Master mochi Mitsuo Nakatani (Foto: Robb Report)
TOKYO, bisniswisata.co.id: Saat berkunjung ke Japang jangan lupa singgah di pusat-pusat pembuatan mochi, salah satu makanan tradisional di sana. Para master mochi biasanya akan menunjukkan kebolehan mereka memukul-mukul adonan berbahan utama beras ketan atau “mochigomi.”
Bukan sekadar memukul, mereka menumbuknya dengan kecepatan tinggi. Satu adonan biasanya dikerjakan dua orang, yang satu memukul-mukul sedangkan yang lain membalik-balik adonan supaya rata. Semua dilakukan dengan tangan. Satu-satunya alat bantu hanya sebuah palu kayu besar. Untuk berkoordinasi, mereka akan saling berteriak.
Mochi hadir di setiap perayaan tradisional di Jepang. Misalnya, saat tahun baru: rata-rata keluaga di negeri Sakura itu akan memasak sop sekaligus memanaskan mochi.
Banyak cara membuat mochi, tetapi secara tradisional pembuatannya dilakukan dengan cara memukul-mukul dan mengaduk adonan dengan tangan. Itulah yang dipertontonkan master mochi Mitsuo Nakatani. Pemilik toko kue tradisional Jepang bernama Nakatanidou ini terkenal sebagai pembuat mochi tercepat di dunia.
Dia juga dikenal sebagai penumbuk mochi tercepat se-Jepang. Menyaksikannya memukul mochi dengan kecepatan tinggi dibantu rekannya yang bertugas membalik adonan beras ketan, amat mengasyikan. Teriakan mereka pun terdengar seperti sebuah ritme sendiri.
Menurut Nakatani tidak ada latihan formal untuk menjadi master mochi. Semua skilled diperoleh dari pengalaman seiring berjalannya waktu.
“Rata-rata saya memukul tiga kali per detik selama dua menit,” katanya. Dia menggambarkan membuat mochi layaknya sedang berada dalam sebuah ‘pertempuran’.
Nakatani sudah menjadi pemukul mochi selama hidupnya. Menurut dia, momen paling membahagiakan adalah saat melihat pelanggannya menyantap mochi dengan puas. Ekspresi mereka yang beragam membuatnya senang.