JAKARTA, bisniswisata.co.id: Musim kampanye Pemilihan Presiden 2019 tinggal menghitung hari. Musim ini membuat penerbangan carter atau sewa mulai panen. Diprediksi grafiknya mengalami kenaikan berdasarkan pengalaman tahun tahun lalu saat musim kampanye Pemilihan Presiden.
“Di musim kampanye Pileg dan Pilpres 2019, kemungkinan ada kenaikan permintaan carter dari partai-partai atau tim sukses masing-masing capres dan cawapres,” lontar Ketua Bidang Penerbangan Berjadwal Asosiasi Perusahaan Penerbangan Nasional Indonesia (Inaca), Bayu Sutanto seperti dilansir laman Antara, Ahad (12/08/2018).
Dilanjutkan, besaran kenaikan tersebut sulit diprediksi karena masing-masing musim kampanye dari tahun ke tahun berbeda. Dan untuk penerbangan berjadwal tidak terlalu berdampak signifikan. “Ya hanya maskapai carter yang ada tambahan pendapatan karena selama ini untuk mobilisasi kampanye banyak pakai pesawat carter,” katanya.
Diharapkan, siapapun yang menang dalam Pilpres 2019, tetap berkomitmen atas capaian keselamatan penerbangan dan terus membangun infrastruktur bandara-bandara baru dan pengembangan kapasitas bandara-bandara yang ada.
Saat ini, Indonesia sudah meraih pencapaian sangat baik dalam keselamatan penerbangan, seperti naiknya peringkat standar keselamatan penerbangan berdasarkan Otoritas Penerbangan Amerika Serikat atau Federal Aviation Administration (FAA) dari Peringkat 2 menjadi Peringkat 1.
Dengan diraihnya Peringkat 1 FAA, maka maskapai nasional Indonesia bisa kembali terbang ke Amerika Serikat. Selain itu, saat ini juga sudah dicabut larangan terbang ke Eropa (EU Ban). Dengan demikian maskapai nasinal Indonesia bisa terbang bebas ke benua biru itu.
“Kita berharap tetap berkomitmen atas capaian safety level dan terus membangun infrastruktur bandara-bandara baru dan pengembangan kapasitas bandara-bandara yang ada,” katanya. (NDY)