INTERNATIONAL NEWS

Kunjungan Turis Asing Ke Thailand Diprediski Anjlok Hingga 80 Persen Tahun Ini

Kunjungan Turis Asing ke Thailand anjlok akibat corona (foto: mopays)

BANGKOK, bisniswisata.co.id: Pandemi Covid-19 menyebabkan banyak orang menahan diri, bahkan membatalkan rencana perjalanan, baik dalam maupun luar negeri. Industri paling terdampak oleh keadaan ini adalah pariwisata. Thailand, salah satu negara tujuan wisata paling populer di dunia, mulai mengkalkulasi penurunan drastis jumlah wisatawan asing yang datang. 

Sektor yang menyumbang 12 persen dari pergerakan ekonomi di negeri gajah putih itu, diperkirakan baru akan pulih pada 2021. Demikian seperti disampaikan Chairat Triratanajaraspon, presiden Dewan Pariwisata Thailand, kepada reporter, seperti dilansir Reuters.

Jumlah turis asing yang datang tahun ini diproyeksi tergerus menjadi maksimal hanya 8 juta atau turun 80 persen dari tahun lalu. Tercatat sebanyak 39,8 juta wisatawan asing datang ke Thailand pada 2019.

Awal pekan ini, Bangkok mencabut larangan penerbangan internasional, tetapi itu pun dibatasi hanya berlaku bagi penumpang yang memenuhi syarat tertentu.

Dewan pariwisata telah mendesak pemerintah untuk menandatangani perjanjian perjalanan dengan negara-negara yang dianggap mampu mengendalikan wabah virus Corona, seperti: Cina, Taiwan, Jepang, dan Korea Selatan.

Hingga kemarin, Selasa (30/6), Thailand tak mencatat kasus baru. Itu berarti sudah 36 hari tak ada kasus baru ditemukan di sana. Akibat Corona, negara berpotensi kehilangan pendapatan hingga 1,6 triliun bath atau sekitar 51,78 miliar dollar.

Untuk itu pemerintah terus mendorong peningkatan pariwisata domestik. Targetnya, 80 hingga 100 juta perjalanan, kata gubernur Otoritas Pariwisata Thailand (TAT) Yuthasak Supasorn dalam briefing terpisah. Target itu tak terlalu ambisius. Bandingkan dengan jumlah perjalanan tahun lalu yang mencapai 166,84 juta perjalanan domestik.

Pemerintah telah setuju untuk meluncurkan paket stimulus sebesar US$ 722 juta guna mendorong sektor pariwisata. Dukungan untuk perjalanan domestik akan diluncurkan mulai pertengahan Juli.

Sedangkan rombongan pertama wisatawan asing yang telah diatur keberangkatannya akan tiba dalam satu atau dua bulan mendatang, kata wakil gubernur Otoritas Pariwisata Thailand (TAT) Kunchorn Na Ayutthaya.

Sayang, dia tak menyebut dari mana saja asal turis tersebut. TAT sendiri menargetkan 10 hingga 12 juta turis asing akan datang tahun ini.Thailand termasuk negara non Uni Eropa yang mulai hari ini warga negaranya boleh  berkunjung ke negara-negara anggota Uni Eropa.

 

 

Rin Hindryati