POSO, bisniswisata.co.id: Danau Tambing, surga yang tersembunyi di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, kini semakin diminati wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri. Danau Tambing adalah titik awal untuk mendaki Gunung Rorekantimbu sekaligus melihat surga dengan sejuta pesona.
Kepala Balai besar Taman Nasional Lore Lindu (TNLL), Jusman, mengatakan Danau Tambing berada di dalam kawasan konservasi dan cagar biosfer. Danau yang terletak pada ketinggian sekitar 1.700 meter dari permukaan laut ini dapat dijangkau dengan sepeda motor atau mobil dalam waktu tiga jam dari Kota Palu.
Wisatawan yang datang, kata Jusman, senang menikmati udara sejuk di sini. Ditambah dengan merdunya cuitan burung yang berhabitat di sekitarnya. Di kawasan wisata tersebut, para wisatawan dapat mengamati suara sekitar 200 jenis burung yang sekitar 30 persennya merupakan satwa endemik. “Tak sedikit wisatawan menjuluki objek wisata itu sebagai surga burung,”.
Danau Tambing yang berair jernih boleh dijadikan area memancing, namun terlarang untuk direnangi untuk menjaga kelestariannya. Selain danau, pesona lainnya wisatawan juga bisa mengunjungi juga ada taman anggrek serta lokasi pengamatan burung dan kupu-kupu di sini.
Wisatawan juga diperbolehkan berkemah di sekitarnya. “Kami optimis kunjungan wisatawan tahun ini akan meningkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya,” papar Jusman dilansir Antara, Jumat (10/01/2020).
Saat musim libur atau libur pekan, sambung dia, biasanya pengunjung sampai 1.000 orang per harinya dan masih didominasi wisawatan domestik. Sementara wisatawan mancanegara kebanyakan merupakan pengamat dan peneliti burung
Kawasan TNLL yang seluas 2.180 km persegi terbagi dalam dua wilayah, sebagian masuk wilayah administrasi Pemerintah Kabupaten Poso dan sebagian lainnya masuk wilayah Kabupaten Sigi.
Danau Tambing, bersama dengan Taman Nasional Kepulauan Togean di Kabupaten Tojo Una-Una dan Kawasan Wisata Tanjung Karang di Kabupaten Donggala, merupakan tiga objek wisata yang sangat vital di Sulawesi Tengah.
Selain menyaksikan pesona kabut, 260 jenis aneka burung dan kupu-kupu, aneka taman anggrek, Danau Tambing juga salah satu spot petualangan yang keberadaannya sudah terkenal. Hal ini dibuktikan dengan kedatangan berbagai macam latarbelakang para petualang, baik yang datang dari dalam negeri sendiri, dan mancanegara. (*)