JAKARTA, bisniswisata.co.id: Libur akhir tahun, Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan menargetkan jumlah kunjungan sebanyak 550.000 orang wisatawan nasional. Target pengunjung itu dimulai dari 24 Desember hingga 9 Januari 2019.
“Khusus target pengunjung di hari natal, kami targetkan sebanyak 80.000 orang dan di tahun baru sebanyak 180.000 orang,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Unit Pengelola Taman Margasatwa Ragunan Sabdo Kurnianto, Senin (24/12/2018).
Lonjakan jumlah pengunjung Ragunan terlihat sejak Sabtu (22/12). Pengunjung tercatat 42.859 orang. Sementara, 2.404 unit kendaraan roda dua, 2.385 unit kendaraan roda empat, 56 unit bus, dan 85 sepeda terpantau memasuki kawasan Ragunan. Pada Minggu (23/12), tercatat 90.951 pengunjung dengan jumlah kendaraan roda empat yang masuk 4.969 unit, 151 unit bus, 6.758 unit motor, dan 149 sepeda.
Pihaknya bekerja sama dengan Pemerintah Kota Jakarta Selatan, TNI, dan Polri untuk mengamankan kawasan Ragunan. “Kami telah berkoordinasi dengan Polri, TNI, dan Pemkot Jaksel untuk liburan natal dan tahun baru serta petugas Ragunan untuk melakukan pengamanan dan pelayanan. Total keseluruhannya sebanyak 1.444 personel,” ujar Sabdo.
Kapolsek Pasar Minggu, Kompol Prayitno mengatakan, sejak Minggu, 23 Desember kemarin, jumlah pengunjung di TMR mengalami peningkatan dibandingkan hari biasanya. Begitu juga pada Senin (24/12/2018) ini, pengunjung telah memadati kawasan TMR sejak pagi hari.
“Tercatat sebanyak 38.000 lebih pengunjung telah memadati kawasan Taman Margasatwa Ragunan hingga saat ini. Jumlah itu meningkat dibandingkan hari libur biasa. Data itu akan terus bertambah hingga sore nanti tentunya,” jelasnya.
Ditambahkan, selama ini belum ada kejadian menonjol saat wisatawan memadati Taman Margasatwa Ragunan. “Kami mengantisipasi aki pencopetan dan anak hilang yang kerap terjadi di Taman Margasatwa ini dan belum ada laporan yang masuk,” sambungnya.
Untuk memperlancar kondisi lalu lintas di taman Margasatwa, Polisi bersama Dinas Perhubungan (Dishub) melakukan pengamanan yang selalu padat kendaraan di sekitar lokasi wisata itu. Kawasan TMR dipadati pengunjung sejak Minggu 23 Desember 2018 dan bakal terus dibanjiri pengunjung hingga Tahun Baru 2019. Begitu juga pada Senin (24/12/2018) ini, puluhan ribu pengunjung memadati tepat wisata tersebut.
Akibatnya, arus lalu lintas di sekitar area TMR pun mengalamai kepadatan karena banyaknya kendaraan yang keluar masuk kawasan itu, seperti di Jalan RM Harsono dan Jalan Saco. Namun, arus lalu lintas masih terbilang bisa diatasi petugas di lapangan. Hanya saja, petugas kepolisian dan Sudinhub Jaksel pun telah menyiapkan pengaturan arus lalu lintas di area sekitar TMR.
Kompol Prayitno menambahkan kepolisian bersama Sudinhub DKI telah menempatkan ratusan personelnya di titik area TMR, khususnya di pintu-pintu masuk hingga ke TL Kementrian Pertanian. Selain itu, puluhan cone pun dipasang guna pengaturan arus lalinnya.
Area paling padat, tambahnya, berada di Pintu Utama TMR. Maka itu, bila terjadi kepadatan yang tinggi akan dilakukan sistem satu arah dari Utara ke Selatan melalui Pintu Utama TMR. “Rekayasa arus lalin dilakukan secara situasional oleh petugas di lapangan apabila terjadi antrian panjang, apakah dilakukan SSA ataukah contra flow atau bagaimana, teknisnya Sat Lantas Polres Jakarta Selatan yah,” katanya. (EP)