NEWS

Inilah Tempat Tinggal Orang-orang Super Kaya  Amerika

Rumah di pinggir Danau Washington bertajuk Xanadu 2.0 milik Bill Gates (foto: Seattle PI)

JAKARTA, bisniswisata.co.id: Menurut survey 400 orang terkaya di dunia yang dilakukan Majalah Forbes, 10 persen dari mereka adalah warga negara Amerika Serikat. Sebut saja, Bill Gates, orang terkaya dengan harta US$81 miliar.

Dia telah menduduki posisi teratas ini selama 23 tahun. Sementara sobatnya, Warren Buffet berada di peringkat tiga dengan harta US$65,5 miliar.Posisinya turun untuk pertama kali dalam kurun waktu 15 tahun.

Posisi orang terkaya kedua diisi Jeff Bezos, pendiri Amazon.com, dengan kekayaan bersih sebesar US$ 67 miliar. Akumulasi kekayaannya banyak disumbang dari naiknya harga saham perusahaan. Dalam setahun terakhir kekayaan Bezos telah bertambah US$20 miliar.

Perusahaan berbasis teknologi lain yang terbilang sukses adalah Fecebook. Kekayaan pendiri sekaligus CEO-nya Mark Zuckerberg, naik menjadi US$55,5 miliar. Ia pun dicatat sebagai orang terkaya nomor empat di dunia. Inilah pencapaian tertinggi Zuckerberg. 

Di peringkat enam, ada mantan walikota New York City yang juga pemilik perusahaan Bloomberg L.P., Michael Bloomberg, dengan kekayaan bersih US$45 miliar.

Kekayaan para milyuner Amerika ini sebagian disimpan dalam bentuk saham di perusahaan yang mereka dirikan. Sebagian lagi berbentuk real estate. Dia juga tercatat sebagai pemegang saham di perusahaan jaringan hotel mewah, Cascade.

Bill Gates selain memiliki mansion di pusat kota Washington senilai US$170 juta,  dia juga punya beberapa rumah yang tersebar di sejumlah tempat di Amerika. 

Seperti apa sebenarnya ‘penampakan’ rumah orang-orang terkaya di dunia ini. Berikut  liputannya seperti dilansir dari CNN International:

Bill Gates, 60, lebih banyak tinggal di rumahnya yang luas di Medina, Washington. Bangunan seluas sekitar 6.100 meter persegi ini dia namakan “Xanadu 2.0” yang merujuk pada karakter dalam film tahun 1941 “Citizen Kane” yang dibintangi Orson Welles. 

Lokasi bangunan besar ini sangat strategis, yakni menghadap ke Danau Washington. Gates perlu waktu 7 tahun dan dana sebesar US$63,2 juta  untuk menyelesaikan pembangunan rumahnya yang dilengkapi fitur berteknologi tinggi. Saat ia membeli tanah di sini pada 1988 silam, harganya sudah sekitar 2 juta dollar AS. Kini nilainya mencapai 170 juta dollar AS.

Selanjutnya, Jeff Bezos. Ketika bos Amazon ini sedang giat-giatnya membangun kerajaan e-commerce-nya, dia rajin mengumpulkan aset dalam bentuk properti.

Itu terjadi selama bertahun-tahun. Tahun lalu, menurut catatan The Land Report, Bezos berada di urutan 26 dalam daftar pemilik tanah terbesar di Amerika. 

Sementara untuk tempat tinggal, dia lebih sering berpindah-pindah. Ada beberapa properti yang dimilikinya termasuk peternakan seluas 165.000 hektar di Texas Barat, rumah tepi laut di negara bagian Washington.

Ada  tiga buah apartemen yang saling terhubung di Menara Century Manhattan, serta tanah perkebunan di Beverly Hills seluas 1,100 m2. Dia boleh bangga atas propertinya karena bertetangga dengan aktor kondang Tom Cruise.

Sedangkan rumah Warren Buffet di Omaha, Nebraska, terbilang ‘sederhana’. Meski Warrant Buffet terkenal sebagai investor paling pintar di muka bumi, tetapi dalam urusan rumah dia lebih dianggap sebagai sosok yang hidup dalam kesederhanaan. 

Rumah Buffet, 85, yang relative sederhana berada di pojokan di Omaha, Nebraska. Ia membeli properti ini pada 1958 seharga US$31.500. Sejak itu hingga saat ini, dia tinggal di sana. Belum pernah ia berpindah rumah.

Aslinya, rumah seluas 600an meter persegi tersebut dibangun pada 1921 dan telah mengalami perluasan serta renovasi demi menyesuaikan kebutuhan sang pemilik yang memiliki kekayaan lebih dari  US$65,5 miliar.

Mark Zuckerberg, pengusaha terkaya dan termuda ini lebih banyak ‘memarkir’ hartanya untuk hal-hal yang barkaitan dengan sekolah, kesehatan dan kegiatan filantropi.

Tapi setidaknya ada dua real estate yang tercatat sebagai miliknya, yakni rumah di Palo Alto dan properti senilai  US$9,9 juta di San Francisco.Rumah seluas hampir 500 m2 di Palo Alto dibeli sang milyuner pada 2011 dengan harga US$7 juta.

Demi menjaga privacy, pada tahun berikutnya Mark Zuckerberg memutuskan untuk membeli empat rumah lain di sekitar rumahnya dengan harga US$43,8 juta. Rencana untuk menghancurkan dan membangun kembali keempat rumah tersebut, hingga kini masih terhenti.

Mantan walikota New York City, Michael Bloomberg, 74, memiliki lebih dari selusin properti di seluruh dunia, termasuk di Hamptons, New York, London, Bermuda, Colorado, dan Florida. Tetapi dia lebih banyak menghabiskan waktunya di kompleks townhouse Upper Estate Side miliknya yang terletak di 17 East 79th St.

Bangunan berlantai lima dengan eksterior batu kapur ini ditempati Bloomberg selama tiga tahun saat masih menjabat walikota. Bukan itu saja, Bloomberg nampaknya memiliki rencana besar untuk membangun mega-mansion di sana.

Sejak 1989, ia secara bertahap membeli sejumlah unit di 19 East 79th St yang lokasinya tepat berada di sebelah kediamannya saat ini. Dari enam unit di gedung bergaya Yunani putih tahun 1880 ini, Bloomberg memiliki lima di antaranya, demikian menurut The New York Observer.

 

Rin Hindryati