LOS ANGELES, bisniswisata.co.id: Film Hotel Transylvania 3: Summer Vacation, merajai box office Amerika Utara sepanjang akhir pekan kedua Juli 2018. Film produksi Sony Pictures Animation, mampu menghasilkan US$ 44,1 juta atau sekitar (Rp 634,1 miliar), dari penayangan di 4.267 layar bioskop.
Pendapatan itu sesuai diharapkan rumah produksi sebelumnya. Film dengan bujet US$ 80 juta ini, berhasil menuai sukses seperti kedua pendahulunya. Diketahui, debut perdana Hotel Transylvania (2012) di Amerika Utara, menghasilkan US$ 42,5 juta, atau sekitar (Rp 611,1 miliar), dengan total pendapatan global sekitar US$ 358,4 juta, atau sekitar (Rp 5,1 triliun).
Tiga tahun kemudian, Hotel Transylvania 2 membukukan pendapatan sekitar US$ 48,5 juta, atau sekitar (Rp 697,4 juta) pada penayangan perdananya. Sementara penghasilan global film tersebut mencapai US$ 473,2 juta, atau (Rp 6,8 triliun).
Setelah itu, hadirlah kembali Hotel Transylvania 3: Summer Vacation yang mulai tayang pada 13 Juli 2018 dengan pendapatan global senilai US$ 100,1 juta, atau sekitar (Rp 1,4 tiliun). Tentu, pendapatan ini pun merupakan sebuah pencapaian yang cukup memuaskan untuk Sony.
“Kami sangat senang. Kami berhasil mengambil slot No. 1 akhir pekan ini dengan jumlah kompetisi yang luar biasa,” ungkap Presiden Distribusi Global Sony, Josh Greenstein, seperti dikutip dari Variety, Rabu (17/07/2018).
“Ada tantangan ketika pindah dari bulan September ke musim panas. Tetapi konsep film kami monster berlibur merupakan cara multi-generasi yang benar-benar berfungsi untuk musim ini.” sambungnya.
Sementara itu, Sony tampaknya berambisi mengantarkan Hotel Transylvania 3: Summer Vacation mengejar kesuksesan Incredibles 2 yang dirilis Disney-Pixar pada 15 Juni silam. Film animasi-superhero itu memang mencatatkan prestasi memukau di Amerika Utara dengan pendapatan mencapai US$ 535 juta, atau sekitar (Rp 7,9 triliun).
Di lain pihak, seperti yang diprediksi dari jauh hari, film Skyscraper yang dibintangi Dwayne ‘The Rock’ Johnson akan gagal memimpin box office pada minggu pertama penayangan. Diketahui, film ini hanya mampu mengumpulkan US$ 25,4 juta atau sekitar, (Rp 365,2 miliar) dari 3.782 layar bioskop. Angka itu sebenarnya di bawah proyeksi semula yang digadang-gadang mencapai US$ 33-40 juta.
The Hollywood Reporter menganalisis bahwa, hal tersebut dikarenakan frekuensi The Rock tampil di layar lebar pada tahun ini membuat pasar jenuh padanya. Inilah alasan proyeksi pendapatan Skyscraper tak terlalu agresif.
Sekadar informasi, The Rock merilis Jumanji: Welcome to the Jungle pada Desember 2017, dengan total pendapatan mencapai USD 961,8 juta di seluruh dunia. Kemudian, Rampage film laga-petualangan yang diperankannya kembali dilepas ke pasaran pada 13 April 2018.
Dengan demikian, Skyscraper berada di urutan ketiga box office. Sementara posisi kedua diisi oleh Ant-Man and the Wasp yang diproyeksikan mengalami penurunan pendapatan sebesar 62 persen, menjadi US$ 28,8 juta, atau sekitar (Rp 414,1 juta). Sejak debut pada 6 Juli 2018, Ant-Man and the Wasp telah membukukan pendapatan global sebesar US$ 283,7 juta, atau sekitar (Rp 4 triliun).
Sedangkan di posisi ke empat dan ke lima, diisi oleh Incredibles 2 dan Jurassic World: Fallen Kingdom. Masing-masing ke duanya mendapatkan penghasilan sebesar US$ 16,2 juta, atau setara dengan (Rp 232,9 miliar) dan US$ 15,5 juta, atau sama dengan (Rp 222,8 miliar).
10 film box office:
1. Hotel Transylvania 2 – US$ 44,1 juta
2. Ant-Man and the Wasp – US$ 28,8 juta
3. Skycraper – US$ 25,4 juta
4. Incredibles 2 – US$ 16,2 juta
5. Jurassic World: Fallen Kingdom – US$ 16,2 juta
6. The First Purge – US$ 9,1 juta
7. Sorry to Bother You – US$ 4,2 juta
8. Sicario: Day of the Soldado – US$ 3,8 juta
9. Uncle Drew – US$ 3,2 juta
10. Ocean’s 8 – US$ 2,9 juta