PADANG, bisniswisata.co.id: Bank Indonesia (BI) Sumatera Barat (Sumbar) menyebut, potensi pariwisata di Sumbar sangat kaya, bahkan terbilang cukup tinggi. Sayangnya tidak dibarengi dengan iklim investasi yang baik serta infrastruktur yang memadai.
“Akibatnya potensi pariwisata di Sumbar belum maksimal karena investor masih sulit masuk ke sana,” lontar Kepala Perwakilan Bank Indonesia wilayah Sumbar, Endy Dwi Tjahjono di Padang seperti dilansir laman CNNIndonesia.com, Ahad (25/02/2018).
Dilanjutkan, kesulitan investor untuk masuk lantaran mereka sulit diterima di Sumbar. Pasalnya tanah-tanah di Sumbar kebanyakan merupakan tanah adat, dimana kepala adat yang kukuh menjaga tanah adatnya. “Tanah wilayah dan tidak bisa dialihkan ke investasi, karena ketua adat sangat kukuh dalam menjaga tanah adat,” ungkapnya.
Kondisi itu, membuat tanah-tanah adat sulit dialihkan menjadi investasi. Memang, sudah ada berbagai penjajakan dan kerja sama untuk melakukan investasi di tanah-tanah adat. “Namun Itu ada back out transfer tapi tetap tidak bisa menembus para pemangku adat. Jadi sangat sulit seperti di Mandeh, hampir semua kawasan dimiliki tanah adat, sehingga investor susah masuk,” jelas dia.
Selain soal itu, infrastruktur yang belum memadai juga menjadi faktor lain sektor pariwisata di Sumbar belum berkembang pesat. Endy menuturkan, padahal sektor pariwisata dapat menjadi salah satu sumber pertumbuhan ekonomi baru di Sumbar.
“Ada beberapa proyek pariwisata yang diunggulkan seperti di kawasan Mandeh, slogannya Raja Ampat-nya Sumbar, tetapi sampai sekarang, sedang dibangun infrastruktur jalan menuju ke sana,” ujar dia.
Di sisi lain, penyumbang pertumubuhan ekonomi terbesar di Sumbar adalah dari sektor pertanian. Endy menyebutkan, pertanian menyumbangkan 24 persen terhadap pertumbuhan ekonomi Sumbar. Sayangnya, karena keterbatasan lahan, sektor pertanian sudah tidak dapat dikembangkan lagi.
“Kondisi geografis Sumbar yang berbukit menyulitkan pengembangan lahan untuk sektor pertanian. Untuk itu, kami mendorong kepada Pemerintah Sumbar untuk mengembangkan sektor-sektor lain sebagai penopang ekonomi, salah satunya pariwisata,” lontarnya.
Provinsi di Pulau Sumatera yang berada di pesisir selatan, berada di barat bukit barisan sehingga memiliki bentuk geografis yang bergelombang berupa perbukitan dan pegunungan. Tercatat ada sekitar 50 destinasi wisata di wilayah Sumbar. Namun dari jumlah itu ada bebarapa yang jadi hits, ngetrend yang banyak dikunjungi wisatawan antara lain:
#. Istana Pagaruyung
Istana ini dibangun oleh keluarga kerajaan Pagaruyung di Batusangkar yang mempunyai ciri khas Minangkabau. Di dalam istana terdapat barang-barang peninggalan kerajaan yang masih terpelihara dengan baik. Di sekitar istana ini kita dapat menikmati keindahan alam dengan udara yang sejuk. Terletak di Kecamatan Tanjung Emas Kabupaten Tanah Datar. Pagaruyung adalah lokasi kediaman Raja Minangkabau sebagai pusat pemerintahan. Sekarang rumah gadang yang ada disana merupakan replika dari Istana yang aslinya dengan lukisan di dinding luar dan atap yang menjulang berbentuk tanduk kerbau.
#. Jam Gadang
Jam Gadang berukuran 13×4 meter beratapkan khas Minangkabau, terletak di tengah kota Bukittinggi, tepatnya depan Istana Bung Hatta. Jam Gadang jadi landmark dan lambang kota yang dibangun di atas bukit bernama Bukit Kandang Kerbau pada jaman Pemerintahan Belanda tahun 1827 oleh Contraleur (Sekretaris Kota) Rook Maker. Dari puncak menara dapat menyaksikan betapa indahnya alam di sekitar kota Bukittinggi dihiasi Gunung Merapi, Gunung Singgalang, Gunung Sago dan Ngarai Sianok. Jam Gadang juga berguna sebagai penuntun bagi masyarakat sekitar untuk mengetahui waktu. Hal yang unik pada Jam Gadang adalah angka 4 yang tertulis IIII.
