JAKARTA, bisniswisata.co.id: Suka berwisata ke pantai?. Ternyata pantai memberikan efek yang luar biasa untuk kesejahteraan manusia. Belakangan banyak teori dan penelitian fokus pada ruang hijau, namun ahli biologi kelautan Deborah Crackwell menemukan manfaat dari pantai dan lautan yang disebut kesehatan biru (Blue Health).
Penelitian Deborah menunjukan orang-orang yang tinggal dekat dengan pantai atau laut cenderung bahagia dan sehat, daripada orang-orang tinggal dipedalaman. Banyak hal yang dilakukan di ruang biru.
Berikut daftar manfaat hidup dekat pantai dan laut sebagaimana dilansir Daily Mail, Selasa (14/05/2019), antara lain:
#. Olahraga di Pantai atau Laut (Blue Gym)
Aktifitas di pantai atau laut seperti berenang, berselancar, kayak, menyelam, atau hanya sekedar jalan-jalan di dalam air laut setinggi bahu, memiliki banyak manfaat. Air laut memiliki manfaat ganda yaitu memberikan daya apung, sekaligus menciptakan daya tahan, sehingga menawarkan kesempatan bagi setiap orang untuk melakukan latihan aerobik secara efektif dan mengurangi sedikit ketegangan pada sendi. Secara efektif, air mampu mengurangi berat badan hingga 90%. Cara itu membuat orang berolahraga tanpa dampak negatif, karena air mengurangi efek gravitasi. Sebuah penelitian terdahulu pernah mengungkapkan orang-orang di Inggris yang berkunjung ke pantai pernah merasakan dampak ‘restoratif’ pada tubuh mereka.
#. Jalan-jalan di Tepi Pantai
Berjalan atau jogging di tepi pantai pada dasarnya lebih sulit ketimbang di trotoar atau rumput, karena pasir cukup memberi hambatan tapak kaki seseorang. Aktifitas ini sangat baik untuk pembakaran tubuh, karena menuntut kerja otot yang lebih ekstra dan otomatis membutuhkan banyak kalori. Karena itu, orang-orang sangat dianjurkan melakukan olahraga ini. Aktivitas dapat dimulai di pasir yang jaraknya lebih dekat dengan air atau yang konturnya lebih stabil, lalu naik menuju permukaan pasir yang lebih lembut agar mendapatkan lebih banyak tantangan.
#. Berendam Air Laut
Ketika seseorang berada di laut atau pantai, apakah mereka menjalankan aktifitas seperti mengayuh atau berenang, berselancar atau naik ke atas kapal, mereka semua pada dasarnya akan dapat merasakan manfaat fisik. Manfaat itu dari kadar magnesium dalam air garam. Studi yang diterbitkan dalam jurnal Psychology and Health, menunjukkan aktivitas seperti mengambang di air garam dapat menurunkan kadar hormon stres, mengurangi tekanan darah, sekaligus membantu pemulihan pada.
Studi lain, yang dipublikasikan International Journal on Nutrition, Diet, dan Nervous System pada 2013, menunjukan efek magnesium dalam air garam dapat memberikan begitu banyak manfaat baik bagi tubuh tanpa disadari penerima manfaat. Manfaat itu, antara lain pegendalian suasana hati, tekanan darah, kontrol glukosa, metabolisme energi, dan kesehatan tulang serta menjaga sistem saraf yang sehat pada seseorang. Bila tidak bisa ke laut, coba cara berikut. Taburkan komposisi berikut ini ke dalam bak mandi, dan sebaiknya lakukanlah sebelum sebelum tidur: Cuka Sari Apel (70ml), Minyak Esensial (10 tetes), Garam Laut (60g), Magnesium Sulfat (60g). Aduk semuanya ke dalam air hangat dan berendam lah setidaknya 20 menit.
#. Berjemur
Manfaat yang amat kuat dirasakan ketika berada di pantai atau laut adalah asupan vitamin D. Matahari ialah sumber utama radiasi ultraviolet yang secara alami menghasilkan vitamin D untuk kulit. Meskipun dikaitkan dengan kesehatan tulang, fungsi lain dari vitamin D ialah mengatur jumlah kalsium dan fosfat dalam tubuh. Selain itu, Vitamin D juga dikenal menjaga sistem kekebalan tubuh, pencernaan kesehatan, dan kesejahteraan mental, sekaligus anti kanker seperti prostat, payudara dan ovarium, termasuk penyakit pencegah radang usus, maupun sindrom iritasi usus besar.
#. Suara Air atau Ombak
Suara air atau ombak dipercaya dapat menghasilkan perasaan rileks. Penelitian menunjukkan suara gelombang di pantai atau laut dapat mengubah pola gelombang di dalam otak, bahkan sampai menidurkan seseorang dalam keadaan santai. Sebuah penelitian di Universitas Granada, Spanyol menunjukan suara air berkorelasi dengan perasaan positif. Suara gelombang adalah iringan yang sempurna termasuk berbagai kegiatan yang butuh ketenangan, seperti membaca, meditasi, atau yoga, untuk mengurangi periode stres dan cemas. Selain itu, suara gelombang air dipercacaya meningkatkan konsentrasi dan kreativitas.
#. Latih Pernapasan
Deburan ombak juga baik melatih pernafasan. Jika dilakukan dengan benar akan memabntu meningkatkan pernafasan, memperbaiki kualitas tidur anda akibat stres. Pertama, berdiri atau duduk dalam posisi yang nyaman dan tarik nafas panjang melalui hidung. Rilekskan seluruh tubuh anda. Kedua, angkat satu tangan ke depan wajah anda dengan telapak tangan menghadap ke arah anda, lalu buang napas ke telapak tangan melalui mulut seolah-olah anda sedang mencoba untuk mengaburkan cermin.
Ketiga, tarik napas kemudian jaga tangan tetap di depan wajah anda. Buang napas dengan cara yang sama, tetapi kali ini dengan mulut tertutup sehingga udara keluar melalui hidung anda. Pada bagian ini, anda akan merasakan sensasi menyempit di belakang tenggorokan anda dan mendengar suara seperti gelombang laut. Keempat, turunkan tangan anda ke samping dan tutup mata anda tetapi terus bernapas. Lakukan aktivitas ini setidaknya lima menit.
#. Meditasi
Pantai adalah tempat terbaik untuk memulai meditasi. Apalagi dengan suara ombak sebagai pendukungnya. Pertama, duduklah dengan nyaman di tepi air dalam posisi tegak. Tutup mata anda dan rilekskan tubuh anda. Kedua, setelah anda puas, alihkan kesadaran anda ke napas anda. Tarik napas dalam selama 1-2 menit dan perhatikan suara, serta frekuensi napas anda. Ketiga, dengan lembut bawalah perhatian anda ke suara ombak. Perhatikan setiap gelombang itu saat menumbuk atau pecah di bibir pantai. Terakhir, ketika pikiran anda mulai mengembara, dengan lembut kembalikan perhatian anda ke suara ombak. Lakukan kegiatan ini setidaknya 10 menit, dan temukanlah sensasi luar biasa tenang, sekaligus cerah setelahnya. (NDY)