnya selama 10 tahun.

Wall of Fades 2018 akan dilaksanakan pada tanggal 29 November – 2 Desember 2018, di lantai 2 – 4, Gourmet Area, Kuningan City Jakarta. Agenda yang memasuki usia 10 tahun ini menjanjikan pengunjung dapat menikmati pengalaman menarik. Pengunjung tak sekadar belanja, juga bisa mendapat pengetahuan lebih soal denim, termasuk soal gaya busana.

Agenda yang memasuki usia 10 tahun ini menjanjikan pengunjung dapat menikmati pengalaman menarik. Pengunjung tak sekadar belanja, juga bisa mendapat pengetahuan lebih soal denim, termasuk soal gaya busana.

Pada area masuk, misalnya, tersaji sejumlah gaya busana denim dari masa ke masa, seperti work wear, pelengkap untuk sepeda motor, hippies hingga padu padan masa kini. Selain itu, ide dan inspirasi styling akan diberikan pada sesi bincang-bincang yang diisi para denim enthusiast.

“Edukasi styling soal denim penting karena denim kan sekarang sudah complementary dengan busana sehari-hari. Kami ingin berikan pemahaman dan inspirasi bagi gaya busana masing-masing orang,” kata public realtion Wall of Fades Nicola Christie, dalam keterangan tertulis, Jumat (30/11/2018).

Selain itu, lanjut Christie, Wall of Fades juga mendatangkan denim enthusiasts internasional, Ruedi Karrer dari Swiss dan Robin Meijerink dari Belanda. Masing-masing akan menceritakan pengalaman mereka soal denim.

Khusus untuk Karrer, ia memuat minim jeans museum, di mana koleksi-koleksi jeans miliknya ikut dipamerkan. Acara yang tak dipungut biaya masuk ini menghadirkan sekitar 60 tenants yang beragam, mulai dari denim, leather, sepatu hingga outfit umum.

Hari pertama Wall of Fades 2018 dibuka secara eksklusif untuk para undangan yang terdiri dari member Darahkubiru, INDIGO – Indonesian Denim Group, Denim Enthusiasts, influencer, buzzer dan media partner.

Acara ini memang dirancang untuk mempertemukan orang-orang yang ikut serta membawa kesuksesan Wall of Fades sampai saat ini. Mereka mendapat kesempatan untuk membeli official merchandise Wall of Fades 2018 dan Pasar Kaget yang dijual secara terbatas. Selain itu, pengunjung dapat bersenang-senang bersama karena adanya console game seperti Street Fighter.

Setelah itu, Wall of Fades mengadakan media tour untuk mengajak para media dan redaksi yang bekerja sama dengan berkeliling dan menjelaskan mengenai acara tahun ini. Wall of Fades juga memberikan akses kepada media untuk mewawancara siapapun yang mereka inginkan yang berbicara tentang denim

Hari pertama Wall of Fades 2018 dihadiri oleh ratuisan penggioa denim yang datang hingga menjelang tutup pk 22.00 WIB. di panggung berbagai acara termasik talk show tentang Denim, dan produk turunannya dibahas bersama. Di hari-hari berikutnya, akan lebih banyak konten menarik seperti outfit contest, performers, kehadiran international denim club, dan masih banyak lagi. (redaksibisniswisata@gmail.com)

Endy Poerwanto