PUNTA CANA, bisniswisata.co id: “Tempatkan orang di depan dan tengah!” adalah pesan inti is, dan pembuat konten untuk memikirkan kembali narasi seputar komunikasi pariwisata.
Dengan latar belakang sesi ke-118 Dewan Eksekutifnya di Punta Cana, UNWTO menyelenggarakan Sesi Tematik khusus. Selain menilai evolusi komunikasi pariwisata, sesi ini melihat para ahli terkemuka mengeksplorasi peluang saat ini dan masa depan untuk menggambarkan pariwisata secara lebih efektif sebagai pendorong pembangunan yang penting, baik di media tradisional maupun di platform konten.
Narasi Baru dalam Pariwisata
Dengan pariwisata sebagai agenda politik yang belum pernah ada sebelumnya, UNWTO memimpin perubahan dalam komunikasi pariwisata, dengan fokus yang lebih besar pada kekuatan unik sektor ini sebagai penggerak pembangunan dan peluang.
Sekretaris Jenderal Zurab Pololikashvili berkata: “Kami telah membuat kemajuan besar selama beberapa tahun terakhir dalam membuat relevansi pariwisata lebih terlihat dan lebih dihargai, oleh pemerintah dan oleh wisatawan itu sendiri.Tetapi kami perlu membuatnya lebih jelas,”
Untuk alasan ini, UNWTO adalah bekerja untuk membangun narasi baru seputar pariwisata sebagai kekuatan untuk pembangunan dan transformasi.
Sesi Tematik menawarkan platform untuk menghubungkan pembuat konten dengan editor dan platform media baru, dengan UNWTO sebagai jembatan antara keduanya.
Pakar Branding dan Media Memimpin Perubahan
- Mewakili pemimpin global Interbrand, Pedro Zarzalejos, Associate Director, Strategy dan Borja Borrero, Executive Director Iberia, EMEA & Latam memetakan evolusi branding dan menganalisis bagaimana hal ini berdampak pada sektor pariwisata.
- Michael Collins, Pendiri dan Pengelola Travel Media memberikan wawasan ahli tentang perubahan hubungan antara Destination Management Organizations (DMO) dan editor, jurnalis, dan pembuat konten.
Instagram dan Meta: Menjaga Relevan Konten
UNWTO pertama kali bermitra dengan Instagram pada tahun 2021, pertama untuk membantu memimpin pemulihan dari dampak pandemi dan kemudian memberdayakan destinasi untuk merangkul penceritaan digital. Di Punta Kana:
- Dari Instagram, Ernest Voyard, Director of Public Policy, mencatat bagaimana kreator semakin bergerak melampaui konten aspiratif terkait perjalanan dan malah berfokus pada isu seputar keberlanjutan dan pendalaman penuh pada destinasi.
- Dari Meta, Sharon Yang, Director of External Affairs, mencatat bagaimana platform tersebut telah mengalami pergeseran ke arah pembuat konten yang menyediakan konten terkait pariwisata dan perjalanan yang informatif, sekali lagi beralih dari gambar dan film yang lebih aspiratif.
Pariwisata dalam Agenda: Kasus Republik Dominika
Wartawan dan editor terkemuka dari Republik Dominika menilai bagaimana menempatkan pariwisata dalam agenda editorial di setiap tingkatan.
- Memimpin diskusi adalah Direktur Diario Libre, Inés Aizpún, Direktur El Día José Monegro, dan Duta Besar Perutusan Tetap Republik Dominika untuk UNWTO Aníbal de Castro
- Panel menyoroti pentingnya mendiversifikasi pesan utama, dengan fokus pada segala hal mulai dari wisata film dan TV hingga wisata gastronomi
Content Creator: Meningkatkan Kesadaran
Untuk melengkapi sesi ini, UNWTO menyambut pembuat konten terkemuka untuk memberikan wawasan ahli mereka tentang perubahan tren dalam konten terkait pariwisata: Kreator Instagram Chloé Léger dan Marion Payr, memberikan pengalaman mereka dari Republik Dominika dari sudut pandang pariwisata dan pembuat perjalanan.
Mereka mencatat:
- Minat yang meningkat pada konten yang menghubungkan pariwisata dengan isu-isu termasuk pemberdayaan perempuan, pengembangan masyarakat, dan konservasi satwa liar.
- Peluang bagi kreator untuk memengaruhi pilihan perjalanan dan perilaku wisatawan, khususnya dalam memengaruhi konsumen yang lebih muda untuk melakukan perjalanan dengan lebih bertanggung jawab dan etis.