BATH, UK, bisniswisata.co.id: GoodLife Foods telah menandatangani perjanjian untuk mengakuisisi Pure Ingredients, pemain terkemuka di sektor makanan beku halal.
Dilansir dari www.foodbev.com, akuisisi ini bertujuan untuk menciptakan entitas yang kuat yang berfokus pada produksi dan distribusi makanan ringan beku dan komponen makanan di seluruh Eropa.
Berkantor pusat diNettetal-Kaldenkirchen
Jerman, Pure Ingredients khususkan diri dalam produk beku bersertifikat halal, menawarkan berbagai macam barang bermerek dan berlabel pribadi.
Perusahaan ini melayani basis pelanggan yang luas di seluruh supermarket etnik, saluran ritel dan layanan makanan, terutama di Belanda, Jerman dan Belgia, sambil bertujuan untuk memperluas jejak internasionalnya.
Dengan tenaga kerja lebih dari 200 karyawan, Pure Ingredients operasikan tiga fasilitas produksi canggih—dua di Belanda dan satu di Jerman.
Pemilik saat ini, Wout van Eeuwijk, diharapkan tetap terlibat dengan perusahaan pasca akuisisi, memastikan keberlanjutan kepemimpinan.
Akuisisi strategis ini menyusul pembelian Audens Food Group, produsen pasar makanan beku Iberia, oleh GoodLife Foods baru-baru ini.
Dirk Van de Walle, CEO GoodLife Foods, mengatakan: “Akuisisi Pure Ingredients, bersamaan dengan akuisisi terbaru kami di Spanyol dan Portugal, meningkatkan kemampuan kami untuk memanfaatkan potensi pasar kami dengan produk-produk inovatif dan tim-tim yang berdedikasi”.
Pasar makanan halal telah mengalami peningkatan permintaan di seluruh Eropa, didorong oleh meningkatnya populasi Muslim dan meningkatnya minat terhadap beragam pilihan kuliner di antara konsumen non-Muslim.
Jos Bongers, CEO Pure Ingredients, menambahkan: “Transaksi ini memungkinkan kami untuk memperluas produk halal kami ke pasar-pasar tempat GoodLife Foods telah memiliki kehadiran yang mapan, memfasilitasi profesionalisasi lebih lanjut di semua area fungsional”.
GoodLife Foods, yang dikenal sebagai salah satu produsen produk makanan gurih beku terbesar di Eropa, mengoperasikan enam lokasi produksi di Belanda, Belgia, dan Denmark.
Akuisisi strategis perusahaan menunjukkan upaya terfokus untuk meningkatkan pangsa pasar dan jangkauan produknya di tengah lanskap yang kompetitif.
Ketentuan keuangan dari kesepakatan tersebut belum diungkapkan, dan transaksi tersebut saat ini sedang menunggu persetujuan hukum dan peraturan.
