Negara-negara anggota organisasi pariwisata dunia, UNWTO sepakat mendukung visi dan kehandalan sektor pariwisata dunia. Dalam Sidang Umum ke-24 di Madrid, Spanyol, anggota dari setiap kawasan global menyetujui program kerja organisasi dan mendukung rancangan inisiatif utama untuk membangun pariwisata yang lebih tangguh, inklusif, dan berkelanjutan.
MADRID, bisniswisata.co.id: SIDANG Umum yang digelar 30 November- 3 Desember mempertemukan lebih dari 1.000 delegasi dari 135 negara, termasuk 84 Menteri Pariwisata serta pelaku bisnis, pengelola destinasi dan perwakilan dari organisasi internasional pariwisata dan sektor ikutannya.
Membuka Sidang Umum, Sekretaris Jenderal UNWTO Zurab Pololikashvili mengutip semangat solidaritas dan tekad menentukan respons pariwisata terhadap krisis yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Dalam mempresentasikan Laporannya kepada anggota, SekJen UNWTO menjelaskan bagaimana fokus pada kolaborasi dan harmonisasi protokol, advokasi politik dan mengamankan dukungan keuangan untuk pariwisata. Kondusivitas dukungan tersebut telah membantu mengurangi dampak pandemi dan meletakkan dasar untuk memulai kembali pariwisata di banyak negara bagian.
Hijau, Inklusif dan Berkelanjutan
“Di setiap wilayah, dampak pandemi telah memperjelas pentingnya sektor pariwisata. Baik untuk pertumbuhan ekonomi, pekerjaan dan perdagangan, dan untuk perlindungan warisan alam serta budaya. Kita harus memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya – untuk mengubah niat baik menjadi dukungan nyata,” tegas Zurab Pololikashvili.
Dalam hal ini SekJen Perserikatan Bangsa-Bangsa Antonio Guterres, menekankan pentingnya Sidang Umum, serta kedudukan UNWTO dalam agenda global. Sekretaris Jenderal menyambut para delegasi dan menyerukan agar mereka bekerja sama untuk masa depan yang “hijau, inklusif, berkelanjutan”.
SekJen PBB, Guterres berharap keputusan yang diambil di Sidang Umum akan membantu memulihkan kepercayaan dalam perjalanan dan menggerakan kehidupan dunia dengan aman, ekonomi berkembang dan dapat menuai manfaat dari pariwisata berkelanjutan.
Dukungan Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa digaungkan oleh Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus, Rebeca Greenspan, Sekretaris Jenderal, Konferensi Perdagangan dan Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNCTAD), oleh Juan Carlos Salazar Gómez, Sekretaris Jenderal Organisasi Penerbangan Sipil Internasional, dan oleh Wakil Presiden Komisi Eropa Margaritis Schinas.
Jabatan ke Dua
Selain menerima pembaruan tentang kegiatan UNWTO sejak Sidang Umum terakhir dua tahun lalu, anggota juga mendapat manfaat dari tinjauan komprehensif tentang tren dan data pariwisata terbaru, serta tinjauan pembaruan pembatasan perjalanan di seluruh dunia.
Dari diemnsi Majelis, anggota dari berbagai kawasan global menyatakan solidaritas mereka terhadap negara-negara terdampak pemberlakuan pembatasan perjalanan yang berkelanjutan.
Juga di Sidang Umum Madrid, negara-negara anggota UNWTO memberikan suara secara langsung dan menyetujui pencalonan Pololikashvili untuk masa jabatan ke dua sebagai Sekretaris Jenderal. Pololikashvili akan memimpin UNWTO dari 2022 hingga 2025.
Dalam jamuan makan malam khusus, Raja Felipe VI dari Spanyol, menyampaikan pujian atas “pekerjaan luar biasa” UNWTO dalam memimpin pariwisata global, terutama selama 18 bulan krisis terburuk dalam sejarah sektor pariwisata.
Raja Felipe VI juga menekankan pentingnya pariwisata bagi ekonomi dan masyarakat, baik di Spanyol mau pun global. “Pemulihan sektor pariwisata, penting bagi jutaan orang,” tegasnya.