LONDON, bisniswisata.co.id: Sekitar 2,5 tahun, penyanyi Britania Raya, Ed Sheeran melakukan perjalanan tur konser keliling dunia. Tur konser bertajuk “Divide” yang terakhir di Ipswich, Inggris, pada Senin (26/8/2019) malam. Tak menyangka tur di Ipswich yang mendapat sambutan luar biasa, justru sebagai tur pamungkasnya.
Pelantun “Perfect” mengumumkan akan rehat tur konser selama 18 bulan kedepan. Selama rehat konser, Ed Sheeran akan menghabiskan lebih banyak waktu dengan istrinya Cherry Seaborn yang ia nikahi pada Desember 2018.
“Seperti yang Anda mungkin atau mungkin tidak tahu, saya sudah berada di tur Divide selama lebih dari dua tahun. Dan, sekarang adalah hari terakhir dari semuanya,” kata Sheeran kepada para penggemarnya, seperti dikutip NME, Kamis (29/08/2019)
Sayangnya, berita ini disalahartikan sejumlah kalangan, bahwa Ed Sheeran dikira akan pensiun dari dunia musik. Sang musikus pun buru-buru memberikan klarifikasi. Ed Sheeran bahkan menjelaskan apa yang akan ia lakukan saat beristirahat nanti. “Aku enggak pensiun, media telalu dramatis. Aku beristirahat 18 bulan untuk bikin album lagi dan main dengan kucing-kucingku,” papar pelantun Shape of You dalam Instagram Stories, Kamis (29/8).
Ed Sheeran sempat bercerita soal perasaanya menyelesaikan tur konser “Divide”. Ia mengaku hal ini menimbulkan perasaan yang campur aduk di pikirannya, manis sekaligus getir. “Rasanya seperti kamu putus dengan pacarmu yang sudah berpacaran selama bertahun-tahun. Kedengarannya aneh, tapi ini adalah tur yang panjang,” tutur Edward Christopher Sheeran, nama lengkapnya.
Tur konser “Divide” digelar dalam 280 pertunjukan besar sejak Maret 2017. Menurut laporan Wall Street Journal, pendapatan tur tersebut diperkirakan mencapai US$ 750 juta atau lebih dari Rp 10,6 triliun dalam kurs yang berlaku hari ini.
Bahkan berhasil menjual 8,9 juta tiket di seluruh dunia. Artinya konser Sheeran mengalahkan tur serupa yang pernah dilakukan musisi lain seperti Madonna, Coldplay, The Rolling Stones, dan U2. Berkat tur ini pula, Ed Sheeran dinobatkan sebagai musikus solo dengan penghasilan tertinggi pada 2018. (NDY)