Hotel Ryokan, Proyek Sementara Persembahan Nissan

TOKYO, Bisniswisata.co.id: Jepang memang gudangnya kreatif bahkan telah melakukan berbagai inovasi baru. Jepang memiliki toilet paling cerdas di dunia. Juga memiliki sepatu cerdas, furnitur cerdas, dan aksesori cerdas. Kini giliran perusahaan otomotif Jepang, Nissan pada 2016 mengumumkan manuver marketing.

Saat itu perusahaan automotif tersebut mengenalkan kursi-kursi yang bisa bergerak sendiri. Kursi-kursi itu dapat secara otonom bergerak bersama menggunakan kamera dan sensor.

Saat ini inovator automotif itu menargetkan hospitality tradisional dan benda-benda yang digunakan setiap hari. Dikembangkan dari teknologi parkir otonom mobil Nissan Leaf yang diluncurkan pada Oktober, Hotel ProPILOT Park Ryokan hadir dengan semua jenis fasilitas intuitif.

Sayangnya, Ryokan bukan hotel yang dibangun untuk jangka panjang. Hotel itu hanya sebagai proyek sementara. Hotel itu hanya dibuka untuk satu malam pada 24 Maret 2018, saat para pemenangnya yang dipilih dari kontes media sosial akan berpeluang menginap dan menikmati pengalaman menggunakan berbagai fasilitas otomatis.

Menginap di Hotel Ryokan Jepang tradisional merupakan pengalaman spesial. Hotel itu menampilkan unsur tradisional, seperti rumah kayu lengkap dengan pelayan mengenakan kimono, taman batu, kamar mandi air panas, dan kamar tikar tatami.

Sebagai salah satu jenis akomodasi paling historis di Jepang, Ryokan jarang dikaitkan dengan toilet cerdas, robot, dan sensor. Namun, ProPILOT Park Ryokan yang terletak di Kota Hakone, barat-daya Tokyo itu diisi dengan berbagai perlengkapan cerdas, termasuk sandal dan furnitur yang bisa bergerak sendiri.

Untuk menyambut pengunjung, sejumlah sandal yang biasa dilepaskan tamu sebelum masuk rumah akan memberi kejutan. Sandal-sandal itu dapat bergerak dan menata sendiri dengan menekan satu tombol. Selain itu, ada juga kejutan lain. Sejumlah furnitur, alas bantal, dan aksesori lain juga bisa bergerak untuk merapikan diri sendiri.

Pergerakan itu tampak seperti sihir, tapi sandal-sandal dan furnitur itu telah dipasangi teknologi parkir otonom Nissan. “Setelah memproses informasi yang dikumpulkan, sistem dapat secara aman memarkir mobil dengan mengontrol gas, rem, setir dan transmisi.”

Tentu menerapkan teknologi itu pada sandal dan perlengkapan rumah tangga bisa lebih sederhana. Setiap benda itu dipasangi posisi “start” atau “home” yang diaktifkan dengan menekan satu tombol.

“Ada juga sejumlah kamera di langit-langit ruang penerimaan tamu dan kamar. Kamera-kamera mendeteksi benda-benda di lantai menggunakan teknologi pemroses gambar. Sistem menggunakan data ini untuk merancang rute manuver parkir, terutama melalui kendali jarak jauh,” ujar Maxfield pada CNN Travel, Rabu (07/02/2018).

Misalnya untuk sandal, setiap sandal memiliki dua roda kecil di bagian bawah. Roda ini dapat membawa sandal kembali ke posisi awal. Roda juga dapat terselip ke dalam sol sepatu saat digunakan seseorang. (NDHYK)

Endy Poerwanto