ENTREPRENEUR INTERNATIONAL KOMUNITAS

Ketika Estafet Nilai-Nilai Akhlak di BUMN Itu Mulai Membuahkan Hasil

Dalam dua belas bulan terakhir, BUMN menyelenggarakan berbagai program budaya di organisasinya masing-masing untuk mensosialisasikan dan menginternalisasikan Core Values AKHLAK agar menjadi perilaku sehari-hari.

Pemberian Award berdasarkan hasil riset pengukuran indeks kesehatan budaya kerja AKHLAK yang telah dilakukan oleh ACT Consulting selama periode September 2020–Juli 2021 terhadap 62 BUMN dan Anpernya.

JAKARTA, bisniswisata.co.id: Manusia berencana Allah SWT yang  Maha Menentukan. Tepat setahun Menteri BUMN Erick Thohir menekankan pentingnya nilai inti AKHLAK sebagai bagian dari upaya transformasi menyeluruh di Kementerian dan semua perusahaan BUMN, mantan Menteri BUMN Sugiharto yang mengawali ‘menanamnya’ wafat kemarin.

Erick Thohir dalam acara daring AKHLAK Awards 2021 di Jakarta, kemarin yang fihadiri lebih dari 1000 orang secara daring mengatakan satu tahun sudah keluarga besar BUMN disatukan nilai-nilai yang sama yaitu sebagai core values AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif)

“Misi dan nilai-nilai tersebut adalah bagian dari upaya transformasi menyeluruh BUMN yang juga menjadi arah dan pijakan langkah kita untuk naik kelas, berkompetisi, dan tentunya kita harus berkompetisi secara global,” ujarnya seperti dilansir dari Antara News.

Menurut Menteri BUMN, memang masa penuh tantangan ini membuat semua pihak harus merefleksikan diri, pandemi Covid-19 mengajarkan bahwa cara-cara lama serta melimpahnya pasar dan sumber daya alam Indonesia tidak lagi cukup untuk membuat Indonesia kebal dari gejolak ekonomi dan tantangan sehebat ini. 

“Tadi seperti yang disampaikan oleh President ACT Consulting Ary Ginanjar Agustian dan disampaikan secara transparan karena kita tahu masukan-masukan ini adalah hal yang sangat baik, karena apa kita perlu transformasi menyeluruh. Tidak hanya model bisnis operasionalnya, tetapi yang terpenting juga transformasi SDM atau human capitalnya,” katanya.

AKHLAK juga menjadi pijakan supaya BUMN adaptif, keluar dari zona nyaman serta meninggalkan mindset BUMN akan selalu diselamatkan negara kalau berkinerja buruk atau berkasus.

“Mindset ini harus kita bongkar, harus kita tinggalkan, tidak lagi di zona nyaman karena kalau BUMN ini roboh maka banyak kehilangan public services yang selama ini membantu rakyat Indonesia pada kondisi kritikal,” ujar Menteri BUMN.

BUMN mendapatkan amanah untuk mengelola kekayaan negara yang jumlahnya sangat besar, menjadi penopang dan lokomotif ekonomi bangsa serta agen pembangunan.

Karenanya nilai inti AKHLAK Kementerian BUMN bukan lagi perkara individu melainkan persoalan bangsa. “Jangan sia-siakan masa usia emas atau golden age yakni masa pertumbuhan optimal manusia di tahun pertama kehidupannya. Jangan sia-siakan usia emas ini agar transformasi AKHLAK terjadi, harus terjadi,” kata Erick.

AKHLAK juga dibutuhkan agar bisa keluar dengan selamat dari pandemi Covid-19. Dengan berlandaskan filosofi AKHLAK sebagai pemerintah berprinsip agar jangan pernah lelah melayani rakyat. BUMN jangan pernah lelah melayani semua.

“Pola pikir kita harus diubah, jangan menjadi bagian birokrat yang  mempersulit, tapi kita harus menjadi bagian yang melayani,” ujar Erick Thohir.

 

Setelah pensiun menjadi Menteri, kiprah Sugiharto tidak pernah berhenti bersama FKA ESQ maupun ESQ LC dan istiqomah menerapkan nilai-nilai Akhlak dalam 7 Budi Utama. ( Foto: dok ESQ)

Di lingkungan komunitas FKA ESQ, Mantan Menteri BUMN Sugiharto adalah sosok yang konsisten menjakankan 7 Dasar Budi Utama: Bersikap jujur, bertanggungjawab, visioner, disiplin, mampu bekerja sama, bersikap adil dan peduli.

Ketua Dewan Kehormatan FKA ESQ sejak tahun 2005 berjasa dalam menanamkan akhlak dengan mewajibkan BUMN ikut training ESQ.

Setelah pensiun menjadi Menteri, kiprahnya tidak pernah berhenti  antara lain menjadi Preskom Menara 165 Tbk, gedung pusat training tanpa mau dibayar gaji, kata Ary Ginanjar Agustian bersaksi.

