TRANSPORTASI

Januari-Oktober 2019, 19,9 Juta Orang Kunjungi Bali

DENPASAR, bisniswisata.co.id: BANDARA Internasional Ngurah Rai, Bali mencatat telah melayani 19,9 juta penumpang yang keluar masuk Pulau Bali, sepanjang 10 bulan terakhir atau Januari hingga Oktober 2019. Jumlah itu meningkat 1 persen dibanding periode yang sama di tahun lalu dengan jumlah penumpang 19.855.559 orang. Penumpang sebanyak itu diangkut oleh 135.662 pesawat udara.

“Jumlah penumpang pada periode Januari hingga Oktober 2019 itu didominasi penumpang rute internasional. ‘Penumpang rute internasional masih mengungguli penumpang rute domestik hingga periode ini, bahkan mengalami pertumbuhan cukup banyak dibanding periode sama di tahun lalu,” papar General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Herry A.Y. Sikado dalam keterangan resminya.

Tahun 2019 ini, lanjut dia, perbandingannya adalah sekitarnya 11,6 juta penumpang rute internasional berbanding 8,3 juta penumpang domestik. Sementara di periode yang sama di tahun 2018 lalu, jumlah penumpang internasional adalah 10,5 juta, sedangkan domestik 9,3 juta.

Dengan jumlah penumpang yang terlayani hingga akhir bulan Oktober tersebut, bandar udara tersibuk kedua di Indonesia ini melayani penumpang sebanyak kurang lebih 65.779 jiwa per harinya. Jumlah penumpang sebanyak ini diangkut oleh rata-rata 421 pesawat udara setiap harinya.

Cina masih menduduki peringkat pertama negara penyumbang wisatawan mancanegara terbanyak, yaitu dengan jumlah kunjungan selama sepuluh bulan di tahun 2019 ini sebanyak 1.037.078 jiwa. Di peringkat kedua adalah Australia, dengan jumlah kunjungan sebanyak 1.025.115 wisatawan, serta dengan jumlah kedatangan wisatawan sebanyak 303.083 jiwa, India masih menempati urutan ketiga.

”Ketiga negara tersebut masih menjadi tulang punggung negara penyumbang wisatawan mancanegara terbanyak di Bali, yaitu totalnya kira-kira hampir 2,3 juta wisatawan, atau menyentuh 63% dari total keseluruhan jumlah wisatawan mancanegara yang kami layani,” paparnya seperti dilansir laman Medcom, Senin (25/11/2019). (*)

Endy Poerwanto