SLEMAN, DIY, bisniswisata.co: Sleman City Hall memanjakan para pecinta kopi dengan acara Sleman Kopi Festival #2 yang berlangsung dari tanggal 20- 22 November 2020, ungkap Tika Sari, Public Relations, hari ini.
Bagaimana tidak para pecinta kopi selama tiga hari disuguhi brand brand kopi beraroma sedap dengan cita rasa nikmat dari tenant-tenant yang bergabung dalam event ini.
Kopi, kini memang menjadi bagian dari gaya hidup anak muda terutama di kota – kota besar, salah satunya Yogyakarta Dalam beberapa tahun terakhir, tren minum kopi semakin marak ditandai dengan menjamurnya kedai – kedai kopi yang menawarkan berbagai konsep apik.
Sleman Kopi Festival #2.
Tahun ini merupakan tahun kedua Sleman City Hall mengadakan Sleman Kopi Festival, sedikit berbeda dengan tahun lalu, kaki ini Sleman Kopi Festival dadakan di Garden Lt. 1, area semi outdoor yang nyaman bagi mereka para pecinta kopi untuk bisa bersantai menikmati udara sejuk sambil ditemani secangkir kopi
Kembali menggandeng Komunitas Kopi Nusantara, Sleman Kopi Festival #2 selain bertujuan untuk memperkenalkan berbagai macam varian kopi dan tentunya juga untuk mengangkat potensi kopi lokal.
Harapannya agar produk kopi lokal dapat dilirik tidak hanya secara nasional namun hingga kancah Internasional tegas Tika Sari, Public Relations Sleman City Hall.
Acaranya mulai dari kompetisi, talkshow hingga penampilan dari para bintang tamu yang turut memeriahkan di setiap harinya. Kompetisi utama yaitu Sleman Brewers Championship yang akan menghadirkan juri tingkat nasional.
Kemudian untuk kompetisi hiburan, ada Fun Battle Aeropress dan Latte Art serta PUBG Mobile Offline Tournament. Selain kompetisi, juga ada talkshow pada hari terakhir yang akan mengangkat topik- topik menarik yang membahas terkait perkebunan dan proses paska panen industry roastery, peran barista dalam membangun industri kopi serta industri kopi di mata konsumen.
Pengunjung akan disuguhi penampilan dari Kranz, Kazzmir, Megantoro dan Megahits.Tentunya tidak melupakan untuk tetap menjalankan protokol kesehatan selama acara berlangsung. Sebelum memasuki area mal pun, pengunjung telah melewati beberapa protokol kesehatan yang wajib dijalankan.
Mulai dari wajib menggunakan masker, pengecekkan suhu tubuh, mencuci tangan di area yang telah disediakan serta menerapkan physical distancing. Saat memasuki area Garden pun telah disediakan handsanitizer serta terdapat team yang mobile untuk memastikan bahwa pengunjung setia Sleman City Hall menjalankan protokol kesehatan dengan
Sleman City Hall merupakan pusat perbelanjaan yang menawarkan konsep yang unik dan bahkan berbeda dari mal – mal lainnya yang ada di Yogyakarta.
Mall yang memiliki jargon Sleman City Hall – Pavilion of Jogja ini mengangkat kata pavilion sendiri yang mana memiliki arti pendopo, dimana pendopo sendiri merupakan tempat titik kumpulnya masyarakat untuk melakukan berbagai macam aktivitas didalamnya.
Mengangkat dari kata pavilion tersebut. Sleman City Hall memiliki harapan agar kehadirannya dapat menjadi titik kumpulnya masyarakat di Yogyakarta dan sekitarnya.
Lokasinya tepat berada di Jl Provinsi penghubung antara Provinsi DIY dan Jawa Tengah dan memiliki dua ballroom yaitu Kalama Grand Ballroom dan Malika Ballroom, dimana kedua ballroom tersebut menjadikannya satu-satunya mal di Yogyakarta yang memiliki fasilitas ballroom