HANOI, bisniswisata.co.id: Pusat Sertifikasi Vietnam (QUACERT) merayakan peluncuran Otoritas Sertifikasi Halal Vietnam (HALCERT), menandai langkah signifikan dalam komitmen negara tersebut untuk mengembangkan industri Halal Vietnam.
Otoritas baru ini dibentuk berdasarkan Keputusan No 689/QĐ-TĐC yang dikeluarkan pada tanggal 29 Maret 2024, yang mencerminkan strategi pemerintah yang lebih luas untuk meningkatkan hubungan internasional dan kerja sama di sektor Halal hingga tahun 2030.
Dilansir dari halaltimes.com, HALCERT, yang beroperasi sebagai anak perusahaan QUACERT, bertugas mengawasi semua proses sertifikasi di sektor ini. Perannya tidak hanya mencakup sertifikasi, tetapi juga mengatur diskusi, memimpin program pelatihan, dan membina kemitraan internasional yang bertujuan memperluas jejak Vietnam di pasar Halal global.
Trần Quốc Dũng, direktur QUACERT, menguraikan persiapan ketat yang mendasari pembentukan HALCERT, sebuah proses yang dimulai sejak tahun 2017. Ia mencatat bahwa pada tahun 2022 dan 2023, QUACERT memimpin pengembangan standar untuk lembaga sertifikasi Halal , yang berpuncak pada penerbitan TCVN 13888:2023 oleh Kementerian Sains dan Teknologi.
Standar ini sangat penting karena memberikan kerangka dasar yang diperlukan untuk operasional HALCERT dan memastikan bahwa praktik sertifikasi Halal di Vietnam memenuhi standar global.
Pada upacara peresmian, yang secara visual ditandai dengan para delegasi menekan tombol untuk meluncurkan HALCERT secara resmi, Dato Tan Yang Thai, Duta Besar Malaysia untuk Vietnam, memuji pembentukan lembaga tersebut secara tepat waktu.
Dia menekankan bahwa peluncuran HALCERT idealnya selaras dengan tujuan strategis Vietnam untuk menembus pasar Halal global, yang tidak hanya memiliki lebih dari 1,9 miliar umat Muslim tetapi juga diproyeksikan akan tumbuh hingga bernilai US$5 triliun pada tahun 2030.
Duta Besar Dato Tan Yang Thai, menyoroti keunggulan kompetitif yang akan diperoleh produk-produk bersertifikasi Halal di Vietnam, mengatakan, sertifikasi dari otoritas yang diakui secara nasional secara signifikan meningkatkan reputasi produk dan kepercayaan konsumen.
“Hal ini menandakan komitmen terhadap kualitas dan keamanan, yang merupakan faktor utama yang meningkatkan daya tarik produk-produk Vietnam di pasar Halal global yang kompetitif.” ujarnya.
Perkembangan ini diharapkan dapat membuka jalan baru bagi ekspor Vietnam, khususnya di wilayah-wilayah dengan permintaan yang tinggi terhadap barang-barang bersertifikat Halal, dan menunjukkan pendekatan proaktif Vietnam untuk berintegrasi ke dalam komunitas ekonomi global dengan tetap menghormati praktik budaya dan agama.