Aceh Tawarkan Agro Wisata Petik Buah Naga

ACEH SINGKIL, bisniswisata.co.id: Kebun Buah Naga kini semakin menjamur di beberapa pelosok daerah di Indonesia. Bahkan menjadikan agrowisata untuk menarik wisatawan datang merasakan buah asal Meksiko yang kaya nutrisi seperti vitamin B, vitamin C, fosfor, kalsium, protein, captin, fiber, dan antioksidan.

Salah satu kebun buah naga di Kabupaten Aceh Singkil, Provinsi Aceh bisa menjadi alternatif mengisi liburan bersama keluarga. Konsep yang ditawarkan adalah agro wisata perkebunan buah naga. Pengunjung bisa langsung memetik sendiri buah naga dan mencicipi langsung di kebunnya.

Buah naga, buah bersisik tebal berwarna merah merekah dengan rasa yang manis dengan segudang manfaat. Buah ini disukai hampir seluruh masyarakat Indonesia. Kegemaran menyantap buah naga inilah yang menjadi awal Banurea mulai menggarap sebidang tanah miliknya menjadi kebun buah naga.

Tak disangka usaha yang ia rintis sejak satu tahun lalu kini ramai dikunjungi pembeli yang ingin merasakan sensasi memetik buah naga dan langsung menikmati di kebunnya. Saat ini pengunjung didominasi oleh warga Aceh Singkil dan Subulussalam. Untuk masuk ke perkebunan buah naga ini pengunjung tak di pungut biaya.

Pengunjung hanya perlu membayar sejumlah buah naga yang ingin mereka bawa pulang. Selain untuk menikmati manisnya buah naga organik ini, para pengunjung juga tak mau ketinggalan untuk melakukan swafoto.

Pengunjung bernama Ulul Azmi seperti dilansir laman Sindonews mengatakan, dirinya penasaran dengan agro wisata itu setelah melihat sejumlah postingan rekan-rekannya di media sosial.

Pemilik kebun, Banurea mengatakan dirinya mulai merintis kebun buah naga ini berawal dari coba-coba saja. Namun, ternyata kebun buah naga itu cukup menjanjikan bahkan dari 168 pohon buah naga di kebunnya tersebut bisa mendulang omzet hingga Rp1.400.000 per hari selama masa panen.

Selain ramai pembeli yang datang, kebun buah naga agro wisata milik Banurea ini juga mengirim hasil kebunnya ke sejumlah kabupaten lain di Aceh, di antaranya Kabupaten Aceh Selatan dan Nagan Raya. (NDY)

Endy Poerwanto