NEWJERSEY, AS, bisniswisata.co.id; Orang Amerika melihat sisi baiknya dalam hal travel, dan bahkan tanpa vaksin, jelas para wisatawan bermimpi dan berencana untuk berangkat berwisata lagi.
DIlansir dari Travelpulse, menurut penelitian baru dari Skyscanner, 48 persen orang Amerika yang disurvei mengatakan bahwa berita tentang kemungkinan vaksin yang tersedia pada akhir tahun 2020 tidak memengaruhi mereka, karena mereka berencana melakukan travel pada 2021 terlepas dari vaksinnya.
“Keselamatan memang menjadi prioritas utama bagi banyak orang selama pandemi COVID-19, tetapi dengan berita seputar kesiapan vaksin dan persetujuan yang diberikan di seluruh dunia, kami melihat minat untuk bepergian pada tahun 2021 meningkat,” kata Mark Crossey, Direktur Penjualan Amerika di Skyscanner.
Peristiwa tahun 2020 telah menggarisbawahi pentingnya hubungan antarmanusia dan waktu yang berkualitas dengan orang yang dicintai, dan kami tahu dari lalu lintas situs web dan perilaku pelanggan kami bahwa para wisatawan mengalihkan pandangan mereka ke tahun depan. tambah Mark.
“Kami memperkirakan bahwa banyak pelanggan akan memprioritaskan belanja untuk pengalaman daripada barang material pada tahun 2021, yang ingin membuat kenangan khusus dengan orang yang dicintai. ” tuturnya.
Penelitian menegaskan apa yang diyakini banyak orang akan menjadi prioritas bagi wisatawan di tahun mendatang, dengan perjalanan bergaya bucket-list, liburan panjang, dan prioritas waktu keluarga menduduki puncak daftar hal-hal yang paling disukai orang-orang di tahun mendatang.
“Peluang yang hilang pada tahun 2020 sangat menonjol dalam tren tahun 2021, dengan para wisatawan yang ingin mengingat kembali travel yang hilang untuk acara olahraga atau budaya,” kata Crossey.
Selain ini, pihaknya melihat efek permanen COVID-19 pada jiwa dengan orang-orang mengevaluasi ulang dan memprioritaskan perjalanan jauh dan liburan besar sebagai cara untuk memperlakukan diri sendiri dan orang yang dicintai setelah tahun yang sulit.
AS akan segera kembali setelah dunia terbuka, dengan California muncul dalam daftar bersama dengan New York dan Orlando sebagai hotspot global untuk perjalanan pada tahun 2021.
Tren perjalanan 2021 teratas termasuk keluar dari jaringan, membuat kenangan ajaib, perjalanan regeneratif, travel bubble (gelembung pemulihan), perjalanan selancar, tujuan favorit seperti Kota New York, bekerja dari tempat-tempat bak surga dan perjalanan yang berfokus pada olahraga.
Skyscanner menunjuk Olimpiade 2020 yang seharusnya berlangsung di Tokyo sebagai salah satu acara olahraga yang pasti akan mendorong travel. Jepang tidak hanya menjadi tujuan yang dicari, tetapi juga menjadi tuan rumah acara olahraga terbesar tahun ini.
Destinasi pantai akan kembali ramai karena orang senang sekali lagi mencari destinasi yang mudah dan berjarak secara sosial. Skyscanner menyoroti California, Yunani, dan Kepulauan Balearic Spanyol sebagai tempat yang pasti menarik pengunjung.
Disney World juga akan masuk dalam daftar keinginan travel 2021 banyak orang. Resor ini merayakan hari jadinya yang ke-50 tahun depan, dan keluarga yang ingin membuat momen ajaib pasti ingin berada di sana untuk menggapai pencapaian tersebut.
Skyscanner juga mencatat bahwa tujuan travel klasik seperti New York City juga akan terus populer bagi wisatawan yang mungkin ingin terhubung kembali di tempat yang sudah dikenal.
