TAT Sambut Baik Dimulainya Kembali Penerbangan Condor ke Thailand Maskapai penerbangan tersebut melanjutkan penerbangan ke Bangkok dan Phuket dari Frankfurt mulai September 2024.
BANGKOK, bisniswisata co.id: Otoritas Pariwisata Thailand (TAT) melaporkan bahwa Condor, maskapai penerbangan rekreasi terkemuka asal Jerman, telah melanjutkan penerbangan ke kerajaan tersebut. Dengan mengoperasikan empat penerbangan seminggu dari Frankfurt ke Bangkok dan tiga penerbangan seminggu ke Phuket.
Thapanee Kiatphaibool, Gubernur TAT, mengatakan, “Dimulainya kembali rute Condor Frankfurt-Bangkok dan Frankfurt-Phuket merupakan tanda sambutan bagi Thailand. Kami berharap dapat menyambut lebih banyak wisatawan dari Jerman untuk menikmati pengalaman perjalanan unik di berbagai destinasi di seluruh kerajaan.”
TAT menandai dimulainya kembali penerbangan Condor dari Frankfurt ke Bangkok (DE2362), yang mendarat pada larut Senin pagi ini, dengan upacara penyambutan tradisional Thailand di Bandara Internasional Suvarnabhumi.
Penerbangan perdana (AY155) disambut oleh delegasi eksekutif pariwisata dan bisnis tingkat tinggi. Di antaranya adalah Gubernur TAT; Siripakorn Cheawsamoot, Deputi Gubernur TAT untuk Pemasaran Internasional – Eropa, Amerika, Timur Tengah, dan Afrika; Chiravadee Khunsub, Direktur Eksekutif TAT untuk Wilayah Amerika, dan Bapak Watcharayu Kuawong, Direktur Kantor TAT Frankfurt.
Sementara itu, penerbangan perdana Frankfurt ke Phuket (DE2368) mendarat kemarin pagi di Bandara Internasional Phuket untuk acara penyambutan khusus.
Condor menggunakan Airbus A330neo untuk penerbangan ke Thailand. Pesawat berkapasitas 310 kursi ini dikonfigurasikan dalam tiga kelas: Bisnis (30 kursi), Ekonomi Premium (64 kursi), dan Ekonomi (216 kursi).
Dengan penambahan penerbangan Condor, maskapai yang melayani antara Jerman dan Thailand meliputi Thai Airways International, dengan penerbangan harian pada rute Bangkok-Frankfurt dan Bangkok-Munich, dan Lufthansa, dengan layanan harian pada rute Bangkok-Munich.
Berdasarkan data TAT, pemesanan tiket pesawat dari pasar Jerman untuk periode Oktober – Desember 2024, hingga Agustus 2024, telah meningkat sebesar 22 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2023.
Faktor yang berkontribusi terhadap kinerja yang baik ini antara lain liburan akhir pekan panjang dan Hitung Mundur Tahun Baru 2025 yang akan datang.
Tahun lalu, Thailand mencatat sekitar 87 persen pengunjung Jerman yang datang ke negara itu pada tahun 2019 sebelum pandemi, atau berjumlah 729.163 wisatawan. Pendapatan yang dihasilkan dari pasar tersebut mencapai 43,18 miliar Baht, yang merupakan peningkatan sebesar 83 persen.
Pada tahun 2024, Thailand diperkirakan akan menghasilkan pendapatan sekitar 65 miliar Baht dari sekitar 979.000 wisatawan Jerman, yang keduanya merupakan peningkatan penuh ke tingkat sebelum pandemi