FASHION

Jaga Relevan, New York Fashion Week Dipersingkat Waktunya

NEW YORK, bisniswisata.co.id: New York Fashion Week (NYFW) yang biasanya berlangsung tujuh hingga delapan hari pada setiap bulan September, akan dipersingkat menjadi hanya lima hari pada September 2019. Dipersingkat waktuya merupakan rencana baru yang diusulkan oleh Council of Fashion Designers of America (CFDA) atau Dewan Perancang Mode Amerika.

Dilansir laman Independent, Rabu (15/05/2019) gagasan untuk mempersingkat acara tahunan ini menjadi lima hari dan lima malam diusulkan oleh ketua baru CFDA yaitu Tom Ford. Tom mengambil alih kursi ketua dari dari Diane von Furstenberg pada bulan Juni.

Tom, yang telah mengusulkan gagasan tersebut sehingga akan disetujui pada waktunya untuk musim semi/musim panas 2020. Perubahan ini dilakukan dalam upaya untuk menjaga NYFW tetap relevan.

“Ada pilihan. Semua New York Fashion Week bergerak ke arah yang tidak relevan atau mengubah jadwal, berusaha menyegarkannya kembali dan berusaha semaksimal mungkin,” kata Tom.

NYFW mulai diselenggarakan pada Jumat, (6/9/2019) hingga Rabu (11/9/2019). Menurut Tom, minggu ini akan melibatkan fokus pada desainer besar dan menjadwalkan pertunjukan lain di sekitar mereka—yang akan memudahkan pers internasional dan pengecer untuk merencanakan perjalanan dan menghadiri.

Mempersingkat waktu penyelenggaraan, artinya juga memangkas beberapa desainer sekaligus. Keputusan ini dibuat dengan bantuan dari orang-orang dari ritel dan editor. Saat ini, NYFW berjalan lebih lama dari Fashion Week di London, Paris dan Milan.

“Kami tidak hanya meminta editor dan pembeli Amerika, tetapi juga internasional. Jadi kita tidak duduk di sini, membuat keputusan ini sendiri,” tutur chief executive officer CFDA Steven Kolb. (NDY)

Endy Poerwanto