BANGKOK, bisniswisata.co.id: Sekitar 1.500 wisatawan internasional diperkirakan akan tiba di Phuket pada hari pertama skema pariwisata Phuket Sandbox pada 1 Juli, karena Otoritas Pariwisata Thailand (TAT) mengejar tujuan untuk menyambut 100.000 pengunjung pada akhirnya dan memperoleh pendapatan pariwisata sebesar 8,9 miliar baht .
Gubernur TAT Yuthasak Supasorn mengatakan pada hari Kamis bahwa TAT mengawasi pemasaran skema tersebut, karena agensi tersebut mencoba untuk menghidupkan kembali industri pariwisata Phuket dengan menarik 100.000 wisatawan internasional ke provinsi tersebut pada akhir kuartal ketiga.
Dilansir dari Bangkok Post, skema tersebut akan memungkinkan wisatawan asing yang telah divaksinasi lengkap untuk memasuki Phuket tanpa karantina 14 hari.
Tidak ada rincian yang tersedia tentang berapa banyak pemesanan yang dikonfirmasi. Namun, berita itu muncul karena beberapa pedagang di pulau itu menyatakan kegelisahannya tentang pembukaan kembali yang cepat.
Yuthasak mengatakan sekitar 1.500 wisatawan internasional diharapkan tiba di Phuket setiap hari dari 1 Juli hingga akhir kuartal ketiga, menghasilkan pendapatan 8,9 miliar baht. “TAT juga menyasar turis Thailand, dan diharapkan bisa menghasilkan hingga 5,5 miliar baht,” katanya.
Menteri Perhubungan Saksayam Chidchob mengatakan Thailand siap menyambut wisatawan asing dan tidak perlu khawatir dengan Covid-19.
Bandara Internasional Phuket telah bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan Masyarakat untuk mendirikan pusat skrining Covid-19 untuk tes swab.Hasil akan dikeluarkan dalam dua hingga tiga jam.
Jika Covid terdeteksi, pasien akan dibawa untuk berobat. Sebagai tindakan pencegahan, pos pemeriksaan juga disiapkan untuk menyaring orang yang bepergian ke dan dari pulau itu.
Untuk transportasi air, Departemen Kelautan telah bekerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri untuk mengatur petuga yang menjaga wisatawan, sementara transportasi darat juga telah ditingkatkan untuk keselamatan.
“Jika skema Phuket Sandbox berhasil, dapat diperluas ke provinsi lain, seperti Krabi, Phangnga, Chiang Mai, Pattaya, dan Buri Ram. Hasilnya dapat meningkatkan kepercayaan di antara orang-orang, yang mengarah ke ekonomi yang lebih sehat dan pariwisata yang lebih kuat,” katanya.
Komandan Wilayah Angkatan Darat Keempat. Letnan Jenderal Kriangkrai Srirak dan Komandan Wilayah Angkatan Laut ke-3 VAdm Cherngchai Chomcherngpat mengatakan dalam pertemuan yang terkait dengan Phuket Sandbox bahwa pasukan pertahanan siap mendukung pemerintah dalam menjaga wisatawan sesuai dengan langkah-langkah pengendalian COVID -19.