INTERNATIONAL

Dilarang, Tapi Masih Bisa “Ngebul” kok!

SINGAPURA, bisniswisata.co.id,- TIDAK hanya merokok yang diatur pemerintah Singapura baik bagi masyarakat mau pun pengunjung alias wisatawan. Ternyata, Singapura melarang Vape, — dikenalsebagai alternatif yang lebih sehat dari pada rokok. Tahukah Anda, memiliki, membeli, bahkan menggunakan Vape di Singapura adalah perbuatan melanggar hukum?

Menurut pasal 16 (2A) Undang-Undang Tembakau (Kontrol Iklan dan Penjualan) (TCASA), adalah ilegal untuk memiliki, membeli, dan menggunakan vaporiser di Singapura pada 1 Februari 2018. Ini termasuk e-cigarettes, e-pipes dan e-cigars.

Seseorang yang dinyatakan bersalah atas pelanggaran ini dapat didenda hingga $ 2.000! Selain itu, berdasarkan bagian 16 (1) TCASA, mengimpor vaporiser sejak 1 Agustus 2016 dan seterusnya adalah ilegal. Ini berarti membeli vaporiser secara online dan mengirimkannya ke Singapura untuk penggunaan pribadi adalah ilegal. Mereka yang bersalah atas pelanggaran tersebut dapat dikenakan denda hingga $ 10.000 dan / atau penjara 6 bulan. Pelanggar berulang, dikenakan denda hingga $ 20.000 dan / atau penjara 12 bulan.

Terlepas dari apakah Anda suka mengisap rokok atau cerutu, usia legal untuk merokok di Singapura saat ini adalah 18. Namun, usia minimum ini ditingkatkan menjadi 21 tahun dalam 3 tahun ke depan.

Merokok di Singapura

Meski melarang, pemerintah Singapura tetap menghargai hak para perokok. Merokok, pada lokasi-lokasi tertentu, dilarang di Singapura seperti di bioskop, pusat perbelanjaan, perkantoran, persimpangan bus dan tempat berteduh, kolam renang, stadion olahraga, dll.  Merokok juga dilarangdi dalam kendaraan umum, bus pribadi, bus sekolah, taksi, dan mobil pribadi dengan layanan sopir.

Negara ini menjadi tempat yang bersih dan sehat karena peraturan ini. Aturannya mengatakan, dilarang merokok di area bangunan dan jarak 5 meter setelahnya. Seseorang yang tertangkap merokok di tempat yang dilarang dapat dikenai denda $ 200. Jika dihukum di pengadilan, pelaku mungkin akan dikenakan denda hingga $ 1.000!

Area tempat merokok yang umumnya diperbolehkan antaralain:

  • Pantai
  • Rumah Tinggal
  • Kendaraan pribadi (mis. mobil), selama tidak ada asap tembakau bekas dihembuskan (mis. jendela sepenuhnya tertutup) di tempat-tempat yang dilarang merokok
  • Ruang terbuka di perumahan
  • Ruang terbuka publik
  • Ruang terbuka di pusat kota
  • Pinggiran parkir mobil
  • Parkir mobil area terbuka di dek atas gedung bertingkat
  • Jalan setapak terbuka
  • Tanah kosong
  • Area merokok khusus
  • Ruang merokok yang disetujui di outlet hiburan, kantor dan Bandara Changi
  • Sudut merokok yang disetujui di area terbuka di tempat makan.

Area, fasilitas, atau bangunan khusus yang terletak di lokasi di atas (mis. Restoran dan jarak lima meter dari pintu masuk ke bangunan) masih merupakan area dilarang merokok.  Selain dari undang-undang larangan merokok nasional, masyarakat harus memperhatikan peraturan rumah sewa atau peraturan tambahan yang dibuat oleh pemilik / pengelola tempat terhadap kebiasaan merokok di tempat mereka.

Zona Merokok di Orchard Road

Jika Anda perokok, siap-siap untuk berusaha lebih keras menahan keinginan untuk merokok atau harus berjalan lebih jauh untuk memenuhi asupan nikotin saat berwisata di Orchard Road. Pasalnya, mulai Juli 2018, kawasan belanja diubah menjadi area bebas asap rokok. Jika sebelumnya merokok diperbolehkan di sepanjang trotoar Orchard Road, kini pengunjung hanya diperbolehkan untuk mengisap rokoknya di lima zona khusus merokok yaitu di belakang Stasiun MRT Somerset, Cuppage Terrace, Orchard Towers, Far East Plaza, dan The Heeren. Selain melarang merokok di ruang terbuka, restoran dan bar yang berada di Orchard Road juga akan diminta untuk menutup area merokoknya. *

Hilda Ansariah Sabri

Pendiri, Pemimpin Umum, Pemimpin Redaksi dan pemegang sertifikasi Wartawan Utama Dewan Pers dan Ketua Departemen Pariwisata PWI Pusat (2018-2023)