PAKET WISATA

Pelni Lifestyle Edukasi Masyarakat Lewat Virtual Tour

JAKARTA, bisniswisata.co.id: Wisata di atas kapal kini menjadi salah satu alternatif pilihan bagi wisatawan untuk menghabiskan liburan. Untuk itu Pelni Lifestyle tetap mengedukasi masyarakat untuk mengikuti virtual tour bersama KM Kelud ditengah pandemi global COVID-19 yang belum juga usai, kemarin.

Bersama host Kartika dan Wahyu, pegawai PT Pelni Jakarta, keduanya memandu sedikitnya 60 peserta zoom virtual tour dari berbagai kalangan dari Biro Perjalanan Wisata ( BPW)  termasuk Hasiyanna S Ashadi, Ketua Asita DKI Jakarta yang menaungi asosiasi perusahaan perjalanan itu.

Perjalanan dimulai dari terminal keberangkatan penumpang Pelabuhan Tanjungpriuk, Jakarta yang sudah melengkapi fasilitas dengan protokol kesehatan di era New Normal. Mulai dari check in sistem barcode, tempat cuci tangan, X-ray, tanda social distancing disegala sudut.

Host Kartika dan Wahyu lalu membahas luasnya ruang tunggu keberangkatan dengan ruang pendingin dan suasana nyaman sehingga calon penumpang bisa menunggu keberangkatan dengan santai.

Keluar dari ruangan, peserta zoom lalu disambut oleh Yayat, yang bertugas hari itu lalu diajak naik tangga kapal. di body kapal ada tulisan besar  Let’s Go To Anambas, salah satu paket bahari yang ditawarkan.

Pelni memang punya rute ke daerah yang namanya belum se-beken Raja Ampat, tapi ternyata Anambas punya pesona keindahan alam tropis yang tidak kalah dengan surga di Papua tersebut.

Sebagai bagian dari Provinsi Kepri, kepulauan yang berada di Laut China Selatan ini terdiri atas 238 pulau yang punya banyak sekali pesona alam perawan dan belum pernah terjamah: lautnya begitu biru, dan terumbu karangnya cantik dan kaya ikan hias.

Begitu tiba diatas kapal ada pemeriksaan cek suhu tubuh lagi dilanjutkan dengan meninjau berbagai ruangan lantai per lantai. Kegiatan ini banyak diikuti peserta zoom dari anak-anak yang antusias mengikuti kedua host mengeksplor semua fasilitas mulai dari fasilitas kelas satu, kelas dua hingga kelas ekonomi yang adem nyaman dan termasuk kondisi toilet-toiletnya.

Host Wahyu sebagai orang dalam alias pegawai Pelni sendiri rupanya juga merasa nyaman dengan peninjauan ke kamar. Tubuhnya yang gempal tak segan-segan langsung mendarat di kasur empuk.

Kapal memang  dilengkapi dengan kabin atau kamar mulai dari dua hingga delapan tempat tidur. Serta kelas Ekonomi dengan tempat tidur single atau bertingkat cocok untuk keluarga maupun pergi bersama komunitas.

Pelni Lifestyle sendiri telah diluncurkan sejak Maret 2015 dan merupakan salah satu cara Pelni untuk menghadirkan konsep wisata baru yang menarik bagi wisatawan, bukan hanya menjadi angkutan penumpang saja. Melainkan, menjadi sebuah wisata baru di atas kapal.

Divisi ini menawarkan pelayanan seperti Meeting on Board, Study on Board, Venue on Board, Tour on Board, dan Wisata Bahari. Masing-masing produk menawarkan pengalaman perjalanan laut yang unik dan berbeda bagi wisatawan.

Berbagai fadikitas diatas KM Kelud ( Foto: Pelni)

Saat ini, Pelni memiliki sekitar lima kapal yang bisa digunakan untuk keperluan wisata. Seperti KM Kelud, KM Dorolonda, KM Umsini, dan KM Sinabung. Keempat kapal ini berkapasitas 2000 penumpang. Sedangkan, KM Kelimutu dapat mengangkut sekitar 1000 penumpang.

