PYONGYANG, bisniswisata.co.id: Wisatawan yang tertarik mengajukan visa turis ke Korea Utara (Korut) dalam waktu dekat, kemungkinan harus berujung pada penantian dan kekecewaan. Pasalnya pemerintah Korea Utara memutuskan untuk menghentikan pemberian visa turis hingga 9 September 2018.
Hal ini diungkapkan sejumlah operator tur ke Korea Utara tentang pembekuan sementara Vis Turis, setelah mendapatkan pemberitahuan dari pemerintah pimpinan Kim Jong Un, demikian seperti dilansir laman tripzilla.id.
Tidak dijelaskan alasan penghentian pemberian dan pengurusan visa turis ke Korut. Namun demikian, turis yang dijadwalkan berkunjung pada Agustus dan September mendatang, dan sudah memegang dan mendapatkan visa turis ke Korea Utara, tidak akan terpengaruh dengan keputusan tersebut. Semua tur yang sudah dijadwalkan setelah 9 September juga tidak terkena imbas keputusan ini.
Penghentian pemberian visa turis ke Korea Utara oleh pemerintah setempat memunculkan beragam spekulasi, di antaranya akan ada perayaan besar memperingati berdirinya Republik Rakyat Demokratik Korea pada 9 September, yang diduga akan ada perayaan besar-besaran khusus untuk warga Korea Utara di hari tersebut.
Parade militer dan Mass Games yang melibatkan banyak orang untuk melakukan pertunjukan akrobatik diperkirakan akan meramaikan acara tersebut. Spekulasi lain menyebutkan Korea Utara akan memamerkan beberapa senjata dalam pawai tersebut.
Pihak operator tur meminta turis untuk bersabar, setidaknya hingga akhir bulan untuk mendapatkan kepastian terkait proses pengurusan visa dan perizinan untuk masuk ke Korea Utara.
Salah satu agen wisata, Koryo Tours, menulis keterangan dalam situs resmi mereka bahwa “seluruh kegiatan wisata ditunda karena penerbitan visa turis sedang dibekukan oleh pemerintah Korut.” Penundaan penerbitan visa turis itu berlaku untuk semua visa yang masih dalam proses pengajuan. Sedangkan visa yang telah terbit tetap bisa digunakan.
Koryo Tours menjelaskan bahwa pihaknya tak diberi penjelasan lebih lanjut mengenai penundaan visa turis tersebut. Tapi mereka berharap pemerintah Korut bakal buka suara pada akhir bulan ini. “Kami menduga bahwa alasannya karena adanya kunjungan resmi ke Pyongyang pada 9 September mendatang untuk merayakan Hari Kemerdekaan Korea Utara,” tulis Koryo Tours, Selasa (21/08/2018).
Pihak Koryo Tours meminta agar semua calon turis tak panik dan kembali melakukan pengajuan visa setelah pemerintah Korut memberikan penjelasan resmi. (NDI)