JAKARTA, bisniswisata.co.id: Kedutaan Besar Australia di Indonesia menggandeng Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta menggelar pameran bertajuk Faith Fashion Fusion: Gaya Perempuan Muslim di Australia, yang diselenggarakan di Museum Sejarah Jakarta, pada 1 hingga 18 Maret 2018.
Faith Fashion Fusion: Gaya Perempuan Muslim di Australia, merupakan sebuah pameran yang diselenggarakan dengan menonjolkan aspek perempuan Muslim Australia melalui fashion yang dikembangkan oleh Museum of Applied Arts and Science (MAAS) di Sidney. Pameran ini menampilkan berbagai mode, termasuk baju renang terkenal burqini yang diciptakan Aheda Zanetti dari Australia.
Pameran digelar sekaligus menyambut Hari Perempuan Internasional yang jatuh pada 8 Maret ini juga tidak ketinggalan menceritakan kisah-kisah pribadi perempuan Australia seperti Mecca Laalaa, yang merupakan perempuan Muslim pertama di Australia yang berprofesi sebagai penjaga pantai serta penyelamat selancar pertama di Australia.
Perancang dan blogger busana Muslim Australia, Delina Darusman-Gala dan kurator ternama Glynis Jones turut menghadiri pembukaan dan menyelenggarakan beberapa masterclass saat berada di Jakarta untuk kegiatan selama pameran berlangsung.
Saat pembukaan ditampilkan peragaan busana yang menampilkan koleksi terbaru Delina Darusman-Gala dan Jenahara Nasution, 2 peranang muda yang karya-karyanya sudah berkelas dunia. Faith Fashion Fusion juga menyoroti keragaman dan kreativitas komunitas Australia; kesamaan karakteristik yang juga dimiliki oleh masyarakat Indonesia.
Faith Fashion Fusion: Gaya Perempuan Muslim di Australia merupakan sebuah pameran yang awal mulanya telah dikembangkan oleh Museum of Applied Arts and Sciences (MAAS) di Sydney, Australia. Digelarnya di Jakarta bertujuan untuk memperlihatkan bagaimana kehidupan muslim di Australia.
Sekaligus menunjukkan tidak ada larangan bagi umat muslim di Australia, termasuk memakai hijab bagi kaum perempuan. Selama ini, masyarakat Australia terbuka terhadap muslim. Bahkan, ada 300 ribu penduduk Australia yang beragama Islam. Mereka kebanyakan berasal dari Asia Tenggara, dan Timur Tengah, seperti Palestina dan Lebanon.
Selain peragaan busana, diresmikan pula gallery exibition Faith Fashion Fusion yang di dalamnya dipamerkan foto serta profil sembilan wanita muslim inspiratif di Australia.
Sembiilan wanita muslim inspiratif itu adalah Imigran Palestina Arwa Abousamra, co-founderAuburn Tiger Women team sebuah club sepak bola besar sejak 2010 Amna Karra Hassan, desainer dan blogger Delina Darusman Gala, penyelamat selancar wanita di Australia Mecca Laalaa Hadid, Tutor bahasa Arab dan Al-Quran Mona Marabani, penulis Randa Abdel Fattah, dan Rayan Marabani gadis keturunan Lebanon. (redaksibisniswisata@gmail.com)