JENEWA, bisniswisata.co.id: Asosiasi Transportasi Udara Internasional (IATA) akan meluncurkan Simposium Data Dunia (WDS) IATA perdana di Dublin, Irlandia pada 26-27 Februari 2025.
Diselenggarakan oleh Aer Lingus dan bertemakan “Langit digital, melepaskan kekuatan Data dalam Penerbangan”, acara ini akan mempertemukan para pakar untuk membahas topik seputar data, teknologi, dan keamanan siber.
Dalam jalur khusus ini, simposium akan mengeksplorasi peran para pemimpin industri dalam memanfaatkan analisis dan wawasan data mutakhir untuk mendukung pengambilan keputusan; dan dampak kemampuan canggih yang dimungkinkan oleh AI terhadap penerbangan.
“Dengan mempertemukan para pakar penerbangan terkemuka untuk mengeksplorasi dampak dan potensi data, teknologi, dan keamanan siber dalam penerbangan, “ kata Kim Macaulay, Chief Information and Data Officer IATA.
Simposium Data Dunia IATA mengukuhkan dirinya sebagai acara yang wajib dihadiri. Dengan WDS, Kim mengatakan ini menciptakan peluang penting untuk melihat bagaimana digitalisasi mendorong perubahan di setiap elemen industri penerbangan.
“Dan dengan berbagi pengalaman kolektif, kita semua akan menjadi lebih kuat. Data dan teknologi merevolusi cara kita beroperasi dalam banyak aspek kehidupan, dan industri penerbangan tidak berbeda,” ungkapnya.
Kecepatan dan skala perubahan yang dimungkinkan oleh digital selama lima tahun terakhir telah melampaui apa pun dari 20 tahun sebelumnya. Pihaknya dapat lebih memahami pelanggan, mengoptimalkan prosesi dan menggunakan data untuk mendorong keputusan yang lebih baik secara real time.
“Namun, apa yang telah kita lihat sejauh ini hanyalah puncak gunung es. Aplikasi teknologi baru seperti AI, pembelajaran mesin, dan robotika masih dalam tahap awal dan akan terus mendorong perubahan nyata dalam industri penerbangan,” kata Lynne Embleton, CEO, Aer Lingus.
Embleton dan Macaulay akan hadir untuk menyampaikan pidato di konferensi tersebut dalam jajaran pembicara yang juga meliputi:
• Willie Walsh, Direktur Jenderal, IATA
• Shawn Henry, Presiden CISO, CrowdStrike
• Habib Turki, Kepala Pengembangan, Fédération Internationale de l’Automobile (FIA)
• Lauri Reishus, Presiden & Kepala Eksekutif, ARC
• Thiébaut Meyer, Direktur Office of the CISO, Google Cloud
• Abby Daniell, Direktur, Worldwide Public Sector Industry Sales, Amazon Web Services
• Marie Owens Thomsen, Wakil Presiden Senior Keberlanjutan dan Kepala Ekonom, IATA