JAKARTA, bisniswisata.co.id: Liburan akhir tahun tinggal menghitung hari. Pasti ada wisatawan Indonesia yang bakal hengkang mengunjungi destinasi wisata salju di negara Eropa, Amerika, Korea, China, Selandia Baru bahkan Jepang. Memang sangat mengasyikkan, traveling ke negara bersalju yang bisa merasakan iklim musim dingin.
Banyak aktifitas saat berwisata di musim salju seperti bermain ski, winter trekking, hingga snow boarding. Juga menyaksikan berbagai festival dan aktivitas sport tourism menarik lain yang hanya bisa dilakukan saat musim dingin saja.
Nah, saat berlibur ke luar negeri saat musim dingin berarti harus bersiap dengan perubahan suhu lingkungan sekitar yang sangat ekstrem. Juga perlu menyiapkan pakaian khusus sebelum berangkat liburan. Bawalah beberapa pakaian hangat, seperti long john, jaket, coat, celana panjang, sepatu boot, earmuff, sarung tangan, syal, sweater, kupluk, dan kaos kaki.
Pemilihan dan pengemasan pakaian yang cermat memang harus diperhatikan, agar tetap hangat di suhu rendah, bahkan minus. Persiapan ini merupakan hal yang wajib agar tidak kedinginan juga tidak menghabiskan kocek banyak hanya untuk membeli pakai pakaian tebal khusus musim dingin. Sebelum koper kelebihan muatan, berikut sejumlah tips mengemas barang bawaan menuju destinasi wisata bersalju:
Utamakan fungsi
Sebelum membawa banyak jaket tebal, pahami dulu fungsi dari jaket yang bakal dibawa dan suhu di destinasi tujuan. Kalau ingin koper lebih enteng ringkas, sebaiknya hanya bawa dua jaket; yang tahan air dan yang tahan angin.
Penghangat selain jaket
Daripada membawa banyak jaket tebal, lebih baik membawa penghangat badan lain selain jaket, seperti syal, sarung tangan, pakaian dalam thermal, atau topi. Pilih aksesori fesyen yang berwarna netral sehingga mudah dipadukan dengan jaket yang dibawa. Selama musim dingin, menyebabkan Anda menggigil dan berada pada suhu yang sangat rendah. Butuh pakaian penahan angin, jaket terbuat dari bahan lebih tipis dapat menghalangi angin dan hujan masuk dalam tubuh Anda. Hoodie yang terpasang juga berguna untuk melindungi wajah dari angin dan hujan. Untuk tambahan kehangatan, bisa meletakkan lapisan kemeja termal dan sweater wol di bawah jaket.
Sepatu nyaman
Berjalan di atas tumpukan salju sangatlah mendebarkan, karena bisa saja membuat tubuh tergelincir. Saat berada di kawasan bersalju atau yang sudah mencair, kenakanlah sepatu dengan alas anti selip lalu berjalanlah dengan hati-hati. Bahkan, berjalan di salju dan suhu rendah membuat kaki dingin dan lembab jika mengenakan sepatu. Karenanya perlu memiliki sepatu yang dapat menyerap kelembaban, seperti kanvas. Agar jari-jari kaki tidak membeku, dan harus mengenakan sepatu bot atau sepatu terbuat dari kulit tahan air. Sepatu bot dengan segel seamed juga memastikan kelembaban tetap terjaga.
Cepat kering
Kenakanlah pakaian yang anti air atau mudah dikeringkan, sehingga bisa langsung dijemur di kamar mandi setelah dikenakan. Hindari membawa baju atau celana dengan bahan yang susah dikeringkan, daripada nantinya membawa pulang banyak pakaian basah yang merepotkan.
Pelembab kulit
Saat musim dingin matahari memang tidak bersinar terik, namun sesungguhnya tetap memancarkan sinar UV yang membahayakan kulit. Udara dingin juga membuat kulit cepat kering, sehingga pelembab kulit, wajah, dan bibir dengan kandungan SPF tetaplah wajib digunakan, tak hanya wanita juga bagi anak dan pria.
Topi beanie
Kepala pasti merasakan dingin ketika berjalan-jalan di suhu rendah atau saat salju jatuh diatas kepala. Untuk mencegah terkena migrain atau masuk angin karena sakit kepala dingin dan basah, harus membawa topi beanie untuk menjaga kepala tetap hangat dan terlindungi.
Ransel tahan air
Ransel memberikan ruang yang cukup bagi Anda untuk menyimpan semua barang, termasuk dompet dan ponsel atau gawai, dan cukup praktis untuk dibawa-bawa. Sama seperti jaket dan sepatu bot, tas yang dibawa harus memiliki ketahan air yang cukup sehingga barang-barang tetap aman di bawah hujan atau salju yang turun.
Bawaan lainnya
Tidak hanya pakaian saja, Anda juga perlu membawa obat-obatan penting. Untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan saat liburan, Anda perlu membawa minyak angin, koyo, antibiotik, dan obat-obatan penting lainnya. Jangan lupa bawalah pelembab wajah, badan, dan bibir, karena saat musim dingin, kulit Anda akan terasa sangat kering.