“ESQ punya visi mewujudkan Indonesia Emas 2045 dan beliau kita catat dalam tinta emas dalam proses perjalanan itu dan berhak berada dalam doa kita  warga ESQ setiap hari,” tambahnya.

Berikut adalah tulisan lengkap alm Sugiharto saat Ary Gijanjar berulang tahun Mei lalu dikutip dari ESQ News yang  berjudul:

                       “Lincah di Era Vuca”

 Selamat Milad, Pak Ary Ginanjar Agustian. Sungguh saya beruntung  dan bersyukur kepada Allah SWT karena dalam rentang waktu hidup saya telah dipertemukan dengan seorang hamba Allah, Pak Ary Ginanjar. Dan Alhamdulillah, silaturahmi ini masih terjaga dengan baik selama hampir 20 tahun terakhir ini.

Atas izin Allah, ESQ Way 165 yang digagas Pak Ary telah menjadi sumber inspirasi pendulum bagi peningkatan corporate culture di wilayah kerja kementerian BUMN dan seluruh stakeholder-nya ketika saya dipercaya oleh Presiden RI ke-6, DR. Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi menteri negaranya. 

Sinergi positif dibangun melalui berbagai training eksekutif mulai tingkatan komisaris, direksi, dan karyawan serta keluarganya telah membantu menaikan kinerja BUMN dalam arti yang luas secara keseluruhan dan berkesinambungan.

ESQ Way 165 di masa bakti saya dan sesudahnya dalam dasa warsa pertama terbukti memberikan stimulus efek berkembangnya ESQ. Lembaga yang dipimpin Pak Ary sangat berkembang terbukti dengan alumninya dari dalam maupun luar negeri hingga lebih dari 1 juta alumni.

Modul-modul training baik in house maupun out door termasuk metode training kolosal “Amazing You” dengan lebih dari 10.000 peserta telah mencerahkan sebagian besar masyarakat Indonesia yang terdidik. Dan ini memberikan rasa optimisme bagi terwujudnya “Indonesia Emas” yang menjadi cita-cita Pak Ary dan kita semua.

Sebagai salah satu tokoh perubahan yang sangat diperhitungkan di Indonesia, Pak Ary terus-menerus mengembangkan lembaga training ESQ 165 menjadi adaptif dan agile (lincah) dari waktu ke waktu terutama di era VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, dan Ambiguity) seperti dalam satu dasa warsa terakhir ini.

Dengan keuletan, kegigihan, dan istiqamah, Pak Ary bersama[1]sama dream team menjadi ESQ, antara lain yang saya catat adalah sebagai berikut:

  1. Eksekutif training ESQ 165 dan training untuk segala jenjang usia, baik di dalam maupun di luar negeri.
  2. Pembangunan gedung Menara 165 dengan iconic huruf Allah di Rooftop dan Masjid Ar-Rahim yang tercatat sebagai salah satu Masjid tertinggi di Indonesia.
  3. Tujuh Budi Utama sebagai simbol pembangunan karakter bangsa dengan semangat NKRI, kebinekaan tunggal ika serta Pancasila dan UUD ’45 sebagai landasannya.
  4. Pendirian ESQ Business School yang sampai Dies Nataliesnya yang ke-8 pada akhir tahun 2020 telah berhasil meluluskan sarjana[1]sarjana S1 berkarakter terbaik di Tanah Air.
  5. The New Chapter, The Amazing You, dan AKHLAK BUMN adalah 3 dari sebagian hasil karya dan inisiatif murni Pak Ary Ginanjar.

Di tengah pandemi Covid-19, Pak Ary justru memberikan inspirasi-inspirasi yang luar biasa melalui kanal-kanal youtube-nya kepada masyarakat luas untuk memberikan pelajaran berharga, Pak Ary terpapar sebagai penyintas dan wabah ini telah memakan korban jiwa lebih dari 30.000 jiwa di Indonesia dan 2,5 juta jiwa di dunia.

Sesungguhnya dari hasil-hasil karya Pak Ary adalah wujud dari upayanya membumikan Al-Qur’an dan Hadits serta kecintaannya kepada Rasulullah Muhammad SAW dengan segala contoh ajarannya.

Semoga di hari Milad yang ke-56 tahun ini Pak Ary tetap Allah SWT anugerahkan panjang umur, sehat wal’afiat, terus diberikan ilmu serta kekuatan untuk terus ber[1]karya mencerahkan dan men[1]cerdaskan umat dan bangsa. Insya Allah, masyarakat tetap merindukan karya-karya nyata Pak Ary yang inspiratif, inovatif, dan berintegritas.

Happy Milad, Pak Ary.

            Sugiharto

 

 

    

 

Hilda Ansariah Sabri

Pendiri, Pemimpin Umum, Pemimpin Redaksi dan pemegang sertifikasi Wartawan Utama Dewan Pers dan Ketua Departemen Pariwisata PWI Pusat (2018-2023)