ASEAN ENTREPRENEUR EVENT INTERNATIONAL

Kamar Pengusaha dan Pedagang Bumiputera Johor (DTUPBJ) MoU dengan ASITA

Dr. Nunung Rusmiati ( duduk paling kanan), Ketua Asosiasi Industri Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA) saat MoU. ( foto: dok. Asita)

JOHOR BAHRU, bisniswisata.co.id: Kamar Pengusaha dan Pedagang Bumiputera Johor (DTUPBJ) sambut kehadiran Ni Made Ayu Marthini, Deputi Bidang Pemasaran Kementialn Pariwisata Republik Indonesia, Dr. Nunung Rusmiati, Ketua Asosiasi Industri Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA).

Upacara Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara DTUPBJ dan ASITA Indonesia. Kehadiran mereka bersama Presiden DTUPBJ, Dato’ Ismail Karim menandai awal penting dalam mempererat hubungan strategis sektor pariwisata antara Malaysia dan Indonesia.

Presiden DTUPBJ YBhg Dato’ Ismail Karim dalam sambutannya menyatakan bahwa kerjasama ini merupakan langkah strategis untuk mengangkat sektor pariwisata Johor ke tingkat yang lebih tinggi.

Ni Made Ayu Marthini menekankan pentingnya kerja sama regional untuk memperkuat sektor pariwisata ASEAN, membuka peluang bagi pengusaha kecil dan menengah, dan manfaatkan potensi pariwisata untuk menghasilkan dampak ekonomi yang lebih besar.

Dia juga memuji upaya DTUPBJ dan ASITA dalam memulai inisiatif yang dipandang sebagai model kerja sama lintas negara yang efektif.

Nunung Rusmiati, selaku Ketua Umum ASITA—organisasi pariwisata terbesar di Indonesia dengan keanggotaan hampir 7.000 perusahaan—juga menyuarakan komitmen penuh mereka untuk mempromosikan destinasi ASEAN secara global.

Dia menggambarkan Johor sebagai destinasi yang memiliki potensi besar untuk menjadi fokus wisatawan internasional.

Dato’ Ismail menekankan bahwa MoU ini tidak hanya membuka peluang baru bagi operator pariwisata di negara tersebut, namun juga memperkuat posisi Johor sebagai tujuan wisata utama di Malaysia.

Dia juga menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang terlibat, khususnya Biro Pariwisata Dewan Teraju dan Akademi Dewan Teraju yang telah berperan penting dalam mensukseskan acara ini.

Kerja sama strategis ini diharapkan tidak hanya mendongkrak industri pariwisata Johor, tetapi juga meningkatkan daya saing destinasi pariwisata Johor di tingkat internasional.

“Dengan dukungan seluruh pihak yang hadir, upaya ini mampu menciptakan peluang baru bagi para pengusaha Bumiputera dan membawa kesuksesan besar bagi sektor pariwisata ASEAN secara keseluruhan,” tambah Rusmiati.

Upacara yang berlangsung bersamaan dengan ASEAN Tourism Forum 2025 ini juga dihadiri oleh berbagai tokoh seperti Dato’ Haji Mohd Haffiz, Datuk Bandar MBJB; Tuan Haji Ahmad Nazir, Walikota Dewan Kota Iskandar Puteri (MBIP); Datuk Musa Hj Yusof, Wakil Direktur Jenderal Pariwisata Malaysia; Bapak Budijanto Ardian, Sekretaris Jenderal ASITA Indonesia; serta perwakilan utama industri pariwisata daerah Johor.

Hilda Ansariah Sabri

Pendiri, Pemimpin Umum, Pemimpin Redaksi dan pemegang sertifikasi Wartawan Utama Dewan Pers dan Ketua Departemen Pariwisata PWI Pusat (2018-2023)