NEW YORK, bisniswisata.co.id: Tahun 2020 Ini adalah tahun yang tiada duanya untuk perjalanan bisnis. Lalu bagaimana masa depan, terutama dalam hal pembelian, penjualan, dan layanan penerbangan perusahaan travel ? Laporan baru Airlines Reporting Corporation (ARC) ini menawarkan beberapa prediksi.
Dilansir dari Skift, tidak ada kekurangan statistik atau soundbites terkait dengan kesulitan yang dihadapi perusahaan travel, industri penerbangan, dan ekonomi global. Sebagian besar skenario pemulihan melihat minimal garis waktu dua tahun.
Manajer travel, agensi, dan maskapai penerbangan perlu menyeimbangkan realisme tentang jangka pendek dengan persiapan untuk jangka panjang. Beberapa perjalanan bisnis lokal sedang berlangsung, dan bahkan sejumlah kecil perjalanan internasional juga.
Meskipun kapasitas udara turun secara signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, masih ada penumpang yang harus dilayani dan diatur oleh maskapai penerbangan.
Banyak tren yang perlu mendapat perhatian sebelum pandemi masih perlu dipertimbangkan, sementara beberapa kondisi sekarang bahkan lebih menonjol dalam daftar tugas perusahaan.
Distribusi multisaluran – “beli di mana saja, layani di mana saja” – memenuhi tuntutan para pejuang jalan untuk dapat memesan sesuai keinginan mereka dan memenuhi keinginan pengelola travel untuk visibilitas ke semua pemesanan, terlepas dari saluran.
Perusahaan manajemen travel adalah ahli dalam penemuan kembali. Dibutuhkan model bisnis dan komersial baru, kolaborasi, dan kemitraan.
Wisatawan bisnis sendiri akan kembali ke langit dengan serangkaian prioritas dan pertimbangan berbeda, yang harus dilayani oleh perusahaan travel agent.
Inovasi akan terus berlanjut di semua bidang kehidupan perusahaan, dari kasus penggunaan baru untuk kemampuan distribusi baru (NDC) hingga kebijakan yang fleksibel.
Akan ada inovasi dari ilmuwan data serta tim produk. Bisnis yang telah dirancang untuk mengakses data real time ( waktu nyata) dan membuat keputusan instan akan memiliki keunggulan. Terhubung dengan penyedia teknologi perusahaan dan layanan mikro dapat membantu memperkuat keunggulan kompetitif mereka.
Laporan Skift ini, ditugaskan oleh ARC, menampilkan wawancara dengan para pemimpin maskapai, spesialis data, manajer travel, dan perusahaan manajemen travel, berbagi penilaian mereka tentang keadaan saat ini dan pemikiran tentang arah ritel maskapai di masa depan dalam arena perusahaan travel.
Dalam laporan ini :
– Lima tren yang kemungkinan akan menentukan pembelian, penjualan, dan layanan penerbangan perusahaan travel pada tahun 2021 dan seterusnya
– Investigasi tentang bagaimana COVID -19 akan memengaruhi pengambilan keputusan travel maskapai penerbangan perusahaan pada tahun 2021 dan ke depannya.
– Prediksi tentang bagaimana penjualan dan merchandising penerbangan perusahaan travel akan berkembang di tahun-tahun mendatang
– Wawancara dengan para pemimpin industri penerbangan, termasuk eksekutif dari maskapai penerbangan dan perusahaan manajemen travel terkemuka.
