Mahasiswa Bulgaria Belajar Memasak Kuliner Indonesia

BULGARIA, bisniswisata.co.id: Kuliner Indonesia semakin dikenal di kalangan masyarakat bahkan pelajar dan mahasiswa di negara di Eropa Tenggara. Sebut saja, gado-gado, ikan bumbu kuning, nasi goreng dan mie goreng. Memang mie goreng salah satu makanan pokok para mahasiswa Indonesia, yang saat ini sudah tersedia di pasar Bulgaria. Mie intans ini ternyata sudah melekat di kalangan mahasiswa Bulgaria.

KBRI Sofia di Bulgaria belum lama ini menggelar workshop serta demo masak masakan kuliner Indonesia. Ternyata mendapat sambutan luar biasa dari kalangan mahasiswa Universitas Sofia, Bulgaria jurusan Asia Timur, Selatan dan Tenggara. Selama ini, mahasiswa yang tertarik dengan kuliner Indonesia ini juga para peserta kelas Bahasa Indonesia di Universitas Sofia, Bulgaria

Juru masak KBRI Sofua dengan sabar dan telaten melatih 30 orang murid kelas Bahasa untuk membuat gado-gado, ikan bumbu kuning, nasi goreng dan mie goreng. “Setelah demo memasak berakhir makanan langsung habis disantap para mahasiswa. Mereka menilai masakan Indonesia sangat enak, higinis dan sangat berbeda dengan masakan Bulgaria,” papar Mahesa Abby, Mahasiswa Magang KBRI Sofia dalam keterangan tertulis yang diterima Redaksi Bisniswisata.co.id, di Jakarta, Selasa (24/04/2018).

Acara ini, sambung Mahesa Abby, sebagai bentuk kerjasama KBRI Sofia dengan Pusat Pengembangan Strategi dan Diplomasi Kebahasaan, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemendikbud RI, dalam memperkenalkan kebudayaan serta kuliner Indonesia.

Dikatakan, tujuan dilaksanakan kegiatan workshop serta demo masak masakan Indonesia ini sebagai upaya untuk terus memperkenalkan Indonesia, melalui berbagai ciri khas yang dimilikinya dimana salah satunya adalah kulinernya. “Diharapkan pengetahuan dan kecintaan masyarakat Bulgaria mengenai Indonesia akan terus meningkat,” lontarnya.

Dipandu Guru Bahasa Indonesia dan Juru Masak KBRI Sofia, makanan Indonesia yang dipresentasikan adalah Gado-gado dan mie goreng seafood. Dipilihnya makanan tersebut karena bahan-bahannya dapat dengan mudah diperoleh di Bulgaria, sehingga sangat mungkin untuk mahasiswa memasak makanan tersebut dirumahnya masing-masing. (Redaksibisniswisata@gmail.com)

Endy Poerwanto