BANDA ACEH, bisniswisata.co.id: Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA) menyatakan tranportasi laut menuju Pelabuhan Balohan di Kota Sabang, Aceh, menjadi andalan wisatawan menuju tempat liburan di Pulau Weh.
“Hingga kini, wisatawan baik mancanegara maupun nusantara, masih memilih gunakan laut dibanding udara ke Sabang,” terang Sekretaris ASITA Aceh, Totok Julianto di Banda Aceh, Senin (29/10/2018).
Padahal, di daerah yang terdiri dari dua kecamatan dan merupakan titik nol kilometer di bagian Barat Indonesia, itu terdapat Bandar Udara Maimun Saleh dengan panjang landasan 1.844 meter dan lebar 30 meter.
Lapangan terbang di Sabang ini merupakan fasilitas militer dengan memiliki kapasitas apron atau tempat parkir yang mampu menampung empat pesawat jenis Foker 27. Lapangan terbang ini juga sempat didarati beberapa maskapai komersil baik berjadwal atau sewa.
Data terakhir Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh menyebut, dari Januari hingga Agustus 2018 total penumpang tiba di Pelabuhan Balohan 469.122 orang menggunakan 1.615 kapal, sedangkan periode yang sama di Bandara Udara Maimun Saleh cuma 10.050 orang dengan 316 pesawat.
Kenapa para turis lebih menyukai jalan laut? “Sebab, wisatawan ingin melihat peninggalan di beberapa tempat sembari menggenang tsunami baik Banda Aceh maupun Aceh Besar,” kata Totok seperti dikutip Antara.
Pemerintah Aceh menyakini, tahun 2018 ini tingkat kunjungan wisatawan ke Aceh terus mengalami peningkatan. Melihatangka kunjungan 2017, ada peningkatan mencapai 2,9 juta orang terdiri 2,8 juta wisatawan nusantara (wisnus), dan 78 ribu wisatawan mancanegara (wisman).
“Jumlah itu meningkat dibanding 2016, yang 2,1 juta orang. Angka kunjungan ini diprediksi terus meningkat,” ujar Pelaksana tugas Gubernur Aceh, Nova Iriansyah.
Sabang adalah sebuah kota terletak di sebuah pulau yang bernama Pulau Weh. Tercatat ada 31 destinasi wisata yang menarik. Mulai wisata pantai, air terjun, wisata sejarah, wisata alam,
#. Tugu Kilometer Nol Indonesia
Belum ke Sabang namanya, jika belum mengunjungi Tugu Kilometer Nol Indonesia di area hutan di Iboih Ujong Bau. Tugu ini merupakan penanda wilayah paling barat Indonesia. Jika mampir ke tugu ini, bisa dapat sertifikat Kilometer Indonesia yang menjadi penanda bahwa sudah menginjakkan kaki di wilayah paling barat Indonesia ini. Tidak seperti destinasi wisata yang menyugukan keindahan alam pada umumnya, tempat ini hanya menyajikan objek wisata bersejarah bagi para wisatawan lokal maupun mancanegara.
#. Danau Aneuk Laot
Danau Aneuk Laot sering disebut Danau Air Tawar ini, terletak di Kelurahan Aneuk Laot. Dalam bahasa Aceh sendiri, Aneuk Laot itu berarti anak laut. Nama danau ini diberikan karena kota Sabang disekelilingi laut.mpat. Danau ini juga menyajikan keindahan panorama alam yang memukau. Disekitar danau terdapat banyak pohon rimbun menjulang tinggi yang cocok sebagai tempat beristirahat. Wisatawan juga dapat melihat sunset laut Sabang yang berada tepat di samping danau.
#. Benteng Jepang Anoi Itam
Benteng ini merupakan sebuah tempat wisata favorit bagi para wisatawan saat berkunjung ke Sabang. Benteng bernama Jepang Anoi Itam ini terletak di bagian timur Sabang, tepatnya berdampingan pantai Anoi Itam. Dulu, benteng ini tempat penyimpanan senjata bagi para pasukan Jepang. Di tempat ini, bis melihat pemandangan bukit dengan anak tangga di atas rimbunnya pohon. Meski benteng Jepang ini memiliki sejarah kelam masa lalu, namun ada hal yang menjadi sebuah kelebihan di tempat ini, yaitu pemandangan alamnya yang indah dan memukau saat dilihat dari atas bukit.
