SWISS, bisniswisata.co.id: Dubes RI untuk Swiss merangkap Liechtenstein, Muliaman D Hadad mengelar pertemuan khusus dengan Heinz Burki, Presiden Director Intenational Hotel Management Institute (IMI). {ertemuan ini guna menjajaki kerja sama pendidikan vokasi perhotelan dan manajemen pariwisata.
“Langkah ini untuk memperkuat kerja sama dalam membangun SDM sektor periwisata, seperti yang dicanangkan Presiden Joko Widodo,” papar Muliaman dalam keterangan rilis kepada media, Minggu (1/3/2018),
Mantan Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), melanjutkan pemerintah menetapkan 10 destinasi wisata baru. Artinya, perlu sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni. Agar sektor ini bisa efektif dalam menumbuhkan perekonomian, khususnya meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia.
Sekedar mengingatkan, IMI merupakan pusat pelatihan perhotelan dan pariwisata yang sangat kondang di Swiss. Saat ini, IMI sudah menjalin kerja sama dengan beberapa universitas dan politeknik di Indonesia. Banyak mahasiswa Indonesia yang menimba ilmu di IMI. Untuk mempertebal pengetahuan, kemampuan serta ketrampilan di bidang perhotelan dan pariwisata.
“Kerja sama ini perlu lebih dikuatkan dan direalisasikan. Karena, kita butuh SDM demi mengembangkan program pariwisata di tanah air. Khususnya terkait 10 destinasi wisata unggulan kita,” kata Muliaman.
Saat ini, pemerintah menetapkan pengembangan 10 destinasi wisata baru. Mulai wisata di Pulau Morotai hingga Danau Toba. Selain itu, IMI ingin mendirikan pusat pendidikan di Lombok. Guna mendorong pengembangan wisata di Lombok Selatan. Selain itu, kerja sama dengan politeknik di Palembang untuk pengembangan pariwisata di Sumatera Selatan. “Tidak tertutup kemungkinan kerjasama diperluas dengan berbagai lembaga pendidikan lain di Indonesia,” tutur Muliaman. (redaksibisniswisata@gmail.com)