JAKARTA, bisniswisata.co.id: Forum Komunikasi Alumni ( FKA) ESQ kehilangan salah satu tokoh utamanya, mantan Menteri BUMN Sugiharto yang meninggal dunia hari ini diiringi talqin bersama via zoom oleh Ary Ginanjar Agustian, pendiri ESQ Leadership Center.
Sugiharto meninggal dunia hari ini, Kamis (15/7/2021), pukul 09.22 WIB dan selama masa hidupnya pernah menjadi Ketua Presidium ICMI (2015), Menteri BUMN (2004 -2007), Komisaris Utama Pertamina (2010- 2015); Regional Advisor Air Liquide Group France (2012-sekarang ); Advisor Board IDB Member Countries (2015 – sekarang).
Kabar menurunnya kondisi Sugiharto diinformasikan putri keduanya, Astri Sugiharto di WA Group setelah sholat Isya malam sebelumnya.
Terpapar COVID-19 dan masuk perawatan ICU di hari ke 8 atau hari ke 14 sakit, Sugiharto kondisinya membaik, sadar penuh dan bisa makan sendiri. Setelah itu dikabarkan harus memakai ventilator namun tetap semangat untuk ikut zoom meeting.
Hari ini almarhum memang dijadwalkan hadir pada ajang AKHLAK Award 2021 bersama 4 Mantan Menteri BUMN di antaranya Tanri Abeng, Sugiharto, Mustafa Abubakar, dan Dahlan Iskan.
Ary Ginanjar yang mentalqinkan detik-detik wafatnya almarhum sempat menginfornasikan meski berat pakai ventilator tapi Pak Sugi tetap ingin hadir di acara 5 Menteri BUMN dan AKHLAK Award secara virtual.
Menteri BUMN Erick Tohir mengatakan alm Sugiharto merupakan sosok penggebrak gerakan antikorupsi kolusi dan nepotisme (KKN) di BUMN semasa menjalankan tugas memimpin Kementerian itu.
Sugiharto juga yang menjunjung tinggi kewajiban bagi perusahaan BUMN untuk terus melakukan program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).
Saat ini Sugiharto juga menjabat sekretaris Dewan Pembina Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) yang dipimpin Erick Thohir.
Lea Irawan, Ketua Lembaga Kemanusiaan (LK ESQ) yang selama lima tahun sempat menjadi direksi Grha 165 mendampingi Sugiharto merasa bersyukur bisa banyak mendapat bimbingan langsung dari almarhum.
“Alhamdulilah bisa bersama menyelesaikan amanah dengan baik , selamat jalan pak Sugi kepada yang lebih menyayangi ,syahid Husnul Khotimah,” kata Lea Irawan.
Sedangkan Isye Latief, tokoh ESQ lainnya mengatakan ESQ sangat kehilangan alumni terbaiknya. Dia teringat ditahun 2004 sehari setelah beliau dilantik jadi Menteri BUMN, menyampaikan undangan berbuka puasa bersama para alumni ESQ di Gedung JHCC.
“Esok sorenya beliau hadir dan yang sebelumnya hanya ingin sebentar saja malah lama dan bahkan ikut presentasi memberikan semangat kepada alumni yang jumlahnya lebih dari 500 orang. Sejak iti beliau menghimbau seluruh BUMN untuk ikut training ESQ spt PLN, TELKOM, BULOG,” kata Isye Latief.
Pengalaman Rifda Ammarina yang identik dengan Agrinex, event tahunan yang dibuatnya saat meminta Sugiharto menjadi host acara penggalangan dana bagi korban tsunami bersama AM Fatwa juga tak terlupakan.
“Alhamdulillah terkumpul Rp 5 miliar yang di serahkan langsung ke Aries Mufti, alumni ESQ yang saat itu selaku Ketua BAZNAS,” ungkap Rifda
Pak Sugih juga selalu hadir dan berseragam di setiap Agrinex Expo bersama alm Pak Adi Sasono, Pak Ginanjar Kartasasmita, Sandiaga Uno, Pak Muslimin Nasution dan Pak Sapta Nirwandar.
Semoga semua kebaikan beliau menambah terang jalan kuburnya dan pada akhirnya menjadi penghuni syurga Allah, kata Rifda.
Mohammad Al Arief, mantan Ketua FKA ESQ di Amerika Serikat mengenang almarhum adalah orang baik yang sangat konsisten dengan prinsipnya dan sangat santun dengan pendekatannya.
“Saya tidak lupa bagaimana di acara-acara ESQ, beliau selalu tidak lupa menyapa saya dan menanyakan kabar saya. Padahal siapalah saya dibanding Almarhum yg seorang pejabat tinggi,” kata Al Arief yang kini bertugas di World Bank.
Almarhum selalu humble dan memanusiakan orang lain. Selalu penuh senyum ramah. Semoga sumbangsihnya kepada bangsa dan kepada ummat menjadi amalan luar biasa yang diterima Allah SWT.
ESQ Leadership Center atau sering disingkat sebagai ESQ LC, adalah lembaga pelatihan sumber daya manusia yang bertujuan membentuk karakter melalui penggabungan 3 potensi manusia yaitu kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual.
Alumni FKA ESQ untuk training langsung lebih dari 7 juta di Indonesia dan mancanegara. Selama pandami global training kewat zoom diikuti ribuan peserta.