#. Air Terjun Pria Laot
Ada sebuah objek wisata tersembunyi yang sangat menawan dan belum banyak diketahui wisatawan, yaitu Air Terjun Pria Laot. Objek wisata air terjun ini berlokasi di hulu Gunung Sarung Keris, tepatnya di bagian selatan Pulau Weh. Hijaunya pepohonan mengelilingi lokasi air terjun seakan dapat membius mata bagi yang menikmatinya. Udara di sekitar tempat ini juga terasa sejuk dan segar. Salah satu ciri khas di tempat ini yaitu wisatawan akan mendengar beraneka kicauan burung dengan suara yang indah.
#. Pulau Rubiah
Pulau cantik yang berada tak jauh dari Kota Sabang ini menjadi salah satu spot favorit wisatawan untuk diving dan snorkeling di Sabang. Air lautnya yang jernih serta keindahan bawah lautnya yang memukau menjadi daya tarik utama pulau ini. Terumbu karang yang ada di pantai ini masih sangat alami, berbagai hewan laut cantik pun bisa ditemukan dengan mudah di perairan pulau ini. Di Pulau ini terdapat sebuah makam yang beranama Cut Nyak Rubiah, hal itulah yang menjadikan pulau ini bernama Pulau Rubia. Konon disekitaran makam Cut Nyak Rubiah terdapat pula banyak makam lainnya yang merupakan makam anak-anaknya.
#. Puncak GT
Puncak GT ini juga menawarkan pemandangan sisi yang sering terlewatkan oleh para wisatawan atau para traveller. Yaitu sisi pelabuhan Balohan yang tak kalah indah dengan pemandangan puncak Kilometer Nol. Kerennya lagi, jalan ini kini termasuk salah satu jalan yang mempunyai pemandangan indah di kota Sabang. Karena dari jalan ini kita bisa melihat hamparan laut yang bernuasa biru toska, di balut dengan rimbunnya pepohonan yang menghijau di atas bukit. Menjadi diaroma tersendiri
#. Wisata Kuliner
Taman Wisata Kuliner Ujung Asam Sabang ini adalah tempat nyantainya para wisatawan diwaktu malam dengan menikmati hidangan kuliner. Ditempat ini menyediakan berbagai macam jenis makanan. Di tempat ini juga anda bisa menikmati kuliner sambil menikmati udara yang dingin dan pemandangan laut yang indah beserta gunung yang dipenuhi dengan lampu – lampu diperkampungan. Dulunya katanya orang sabang menyebut tempat ini dengan nama belakang Bengkel, tapi sekarang sudah di ubah menjadi Ujung asam sebagai tempat menikmati suasana laut yang luas dengan pemandangan Iboih dan pulau Rubiah. Tempat ini terletak di kampung kebun merica sabang.
#. Masjid Agung Babussalam
Jika ingin shalat sambil berwisata religi, anda bisa mengunjungi Masjid Agung Babussalam Kota Sabang. Masjid ini sangat indah dibandingkan masjid yang lain. Lokasinya yang sangat strategis di pusat Kota Sabang, membuatnya mudah untuk dikunjungi oleh para wisatawan. Kita bisa menempuh perjalanan darat dari Pelabuhan Balohan sekitar 20 menit untuk menuju ke sana. Kesan bersih dan rapi tempat beribadah ini membuat kita betah di dalam mesjid ini baik untuk melaksanakan ibadah wajib atau melakukan shalat sunat hingga itikaf di waktu malam.
#). Wisata Pantai
Pulau Weh memang terkenal memiliki banyak pantai dengan birunya air laut yang memukau. Tercatat ada tujuh wisata pantai di Sabang yakni Pantai Iboih, Pantai Sumur Tiga, Pantai Anoi Itam, Pantai Paradiso, Pantai Kasih, Pantai Tapak gajah, dan Pantai Ujung Kareung. Dari tujuh pantai itu, paling terkenal adalah Pantai Iboih yang berjarak sekitar 50 km dari pelabuhan Balohan. Pantai ini cukup dikenal banyak oleh para wisatawan lokal maupun mancanegara saat berkunjung ke Sabang. Di tempat wisata ini, kamu bisa menikmati indahnya pesona pantai di atas perahu mesin yang telah disediakan untuk disewa. Selain itu, pantai ini juga sangat asyik untuk dijadikan tempat snorkeling dan diving. Ada banyak jasa yang menyediakan peralatan snorkeling dan diving. (redaksibisniswisata@gmail.com)