TOKYO, bisniswisata.co.id: Mulai Januari tahun 2020, Starbucks di Jepang akan menghilangkan penggunaan sedotan plastik sekali pakai. Sebagai gantinya, Starbucks akan menggunakan sedotan kertas. Kebijakan ini akan diimplementasikan terlebih dahulu di Starbucks Jepang. Langkah ini dilakukan demi menjaga lingkungan hidup dan mengurangi penggunaan plastik
Penggantinya berupa sedotan kertas. Dan disediakan di 1500 gerai Starbucks di Jepang. Sedotan kertas terbuat dari kertas bersumber secara bertanggung jawab yang disertifikasi oleh Forest Stewardship Council (FSC), bahkan tersedia dalam ukuran standar untuk minuman es dan ukuran besar untuk minuman campuran Frappuccino.
Sedotan kertas ukuran standar baru akan tersedia di toko-toko tertentu mulai Januari, dengan peluncuran lengkap ke semua gerai di Jepang pada bulan Maret. Sedotan berukuran besar untuk minuman campuran Frappuccino akan tersedia di semua gerai pada bulan Mei. Semua sedotan kertas akan datang dalam kemasan kertas dengan pesan positif tentang keberlanjutan lingkungan.
“Sejak kami mengumumkan komitmen global kami untuk menghilangkan sedotan plastik sekali pakai di semua toko pada akhir 2020, Starbucks Jepang telah berfokus tanpa lelah untuk menemukan alternatif sedotan yang memenuhi standar wakil direktur dan CEO Starbucks Jepang dalam keterangan medianya, Kamis (26/12/2019)
Starbucks terus mengeksplorasi cara-cara inovatif untuk mengurangi plastik sekali pakai di toko-toko di seluruh Jepang. Sejak toko pertama dibuka di Ginza, Tokyo pada tahun 1996, toko-toko Starbucks di Jepang telah menawarkan diskon sebesar 20 yen untuk pelanggan yang membawa gelas atau gelas sendiri. Kapan di Indonesia? (end)