DENPASAR, Bisniswisata.co.id: Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengundang sekaligus meyakinkan wisatawan China untuk tidak khawatir datang ke Pulau Dewata, di tengah aktivitas Gunung Agung, Kabupaten Karangasem yang sudah menurun drastis.
“Kondisi Bali sebenarnya tidak seseram yang diberitakan khususnya di media-media Tiongkok. Kondisi yang sedikit genting hanya terjadi selama 2,5 hari pada saat penutupan bandara beberapa bulan lalu,” kata Pastika saat menerima kunjungan sejumlah wartawan dari Tiongkok, di Denpasar.
Seperti dilansir laman Antara, Rabu (07/02/2018) Pastika menambahkan, saat ini status darurat juga sudah dicabut dan hanya tinggal di kawasan enam kilometer dari puncak Gunung Agung. Selanjutnya kawasan itupun kemungkinan akan diturunkan menjadi 3 kilometer sehingga hanya ada satu desa yang harus mengungsi dengan jumlah penduduk sekitar 300 jiwa.
“Jadi, saat ini kondisi di Bali sudah normal, aktivitas Gunung Agung sudah menurun, status Awas hanya radius enam kilometer dari puncak. Silahkan berwisata di Bali dengan hati yang riang, tenang dan damai,” ujarnya.
Selanjutnya, Gubernur Bali juga menginformasikan bahwa Kementerian Pariwisata RI akan membuat kegiatan pariwisata khusus untuk wisatawan Tiongkok pada perayaan Imlek pada 15 dan 16 Februari mendatang di Bali. Karena itu, mantan Kapolda Bali itu juga mengundang wisatawan Tiongkok untuk datang dan merayakan Imlek di Pulau Dewata.
Wartawan Tiongkok yang beraudiensi dari perwakilan delapan media Tiongkok yaitu Zhegzhou TV, Xian TV, Lvyoukan Topical, Ota Daily, China Cultural Tourism Industry New Media, Pin Chain, Jiemian dan New Lvjie. Turut juga hadir mendampingi para wartawan Tiongkok Wirawan Hadi, pengusaha dari Bali. (NDHYK)