Maria Margarita Montemayor Nograles, Chief Operating Officer Tourism Promotion Board Filipina
JOGJAKARTA, bisniswisata.co.id: Pemerintah Filipina secara resmi meluncurkan program Bisita Be My Guest (BBMG) dan memberi insentif kepada warga Filipina yang mengundang turis asing dengan diskon perjalanan dan kesempatan memenangkan kondominium dan perjalanan liburan gratis.
Hal itu diungkapkan Maria Margarita Montemayor Nograles, Chief Operating Officer Tourism Promotion Board Filipina saat NTO’S Media Briefing di Asean Tourism Forum diHotel Marriot, Jogjakarta, hari pertama.
Berbicara saat presentasi mengenai perkembangan terakhir pariwisata di negrinya, cara bangkit dari COVID-19 hingga inisiatif baru yang disebut kampanye Bisita. Menurut dia, kampanye BBMG berlangsung dari Januari 2023 hingga April 2024 dipimpin oleh Departemen Pariwisata (DOT) dan Departemen Pekerja Migran (DMW) Filipina.
“Kami meluncurkan program Bisita Be My Guest untuk agar sesama warga Filipina menjadi duta terbaik bagi Filipina di seluruh dunia. Dan kami mengharapkan dukungan OFW ( overseas Filipino workers), sesama warga Filipina untuk menyatakan cinta mereka kepada Filipina dengan membawa pulang tamu asing ke negara kita,” katanya.
Mengutip data Otoritas Statistik Filipina, DOT mengatakan ada 1,77 juta OFW dari April hingga September 2020 saja. Ini menunjukkan bahwa “keterlibatan OFW” di seluruh dunia adalah “peluang besar” untuk meningkatkan sektor pariwisata.
Semua orang Filipina dan pengunjung asing yang mereka undang memenuhi syarat untuk bergabung dengan BBMG, yang memberi mereka tiket undian, kartu istimewa, dan “paspor perjalanan”.
Beberapa hadiah undian utama adalah kondominium, mobil, dan paket perjalanan liburan. Kartu hak istimewa, di sisi lain, dapat digunakan untuk memanfaatkan diskon dan tarif perjalanan khusus.
Orang yang diundang bisa menjadi pemegang paspor asing (non-Filipina) dengan usia legal atau warga negara Filipina yang memiliki kewarganegaraan ganda yang tinggal di luar negeri minimal enam bulan sebelum kampanye.
Para undangan harus menunjukkan bukti bahwa mereka melakukan perjalanan ke Filipina dari 1 Januari 2023 hingga 30 April 2024.
Meningkatkan aksesibilitas
Bersamaan dengan kampanye promosi ini, Departemen Pariwisata Filipina atau DOT terus bekerja dua kali lipat untuk meningkatkan kondisi pariwisata antara lain melalui infrastruktur, akses dan konektivitas.
“Namun harus diakui, kita memang harus fokus pada aksesibilitas, yaitu ketersediaan penerbangan. Kami juga bekerja keras untuk memastikan kondisi pariwisata di Filipina semakin baik,” imbuh Marga, nama panggilannya.
Dia mengatakan semua Overseas Filipino Workers ( OFW) sangat bersemangat untuk membantu negara kita dan membantu Presiden kita berhasil. Maksud saya itu adalah penyebut yang sama. Saan man kami pumunta, (Ke mana pun kami pergi) OFW kami berkata, ‘Bantuan apa yang bisa kami berikan? Bagaimana kami bisa membantu?’ Dan program ini memberi mereka kendaraan untuk melakukan hal itu.
Departemen Pekerja Migran dangat mendukung ide briluan BBMG ini dan atas nama OFW yang diwakili dan keluarga mereka, bertekad program ini berhasil, tambahnya.
Ibu Negara Louise “Liza” Araneta-Marcos, dalam pesan yang direkam sebelumnya, memuji inisiatif tersebut dan menyatakan keyakinannya bahwa keramahtamahan Filipina akan membuat proyek ini sukses.
“Kita semua tahu bahwa orang Filipina adalah orang yang paling ramah di dunia dan saya yakin ini akan menjadi faktor besar dalam keberhasilan program ini,” katanya.
“Kami benar-benar perlu membawa lebih banyak wisatawan ke Filipina karena kami ingin menunjukkan betapa ramahnya kami, betapa baiknya kami, dan betapa baiknya kami membuat mereka merasa betah,” tambahnya.
Presentasi Maria Margarita Montemayor Nograles, Chief Operating Officer Tourism Promotion Board di hadapan kalangan pers mancanegara diyakini akan berdampak pada pemulihan sektor pariwisata Filipina yang cepat karena selain menjadi presenter terbaik di hari pertama ATF juga keramahtamahannya yang menonjol.
