KUCHING, bisniswisata.co.id: Tourism Malaysia meluncurkan Sarawak Delta Geopark & Gawai Tourism Package 2024 untuk mempromosikan keunikan produk wisata geopark sekaligus perayaan Gawai Day di Sarawak kepada wisatawan lokal dan internasional.
Sebanyak 37 paket wisata tdikembangkan bekerja sama dengan 13 operator pariwisata dari Sarawak dan Semenanjung Malaysia yang antara lain menawarkan kunjungan ke geosite, situs biologi, dan situs budaya di sekitar geopark termasuk distrik Kuching, Bau, dan Padawan.
Paket yang ditawarkan antara lain Paket Geologi, Warisan & Eksplorasi @ Sarawak Delta Geopark, Paket Prasejarah & Situs Geologi Tersembunyi @ Sarawak Delta Geopark, Paket Cloud Glamping @ Sarawak Delta Geopark, Paket Alam & Budaya @ Sarawak Delta Geopark, Paket Gawai Open House di Rumah Panjang Matop, Paket Festival Babulang di Limbang dan Paket Festival Irau Aco Lun Bawang.
Seluruh paket wisata tersebut telah dimuat dalam brosur yang kini dapat diunduh dari website Tourism Malaysia di www.malaysia.travel.
Mohd Roslan Abdullah, Direktur Divisi Pengembangan Paket Pariwisata Malaysia mengatakan, pengembangan paket tersebut merupakan bagian dari upaya diversifikasi pilihan destinasi wisata seiring dengan persiapan menyambut Tahun Kunjungan ke Malaysia 2026.
Selain itu, pengembangan paket ini juga dapat mengkatalisasi pelestarian warisan, sejarah, dan budaya serta diversifikasi kegiatan ekonomi dan keterlibatan masyarakat lokal untuk menghasilkan pendapatan, ujarnya.
Paket Sarawak Delta Geopark & Gawai 2024 dikembangkan menyusul penyelenggaraan workshop dan tour produk wisata selama 4 hari 3 malam yang diselenggarakan bekerja sama dengan pemerintah negara bagian melalui Kementerian Pariwisata, Industri Kreatif dan Seni Pertunjukan (MTCP) pada 16-19 Oktober 2023.
Penyelenggaraan lokakarya ini juga mendapat kerjasama dari Departemen Kehutanan Sarawak, Departemen Mineral dan Geosains Malaysia Sarawak dan Pariwisata Malaysia Sarawak.
Potensi wisata yang dieksplorasi antara lain situs geopark menarik seperti Tasik Biru, Gua Peri, Paku Rockmaze Garden, Rumah Panjang Annah Rais, Homestay Bung Jagoi dan Kampung Sapit (juga dikenal sebagai “Desa Di Atas Awan”).
