ENTREPRENEUR EVENT INTERNATIONAL

Kuwait Juara Pengembangan Pariwisata Arab di Dewan Menteri ke-27 di Kairo

KUWAIT, bisniswisata.co.id: Kuwait baru-baru ini menegaskan kembali dukungannya yang tak tergoyahkan terhadap berbagai inisiatif Arab yang bertujuan untuk meningkatkan pariwisata di seluruh kawasan.

Selama sesi ke-27 Dewan Menteri Arab untuk Pariwisata, yang diadakan di markas besar Liga Arab, Dr. Naser Muhaisen, yang mewakili Menteri Informasi dan Kebudayaan dan Menteri Negara Urusan Pemuda Kuwait, menyampaikan pidato penting yang menggarisbawahi visi Kuwait untuk sektor tersebut.

Dilansir dari www.travelandtourworld.com ,    Dr. Muhaisen menekankan bahwa pariwisata tidak hanya merupakan pendorong pertumbuhan ekonomi tetapi juga landasan pembangunan berkelanjutan, dan mendesak negara-negara Arab untuk mengintensifkan upaya kolaboratif mereka.

Peran Kuwait dalam Pengembangan Pariwisata Arab.

Dr. Muhaisen menyoroti komitmen Kuwait untuk mendorong inisiatif yang memperkuat kerja sama pariwisata regional. Dia mengemukakan bahwa tantangan global mengharuskan negara-negara Arab untuk bekerja sama dalam menciptakan ekosistem pariwisata yang tangguh.

Menurutnya, langkah ke depan melibatkan penyusunan rencana yang komprehensif, mengusulkan strategi yang inovatif, dan membangun kepercayaan di antara wisatawan Arab untuk memastikan ketahanan sektor ini.

Kuwait juga berjanji untuk tetap membuka semua jalur kerja sama, dengan fokus pada pengembangan pariwisata intra-regional dan peningkatan peluang investasi.

Dengan mempromosikan inisiatif bersama, Kuwait akan mengembangkan infrastruktur pariwisata dan meningkatkan kualitas layanan di seluruh dunia Arab.

Mengakui Kepemimpinan Regional

Dalam pidatonya, Dr. Muhaisen menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Ketua Dewan Pariwisata Qatar Saad Al-Kharji atas kepemimpinannya selama sesi ke-26, dengan mencatat kontribusi luar biasa Qatar dalam memajukan pariwisata Arab.

Dia juga menyatakan optimismenya kepada ketua dewan saat ini, Menteri Warisan dan Pariwisata Oman, Salem Al-Mahrouqi, dalam mengarahkan dewan untuk mencapai tujuan bersama.

Dr. Muhaisen memuji sekretariat Liga Arab atas persiapan pertemuan yang cermat, dan menyatakan keyakinannya bahwa rekomendasi praktis akan muncul untuk meningkatkan kerja sama antarnegara Arab di sektor pariwisata.

Tujuan Dewan yang Lebih Luas

Dewan Menteri Pariwisata Arab berfungsi sebagai wadah bagi para pemimpin regional untuk membahas berbagai tantangan dan peluang dalam industri pariwisata. Sesi tahun ini sangat penting mengingat ketidakpastian ekonomi global saat ini. Pertemuan tersebut berfokus pada beberapa bidang utama:

*Perencanaan Strategis: Mengembangkan strategi yang dapat ditindaklanjuti untuk meningkatkan infrastruktur pariwisata dan meningkatkan pemberian layanan.

*Integrasi Wilayah: Mempromosikan pariwisata intra-regional dengan membangun kepercayaan dan mendorong usaha patungan.

*Pembangunan berkelanjutan: Memanfaatkan pariwisata sebagai pilar keberlanjutan ekonomi dan sosial.

Visi Kuwait untuk Pariwisata Intra-Regional
Delegasi Kuwait, yang dipimpin oleh Dr. Muhaisen dan termasuk Duta Besar Perwakilan Tetap untuk Liga Arab Talal Al-Mutairi, menekankan pentingnya membangun kepercayaan di antara wisatawan Arab.

Dengan meningkatkan rasa saling percaya dan memamerkan warisan budaya dan alam yang beragam dari dunia Arab, delegasi tersebut berpendapat bahwa kawasan tersebut dapat menarik lebih banyak wisatawan intra-regional dan internasional.

Pendekatan ini sejalan dengan meningkatnya penekanan global pada pariwisata berkelanjutan dan budaya. Dengan memupuk hubungan yang lebih kuat di antara negara-negara Arab, Kuwait yakin kawasan ini dapat menciptakan identitas pariwisata terpadu yang menarik bagi wisatawan global sekaligus meningkatkan ketahanan ekonomi.

Implikasinya bagi Industri Perjalanan
Dorongan Kuwait untuk meningkatkan kolaborasi di sektor pariwisata Arab memiliki implikasi signifikan bagi industri perjalanan global.

Seiring menguatnya kerja sama regional, wisatawan dapat mengharapkan pengalaman yang lebih lancar dan lebih kaya di negara-negara Arab.

Prakarsa untuk meningkatkan infrastruktur dan layanan kemungkinan akan meningkatkan daya saing kawasan tersebut di panggung global.

Fokus pada pariwisata intra-regional juga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di negara-negara Arab. Dengan mendorong wisatawan Arab untuk menjelajahi destinasi di kawasan tersebut, strategi dewan tersebut bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada pasar eksternal dan memperkuat ekonomi lokal.

Efek Riak Global

Advokasi Kuwait untuk strategi pariwisata Arab yang bersatu bergema di luar kawasan tersebut. Seiring negara-negara Arab meningkatkan penawaran pariwisata mereka, industri perjalanan global akan memperoleh manfaat dari jaringan destinasi yang lebih kohesif dan menarik.

Peningkatan investasi dalam infrastruktur pariwisata berkelanjutan juga akan menarik minat semakin banyak wisatawan yang peduli lingkungan di seluruh dunia.

Selain itu, penekanan pada pertukaran budaya dan pembangunan kepercayaan dapat mendorong pemahaman dan kolaborasi yang lebih besar antara dunia Arab dan kawasan lain, yang berkontribusi pada lanskap pariwisata global yang lebih saling terhubung.

Saat Dewan Menteri Pariwisata Arab terus mengatasi tantangan regional, sikap proaktif Kuwait berfungsi sebagai pengingat potensi transformatif dari kolaborasi. Dengan memprioritaskan tujuan bersama dan strategi berkelanjutan, kawasan ini siap menjadi pemain utama dalam industri pariwisata global.

Hilda Ansariah Sabri

Pendiri, Pemimpin Umum, Pemimpin Redaksi dan pemegang sertifikasi Wartawan Utama Dewan Pers dan Ketua Departemen Pariwisata PWI Pusat (2018-2023)