Sukendra, VP Pemasaran Angkutan Penumpang Perusahaan Pelayaran Nasional Indonesia itu di kesempatan lain mengatakan pihaknya kini tidak hanya sebagai operator angkutan penumpang dan barang saja, tetapi juga di sektor pariwisata mempunyai potensi besar menggarap sektor pariwisata.

Kapal penumpang KM Kelud dan kapal lainnya  juga bisa digunakan sebagai tempat penyelenggaran MICE. Ia menambahkan, kapal-kapal milik Pelni dilengkapi dengan ruang meeting, salon, gym, kafe, dan sebagainya.

Study On Board dan Tour on Board adalah paket-paket perjalanan sambil belajar. Kedua produk ini ditujukan bagi murid-murid sekolah dan mahasiswa. Study on Board merupakan paket perjalanan menginap di atas kapal mengikuti rute pelayaran.

Sedangkan Tour on Board adalah sebuah paket wisata sehari untuk memperkenalkan kehidupan maritim dan transportasi laut bagi murid-murid sekolah dari taman kanak-kanak hingga tingkat sekolah menengah pertama (SMP). Di dalamnya berisi materi-materi pengenalan kapal laut dan berinteraksi dengan Nakhoda.

Selain itu, produk lainnya adalah paket-paket Wisata Bahari bertajuk “Let’s Go PELNI”. Paket wisata yang mengantarkan wisatawan ke destinasi-destinasi seperti Wakatobi, Sulawesi Tenggara dan Raja Ampat, Papua Barat hingga destinasi lainnya.

Kapal-kapal ini juga bisa membawa wisatawan untuk melakukan berbagai aktivitas wisata seperti menyelam di Banda Naira, snorkeling di Karimunjawa atau di Pulau Seribu. Selain itu, kita juga bisa menyaksikan senja di atas kapal yang sedang berlayar. Hal ini memberikan sensasi wisata yang beda.

Paket-paket Wisata Bahari diperuntukkan untuk mereka yang ingin berwisata dengan menggunakan kapal dan mencari pengalaman unik dan berbeda. Salah satu paket wisata yang bisa dipilih wisatawan adalah Paket Wisata Bahari Karimunjawa.

Ada banyak hal yang ditawarkan untuk wisatawan, misalnya saja wisatawan bisa tinggal di kapal, atau menginap di hotel-hotel yang ada di darat, hingga berkemah di tepi pantai.

Wisatawan juga bisa mengeksplorasi Karimunjawa dengan bersepeda ataupun berjalan-jalan selama beberapa jam sebelum berlayar kembali.Dengan layanan Pelni Lifestyle ini, diharapkan dapat meningkatkan jumlah penumpang kapal dan menjadikan kapal juga sebagai tujuan wisata.

Pelni sat ini mengoperasikan sebanyak 26 kapal penumpang dan menyinggahi 83 pelabuhan serta melayani 1.100 ruas. Selain angkutan penumpang, Pelni juga melayani 46 trayek kapal perintis yang menyinggahi 275 pelabuhan dengan 3.739 ruas.

Alhasil virtual tour yang berlangsung selama dua jam itu menbuat peserta jadi paham protokol kesehatan di kapal pada era New Normal Life, tahu layanan & fasilitas eksklusif yang biasa dinikmati oleh Sobat Pelni Lifestyle. Melihat-lihat isi kapal hingga ke dapur, ruang kemudi dan bertemu Kapten.

 

 

 

Hilda Ansariah Sabri

Pendiri, Pemimpin Umum, Pemimpin Redaksi dan pemegang sertifikasi Wartawan Utama Dewan Pers dan Ketua Departemen Pariwisata PWI Pusat (2018-2023)