TECHNO

Riset: Mayoritas Traveler Tak Bisa Kehilangan Internet

JAKARTA, bisniswisata.co.id: Kaspersky Lab melakukan riset soal ketergantungan Internet selama traveling. Hasilnya sangat menarik. Mayoritas traveler tak bisa kehilangan Internet. Hasil penelitian menyebutkan terdapat 63 persen orang di seluruh dunia menggunakan smartphone-nya untuk mengambil gambar. Ada 55 persen untuk mencari jalan dari lokasi A ke B dan saat membutuhkan bantuan ada 51 persen.

Ya, mereka sangat bergantung pada perangkat miliknya, bahkan 39 persen dari responden tidak dapat membayangkan bepergian ke mana pun tanpa gawai yang dimiliki. Bayangkan ketika berada di luar negeri, tersesat, dan tidak ada satupun yang dapat dihubungi untuk diminta bantuan.

“Bayangkan kalau smartphone kita rusak, baterai habis, internet kacau. Pasti akan mimpi buruk,” tulis tim Kaspersky, perusahaan keamanan siber global, dalam keterangan tertulis, Jumat (28/09/2018).

Penelitian Kaspersky Lab menunjukkan traveler sangat tergantung kepada koneksi Internet saat bepergian. Artinya, ketika perangkat mengalami kegagalan sistem atau kehilangan koneksi, mereka dengan cepat menjadi orang-orang yang kebingungan dan tanpa arah. Fenomena ini terjadi pada satu dari enam orang saat melakukan perjalanan.

Imbasnya pun akan buruk. Mulai dari tidak dapat menemukan tempat untuk menginap, kehilangan informasi mengenai perubahan jadwal penerbangan, hingga keracunan akibat tidak dapat mencari informasi secara online mengenai tempat makan.

Bahkan, salah satu responden anonim mengungkapkan bahwa ia terjebak di gurun saat telepon pintarnya tidak berfungsi. Situasi menakutkan ini mungkin dapat diatasi jika responden memiliki koneksi. Tanpa bisa menggunakan telepon pintarnya, responden berada dalam kondisi yang mengkhawatirkan.

Terjebak di gurun memang contoh yang ekstrem, tapi tidak mendapatkan koneksi sama sekali merupakan kekhawatiran bagi banyak orang. Terdapat 84 persen responden setuju bahwa mereka akan merasa tertekan jika tersesat di lokasi yang tidak diketahui. Dan ada 39 persen responden mengkhawatirkan suatu saat kondisi tersebut terjadi pada mereka.

“Insiden tersesat di gurun pasir dan lainnya sesungguhnya dapat dihindari apabila kita lebih menjaga perangkat yang terkoneksi dengan baik. Bergantung dengan koneksi Internet sebenarnya tidak selalu menjadi hal buruk,” ujar Vice President Product Marketing Kaspersky Lab, Dmitry Aleshin.

Dengan adanya koneksi Internet, saat bepergian dia dapat menemukan jalan menuju lokasi, serta untuk mencari tempat makan dan tempat menginap. Karena ketergantungan inilah, maka sebaiknya jangan membahayakan diri sendiri karena kehilangan konektivitas saat keluar atau saat berada di tempat asing. (redaksibisniswisata@gmail.com)

Endy Poerwanto