Uncategorized

Eksotisme Gua Selomangleng di Kediri, Jawa Timur

Eksotisme Gua Selomangleng di Kediri

KEDIRI, bisniswisata.co.id: Peminat wisata gua dapat menambahkah Gua Selomangleng yang ada di Kota Kediri, Jawa Timur ke dalam daftar kunjungan. Gua peninggalan masa Kerajaan Kahuripan ini cukup eksotik. 

Berada jauh dari hiruk pikuk, pengunjung dapat menikmati suara serangga dan nyanyian burung yang bersahut-sahutan di sana. Selain itu, udara segar dari puncak Gunung Klotok membuat kawasan ini nyaman untuk ditinggali berlama-lama. Sebuah tempat yang pas untuk sekadar relaksasi menghilangkan penat setelah sibuk beraktivitas.

Gua Selomangleng tepatnya berada di Kecamatan Mojoroto, Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Dari Kota Kediri jaraknya hanya sekitar enam kilometer ke sebelah barat dengan waktu tempuh kurang-lebih 20 menit saja. 

Lokasinya yang tak jauh dari pusat kota menjadikan Gua Selomangleng sebagai alternatif destinasi wisata bagi masyarakat Kediri maupun mereka yang berlibur ke Kediri.

Sayangnya, saat ini area wisata Gua Selomangleng masih tertutup bagi wisatawan. Meski demikian kawasan gua tetap ramai dikunjungi para penghayat. Mereka berdoa di tempat itu sesuai keyakinan masing-masing.

“Masyarakat penghayat yang datang dan melakukan ritual masih ada dan tetap kami persilakan. Tentunya dengan melakukan izin terlebih dahulu kepada juru pelihara yang akan mendampingi,” jelas Endah Rubihastuti, Sekretaris Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Kediri seperti dilansir indonesia.go.id

Sebenarnya ada sejumlah situs wisata religi di kawasan Gua Selomangleng. Selain Gua Selomangleng sendiri, terdapat makam Eyang Boncolono, Sumber Tretes, Sumber LO, Gua Padedean, Gua Selobale, juga penemuan Candi Klotok 1 dan 2.

Menurut sejarahnya, Gua Selomangleng memang pernah menjadi tempat pertapaan Putri Sanggramawijaya Tunggadewi yang bergelar Dewi Kilisuci. Ia adalah putri Raja Airlangga yang memerintah Kerajaan Kahuripan. 

Hingga kinipun, wisatawan masih dapat melihat jejak pertapaan sang putri yang masih terawat baik. Di dalam gua tersebut, terdapat dua buah ruangan yang masing-masing berfungsi sebagai kamar tidur dan ruang tamu. 

Gua ini tidaklah dalam dan lebar. Hanya ada dua ruangan yang memiliki dua pintu masuk yang besar, sementara di dalam ada satu pintu masuk berukuran kecil. Terdapat pula relief di dinding gua.

Jadi, selain untuk wisata, Gua Selomangleng masih digunakan untuk tempat ritual atau tirakat orang-orang tertentu. Bau dupa dan kemenyan pun begitu kuat, meski baru sampai di pintu masuk gua. 

Bagi wisatawan yang kurang tertari

k pada hal-hal berbau mistik, masih ada tempat-tempat menarik lain di kawasan ini. Terdapat jalan ke atas bukit. Sesampainya di atas, panorama Kota Kediri akan cukup terlihat jelas dari ketinggian. 

Ada juga spot menarik untuk mengabadikan pengalaman Anda di sana. Pengunjung bisa berfoto dengan latar belakang pohon besar yang usianya cukup tua. Ada pula akar pohon yang cukup kokoh untuk diduduki sehingga menjadi tempat yang pas untuk berfoto.

Anda juga dapat mengunjungi Museum Airlangga yang ada di sana. Ada bermacam koleksi peninggalan kerajaan masa lalu di museum yang hanya berjarak beberapa meter dari titik gua. 

Fasilitas wisata di Gua Selomangleng sudah cukup lengkap. Tersedia area parkir luas, warung makan, toilet, toko suvenir, museum, pura, hingga mushalla. Tarif masuk juga bersahabat, yakni Rp 5.000.

 

Rin Hindryati