NEWS

Jakarta Tujuan Favorit Liburan Imlek

JAKARTA, Bisniswisata.co.id: Imlek 2018 yang jatuh Jumat 16 Februari 2018, menandakan dimulainya tahun anjing tanah dalam zodiak masyarakat China, sehingga dirayakan dengan penuh suka cita bagi warga Tionghoa. Disisi lain, liburan Imlek menjadi momen yang tepat untuk mengisi liburan dengan menghabiskan waktu bersama keluarga.

Hasil riset Laman Pegipegi memyebutkan tren pemesanan tiket pesawat dengan tujuan paling banyak dikunjungi wisatawan nusantara, tercatat ada lima kota di Indonesia. Dari lima kota ini, Jakarta menduduki peringkat pertama, disusul Surabaya, Bali, Yogyakarta, dan Semarang.

Disebutkan, saat ini sudah mulai terlihat adanya kenaikan pemesanan tiket pesawat sebanyak 13,5 % dibandingkan dengan saat weekend biasanya. Berdasarkan data pemesanan tiket pesawat di Pegipegi, hingga saat ini destinasi paling banyak dikunjungi pada Tahun Baru Imlek 2018 diprediksi akan sama dengan Tahun Baru Imlek 2017.

Hanya saja tujuan Yogyakarta dan Bali ada di urutan yang sama, sementara Semarang digantikan Medan dengan kenaikan presentase sebanyak 52,48% dari periode Imlek tahun 2017.

“Destinasi favorit ini berubah-ubah sesuai momen dan periodenya. Jika Tahun Baru orang lebih memilih berlibur mengunjungi destinasi wisata, sedangkan Imlek, selain berlibur, masyarakat juga bisa memanfaatkan waktu untuk mengunjungi kerabat di kota lain,” ungkap Ryan Kartawidjaja, Deputy CEO Pegipegi dalam siaran persnya yang diterima Bisniswisata.co.id, Kamis (15/02/2018)

Dilanjutkan, pada Periode Tahun Baru Imlek tahun 2017 tidak jatuh pada long weekend, namun antusiasme masyarakat untuk traveling meningkat. Sedangkan, Tahun Baru Imlek 2018 jatuh pada periode long weekend, jadi kemungkinan masyarakat akan lebih antusias.

“Untuk itu, kami hadirkan program yang bisa semakin memenuhi kebutuhan masyarakat yang ingin traveling. Melalui program Pegipegi Tebar Hoki, kami targetkan pemesanan akan naik dua kali lipat daripada periode weekend biasanya,” tambah Ryan.

Hasl senada juga disampaikan Traveloka. Menurut data dihimpun Traveloka, perjalanan saat Imlek meningkat sekitar 30 sampai 40 persen dibandingkan data dari beberapa tahun belakangan. Ada beberapa kota terbaik pilihan Traveloka, yang menjadi trend kunjungan yakni

#1. Jakarta

Kota Sembilan yang terletak di Petak Sembilan, Glodok menjadi pusat perayaan Imlek di Jakarta. Glodok juga merupakan kawasan pecinan yang menawarkan berbagai macam hal khas masyarakat China. Ada juga kelenteng tertua di Jakarta, yaitu Kelenteng Jin De Yuan. Kelenteng ini terbuka untuk umum, asal Anda bisa menghargai masyarakat yang datang untuk beribadah.

#. Surabaya

Surabaya merupakan salah satu daerah di Indonesia yang memiliki budaya etnis masyarakat China terkuat. Terbukti dari beberapa kelenteng di Surabaya yang ditetapkan sebagai cagar budaya oleh pemerintah, seperti Keleteng Hong Tiek Hian dan Kelenteng Hok An Kiong. Jika Anda mencari destinasi menarik, cobalah datang ke Kelenteng Sanggar Agung. Kelenteng yang terletak di Pantai Ria ini memiliki gaya arsitektur bernuansa campuran antara China, Jawa, Bali, dan Thailand, sangat cocok untuk dijelajahi saat Imlek.

#. Medan

Seperti Jakarta dan Surabaya, Medan juga merupakan satu kota di Indonesia, tempat bercampurnya berbagai etnis dan suku. Salah satu tempat wisata menarik di Medan adalah Rumah Tjong A Fie di Jalan Ahmad Yani. Tjong A Fie adalah seorang tokoh China yang besar di Medan dan dikenal sebagai Majoor der Chineezen karena beliau diangkat oleh pejabat kolonial Belanda sebagai pemimpin komunitas China. Rumahnya memiliki perpaduan gaya arsitektur China, Eropa, Melayu, dan art-deco, Anda bisa belajar lebih banyak mengenai sejarah kota Medan dan juga budaya Melayu-China.

#. Denpasar

Tampaknya Bali tidak pernah menjadi destinasi yang sepi, terutama saat long weekend. Menurut laporan dari China Association of Travel Services (CATS), Bali merupakan salah satu destinasi favorit masyarakat China saat liburan Imlek tahun ini bersamaan dengan destinasi tropis lainnya, seperti Phuket dan Saipan.

#. Yogyakarta

Berbicara tentang Imlek, Yogyakarta tidak pernah absen membuat perayaan yang meriah, seperti yang selalu terjadi di Jalan Malioboro. Pusat aktivitas Imlek di Jogja terletak dekat Pasar Beringharjo, Kampung Ketandan yang termasuk kawasan pecinan terbesar di Yogyakarta. Kampung Ketandan memiliki bangunan-bangunan dengan gaya arsitektur China dan saat Imlek, Kampung Ketandan mengadakan Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta (PBTY). Tahun ini PBTY akan digelar untuk ke-13 kalinya pada 24 Februari hingga 2 Maret 2018. Selama sepekan, PBTY akan menyuguhkan berbagai pentas seni dan budaya yang menarik untuk para wisatawan. (redaksibisniswisata@gmail.com)

Endy Poerwanto