#. Ngarai Sianok
Ngarai Sianok ada di Pusat kota Bukittinggi, yang membujur dari Selatan Nagari Koto Gadang ke Utara, Nagari Sianok Enam Suku dan berakhir di Palupuh dengan panjang 15 km, kedalaman 100 meter dan lebar 200 meter. Ngarai Sianok atau Lembah Pendiam ini merupakan suatu lembah yang indah, hijau dan subur, didasarnya mengalir sebuah anak sungai yang berliku-liku menelusuri celah-celah tebing yang berwarna-warni dengan latar belakang gunung Merapi dan Singgalang yang menghijau merupakan alam yang mempesona. Keunikan Ngarai ini mudah dicapai, sebuah Ngarai di pusat kota yang tidak ditemui di kota-kota lainnya di dunia.
#. Wisata Danau
Tanah Minang memiliki danau yang menarik, menawarkan panorama sangat cantik yang sayang bila dilewatkan. Danau ini banyak dikunjungi wisatawan. Ada Danau Singkarak, Danau Maninjau, Danau Di Atas, Danau Di Bawah, Danau Talang dan danau Ranau. Masing-masing Danau memiliki keindahan dan kelebihannya sendiri yang menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke sana. Bahkan beberapa danau masih sangat alami karena masih jarang didatangi oleh wisatawan.
#. Wisata Lembah Anai
Ada dua lembah di Sumbar yang menarik untuk didatangi. Lembah Anai dan Lembah Harau. Lembah Anai ada di Kabupaten Tanah Datar, lokasinya di tepi jalan raya antara Kota Padang dan Bukittinggi. Lembah ini merupakan hutan tropis lebat, mengesankan dan merupakan hutan lindung. Didasarnya mengalir Sungai Batang Anai dengan airnya yang bening dan kelihatan tiga air terjun setinggi 40 meter.
Sementara Lembah Harau ada di kota Payakumbuh. Lembah Harau diapit dua bukit terjal dan indah dengan ketinggian tebing mencapai hingga 150 meter. Lembah Harau, dilingkungi batu pasir terjal berwarna-warni ke orengean, sehingga udaranya segar, bersih sambil melihat keindahan alam sekitarnya yang memiliki pemandangan yang ciamik dan menakjubkan.
#. Wisata Pantai
Sumbar kaya akan wisata pantai. Lokasinya sangat dekat laut membuat pariwisata Sumbar memiliki pantai pantai yang indah, menawanm garis pantainya sangat panjang, bahkan ada ada unik berbentuk huruf W yakni Pantai Carolina di kota Padang. Juga ada pantai Padang, pantai Pasir Jambak, Pantai Nirwana dan Pantai Air Manis yang terkenal dengan cerita keunikan Batu Malin Kundang dalam bentuk sebuah relief batu ini berupa pecahan kapal dan seseorang manusia yaitu Malin Kundang tertelungkup di pesisir Pantai Air Manis.
Sementara di Pariaman ada Pantai Gandoriah, Pantai Cermin, Pantai Kata Pariaman, Pantai Ketaping, Pantai Tiram, Pantai Nareh / Naras
pantai nareh / naras pariaman
#. Wisata Selancar Mentawai
Kabupaten Kepulauan Mentawai ini memiliki ibukota Tua Pejat-Sipora. Lokasinya dapat ditempuh lewat jalur laut dalam waktu 6-10 jam. Jika kita tempuh dari Kota Padang, jaraknya sekitar 135 km. Pantai di Kepulauan Mentawai mempunyai panorama yang indah dan pasir putih membentang. Pulau ini sangat populer dikalangan peselancar, lokasi selancar yang menantang adalah disekeliling Pulau Sipora dan Siberut sehingga akan menguji adrenalin anda untuk mencoba berselancar dan mencoba segala fasilitas yang ada di tempat ini. Dan pantai inipun tidak pernah sepi dengan pengunjung yang datang ke tempat ini.
# Wisata Pulau
Dua pulau terkenal dan banyak dikunjungi wisatawan adalah Pulau Cubadak merupakan salah satu obyek wisata berskala internasional yang mempunyai 13 bungalow dan 1 suite dengan arsitektur alam. Lokasinya di pesisir selatan, tepatnya wilayah Mandeh. Di Pulau ini bisa beraktifitas fishing, snorkeling, diving, motor boat sehingga akan menguji adrenalin. Juga Pulau Sikuai yang lokasinya di sisi barat Sumatera, dapat ditempuh dengan kapal angkutan khusus dengan jarak 35 menit dari dermaga Airud Bungus. Di pulau yang satu ini, kita bisa menikmati panorama pantai indah, panjat tebing, trekking keliling pulau, sampai jelajah hutan alam. Wisatawan dapat menginap di hotel resort yang lengkap dengan adanya hotel bintang dua. Resort ini memiliki 21 cottage dengan kapasitas 45 kamar sehingga ands tidak perlu takut tidak memiliki tempat untuk penginapan karena sudah disedikan dekat dengan pulau sikuai ini. (NDHYK)