Mengenakan perhiasan Mesir yang terinspirasi merupakan tren fashion di dunia modern yang bisa membuat Anda tampil berkelas. Jika Anda mencari perhiasan simbolis yang dibuat dengan indah secara online, sejarah Mesir adalah tempat yang tepat untuk Anda.
KAIRO, bisniswisata.co.id: Perhiasan mempesona setiap wanita di planet ini. Namun, itu adalah simbol kekuatan, keberuntungan, dan perlindungan pada periode Mesir kuno.
Perhiasan pada masa itu diukir dengan berani dengan simbol yang mewakili satu atau bentuk kekuatan lain yang dapat menangkal kejahatan dan melindungi pemakainya dan sama-sama dipuja oleh kedua jenis kelamin.
Dilansir dari Traveldailynews.com, banyak gelang dan kalung yang terinspirasi Mesir masih membawa simbol mata pelindung dan merupakan bagian dari banyak rumah modern.
Orang-orang dari zaman itu percaya bahwa simbol-simbol ini membawa kekuatan magis bagi pemakainya dan itulah sebabnya banyak raja yang memerintah Mesir selalu memakainya sebagai tanda otoritas mereka.
Mengenakan perhiasan Mesir yang terinspirasi merupakan tren fashion di dunia modern yang bisa membuat Anda tampil berkelas. Jika Anda mencari perhiasan simbolis yang dibuat dengan indah secara online, sejarah Mesir adalah tempat yang tepat untuk Anda.
Bisa melihat ular kobra dan kumbang yang diukir dengan rumit pada kalung yang terbuat dari perak murni dan batu permata yang dihiasi cincin dan jimat.
Beberapa desain mereka juga mewakili kuil Mesir Kuno dan Anda dapat membelinya dengan harga yang sangat terjangkau.
Simbol penting Mesir dan signifikansinya dalam perhiasan
1. Mata Dewa Horus:
– Dewa Horus mewakili langit dan membawa kepala elang.
– Kedua matanya menggambarkan matahari dan bulan dan karena itu, ia dipandang sebagai kekuatan yang mengendalikan surga.
– Matanya adalah simbol kerajaan, status, dan kekuasaan.
– Mata Horus juga melambangkan pengorbanan, penyembuhan, dan kekuatan pelindung.
2. Ankh:
– Simbol ini mewakili kehidupan.
– Di tangan para dewa, simbol ini melambangkan kekuatan mereka untuk menghidupkan kembali jiwa manusia di alam baka.
3. Scarab:
– Scarab bersayap sering ditempatkan di kuburan untuk membimbing almarhum di akhirat mereka.
– Kumbang Scarab mewakili transformasi, arti harfiahnya adalah melihat kematian sebagai pengalaman transformatif dan bukan sebagai akhir dari kehidupan seseorang.
4. Dewi Mesir:
– Wanita menghiasi perhiasan yang menampilkan dewi Mesir.
– Ini menandakan pengabdian perkawinan dan keibuan.
Bahkan tema warna perhiasan membawa makna khusus dan warna yang berbeda mewakili kesuburan, kehidupan, kelahiran kembali, dan fenomena alam seperti terbit dan terbenamnya matahari.
Sejarah perhiasan kuno berasal dari 3000-5000 tahun yang lalu. Itu dibuat dengan logam seperti emas dan perak. Perak dianggap lebih berharga daripada emas pada masa itu. Emas juga menjadi bahan pilihan untuk membuat dekorasi dari rumah dan istana para Raja.
Emas juga digunakan untuk menghias makam almarhum. Berbagai harta benda almarhum disimpan bersama dengan sisa mumi mereka karena mereka percaya bahwa kematian adalah sementara dan itu adalah pintu ke akhirat bagi jiwa.
Emas mewakili dewa Matahari bagi mereka dan mereka percaya penggunaan emas akan memberi mereka kehangatan dan kekuatan penciptaan. Batu permata juga digunakan dalam bentuk perhiasan kuno dan warna setiap batu permata membawa simbolisme yang berbeda dalam budaya mereka. Batu permata hijau melambangkan kesuburan sedangkan batu biru tua adalah simbol kerajaan.
Budaya Mesir kuno tidak hanya kompleks tetapi juga menimbulkan rasa pengabdian dalam kehidupan pemakainya.
Sumber: https://www.traveldailynews.com/post/symbolism-and-significance-of-jewelry-designs-of-ancient-egyptian-era